Connect With Us

Warga Jakarta Dilarang Masuk Banten, Kecuali Tangerang Raya

Tim TangerangNews.com | Kamis, 6 Mei 2021 | 07:38

Gubernur Banten Wahidin Halim. (Istimewa / Istimewa)

 

TANGERANGNEWS.com-Warga DKI Jakarta dilarang masuk ke wilayah Provinsi Banten, seperti Lebak, Pandeglang, Serang dan Cilegon. Pasalnya kota/kabupaten tersebut tidak masuk ke dalam wilayah aglomerasi, kecuali Tangerang Raya.

 

Ketentuan ini berlaku selama pelarangan mudik lebaran dari tanggal 6 sampai 17 Mei 2021.

 

Hal itu dikatakan Gubernur Banten Wahidin Halim saat menjelaskan seputar mudik lokal di wilayahnya, terkait wilayah aglomerasi, Rabu (5/5/2021) kemarin. 

 

"Jadi orang Jakarta bisa sampai Tangerang Raya, orang Tangerang Raya tidak boleh ke Lebak, Pandeglang, Serang, Cilegon," ujar Wahidin di Pendopo Gubernur Banten, Kota Serang, seperti dilansir dari Kompas. 

 

Untuk mendukung hal itu, ia meminta KA commuter line atau KRL rute Tanah Abang - Rangkasbitung berhenti di Stasiun Cikoya, Kabupaten Tangerang selama peniadaan mudik 6-17 Mei 2021.

 

Permintaan tersebut disampaikan Wahidin kepada Kementerian Perhubungan dan PT Kereta Comuter Indonesia (KCI) selaku operator KRL dalam rangka mengantisipasi penyebaran Covid-19.

 

"Sudah saya usulkan, lagi dipertimbangkan cuma posnya dimana. Di (stasiun) Maja kan masih Lebak, apa di Tigaraksa, (Tangerang)," kata Wahidin.

 

Pertimbangannya, karena Kabupaten Lebak tidak masuk ke dalam wilayah aglomerasi mudik lokal.

 

Sebagai informasi, wilayah aglomerasi adalah beberapa kabupaten/kota yang berdekatan yang mendapat izin melakukan pergerakan kendaraan. 

 

Selain geografis, aglomerasi terhubung dalam satu kawasan pertumbuhan strategis. Contohnya seperti Jabodetabek, atau Bandung Raya yang meliputi Kota dan Kabupaten Bandung serta Kota Cimahi.

 

Jika merujuk ketentuan Addendum Surat Edaran Satgas Penanganan Covid-19 Nomor 13 Tahun 2021, ada delapan wilayah aglomerasi yang diperbolehkan mudik lokal:

 

1. Medan Raya: Medan, Binjai, Deli Serdang, Karo

 

2. Jabodetabek: Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi

 

3. Bandung Raya: Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kota Cimahi, Kabupaten Bandung Barat

 

4. Semarang Raya: Semarang, Kendal, Demak, Ungaran, Purwodadi

 

5. Yogyakarta Raya: Kota Yogyakarta, Sleman, Bantul, Kulon Progo, Gunung Kidul

 

6. Solo Raya: Kota Solo, Sukoharjo, Boyolali, Klaten, Wonogiri, Karanganyar, Sragen

 

7. Surabaya Raya: Surabaya, Gresik, Lamongan, Bangkalan, Mojokerto, Sidoarjo

 

8. Makassar Raya: Makassar, Takalar, Maros, Sungguminasa.

 

Masyarakat dilarang keluar atau masuk ke wilayah tersebut untuk mudik lokal. Kecuali pergerakan transportasi untuk kegiatan pekerjaan/perjalanan dinas atau ekonomi.

TANGSEL
Tanggul Jebol di Pondok Aren Ditutup Karung Pasir

Tanggul Jebol di Pondok Aren Ditutup Karung Pasir

Sabtu, 1 November 2025 | 18:40

Usai diterjang banjir deras, kondisi tanggul yang jebol yang berlokasi di Jalan Ketapang IV, Kelurahan Pd Kacang Timur, Kecamatan Pondok Aren, Tangsel kini masih dalam perbaikan petugas di lapangan.

OPINI
Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Jumat, 31 Oktober 2025 | 12:05

Sistem birokrasi Indonesia pasca-reformasi dibangun di atas optimisme tinggi terhadap meritokrasi. Konsep ini, yang secara ilmiah berarti sistem yang menempatkan seseorang berdasarkan kemampuan, keahlian, dan kinerja (merit), tertuang dalam UU ASN

PROPERTI
Summarecon Serpong Hadirkan Hunian Premium 3 Lantai dengan Double High Ceiling, Terjual Lebih dari 50%

Summarecon Serpong Hadirkan Hunian Premium 3 Lantai dengan Double High Ceiling, Terjual Lebih dari 50%

Jumat, 31 Oktober 2025 | 23:19

PT Summarecon Agung Tbk (Summarecon Serpong) kembali meluncurkan hunian mewah di kawasan The Springs Gading Serpong, Tangerang dengan meluncurkan Ardea.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill