Connect With Us

Wagub Andika: Pasokan Vaksin dari Pemerintah Pusat ke Banten Rendah

Tim TangerangNews.com | Rabu, 22 September 2021 | 23:04

Wakil Gubernur Banten, Andika Hazrumy. (@TangerangNews / Referensi Berita)

TANGERANGNEWS.com-Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy mengungkap, tiga kabupaten di provinsi itu cakupan vaksinasi Covid-19 masih rendah karena rendahnya pasokan vaksin dari pemerintah pusat ke Banten.

"Ini memang distribusi dari pusatnya masih terbatas. Kalau kami di provinsi, pusat kirim berapa ya langsung kami distribusikan ke kabupaten/kota," kata Andika usai meninjau Vaksinasi Merdeka  oleh Aliansi Mahasiswa Nasional di kampus UIN SMH Banten, Kota Serang, di Serang, Rabu 22 September 2021, dikutip dari Antara.

Pernyataan itu menanggapi pernyataan Presiden Joko Widodo dalam pengarahan kepada Forkompinda se-Banten saat kunjungan kerja di Banten, bahwa angka vaksinasi provinsi itu masih rendah.

Menurut Andika, dari target sekitar 18 juta dosis vaksinasi Covid-19 di Provinsi Banten, pemerintah pusat baru mengalokasikan sekitar 8,5 juta dosis. "Targetnya kan 70 persen penduduk, jadi sekitar 9 juta penduduk. Artinya kita butuh 18 juta dosis untuk meng-cover dua kali dosis. Sementara alokasi dan distribusi dari pusat untuk Banten baru 8,5 juta dosis," kata Andika.

Andika mengatakan, Pemprov Banten telah mengusulkan kepada Presiden Jokowi dalam kunjungan kerjanya pada Selasa lalu di Kota Serang, agar daerah-daerah penyangga ibu kota negara seperti Provinsi Banten diprioritaskan alokasi dan distribusi vaksinnya.

Menurutnya, prioritas pemerintah pusat kepada DKI Jakarta selama ini tidak akan berjalan dengan baik hasilnya, jika daerah penyangganya tidak ikut diprioritaskan. "Kan percuma kalau Jakarta clear juga, kalau orang Tangerang yang banyak beraktivitas di Jakarta belum ter-cover," kata Andika.

Data Dinas Kesehatan Provinsi Banten, kata Andika, pelaksanaan vaksinasi di Provinsi Banten saat ini telah menjangkau sebanyak 3,6 juta lebih sasaran atau 39,56 persen telah divaksinasi dosis pertama. Dan sebanyak 2 juta lebih sasaran atau 20,55 persen telah mendapatkan dosis kedua dari total sasaran sebanyak 9.229.383 sasaran.

Sebelumnya Presiden Jokowi saat kunjungan ke Banten menyoroti rendahnya capaian vaksinasi di tiga daerah di Provinsi Banten. Ketiganya yakni Kabupaten Serang, Kabupaten Pandeglang dan Kabupaten Lebak. Ketiga daerah tersebut capaian vaksinasi masih di bawah 20 persen.

BANDARA
Mulai 1 November Bandara Soetta Sediakan Jalur Jemput Premium di Terminal 2

Mulai 1 November Bandara Soetta Sediakan Jalur Jemput Premium di Terminal 2

Kamis, 30 Oktober 2025 | 16:57

Kabar gembira bagi pengguna jasa Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta), Kota Tangerang yang menginginkan layanan penjemputan lebih cepat dan nyaman.

TOKOH
Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Senin, 8 September 2025 | 08:52

Kabar duka datang dari keluarga besar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Banten. Ketua Umum KONI Banten, Edi Ariadi, yang juga mantan Wali Kota Cilegon periode 2016-2021, meninggal dunia pada Senin, 8 September 2025, pagi.

SPORT
PSSI Pastikan Pelatih Baru Timnas Indonesia Bukan Shin Tae Yong

PSSI Pastikan Pelatih Baru Timnas Indonesia Bukan Shin Tae Yong

Senin, 3 November 2025 | 18:32

Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Vivin Cahyani Sungkono menepis isu yang menyebut Shin Tae Yong akan kembali melatih Timnas Indonesia.

AYO! TANGERANG CERDAS
Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Minggu, 20 Juli 2025 | 11:19

Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Banten menjadi provinsi dengan jumlah mahasiswa aktif terbanyak di Indonesia, yakni sebanyak 1.687.634 mahasiswa per tahun 2024.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill