Connect With Us

Kesadaran Buruh Banten Untuk Berserikat Minim

| Minggu, 20 Maret 2011 | 23:43

Tampak buruh demonstrasi menuntut hidup lebih layak. (tangerangnews/dens / tangerangnews/dira)


 
TANGERANG-Dari 8.319 perusahaan atau industri yang ada di Provinsi Banten, hanya 800 perusahaan saja yang sudah memiliki serikat pekerja atau buruh. Minimnya serikat pekerja itu, karena kurangnya pemahaman dari buruh terhadap peran dan fungsi serikat pekerja.
 
Wakil Ketua Lembaga Kerjasama Tripartit Provinsi Banten, Riden Hatam Azis mengatakan, minimnnya jumlah serikat pekerja  di Banten itu juga disebabkan munculnya perusahaan-perusahaan baru dan kurangnya pemahaman dari perusahaan terhadap peran dan fungsi serikat pekerja. “Ada juga perusahaan yang menganggap sebuah serikat buruh tidak penting ada diperusahan-nya,” ujar Riden Hatam Azis, hari ini.
 
Padahal kata Riden, keberadaan serikat buruh tersebut sangat penting untuk melindungi hak-hak sebagai karyawan serta sarana untuk menyampaikan aspirasi. “Adanya serikat buruh ini sebagai upaya mengantisipasi terjadinya pelanggaran hak-hak buruh yang kadang dilakukan pihak perusahaan,” papar Wakil Ketua Lembaga Kerjasama Tripartit dari perwakilan buruh ini.
 
Untuk jumlah serikat pekerja di Banten yang saat ini tergabung dalam Lembaga Kerjasama (LKS) Tripartit, antara lain Serikat Pekerja Nasional (SPN), Serikat Pekerja Kimia Enerdi dan Pertambangan (SPKEP), Serikat Pekerja Metal Indonesia (SPMI), Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI), Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (SBSI) dan Serikat Pekerja Tekstil Sandang dan Karet (SPTSK).   
 
Sementara itu, Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Banten Dedi Djunaedi mengatakan, pihaknya selalu berusaha mendorong dan memberikan imbauan bagi perusahaan khususnya yang tergabung dalam APINDO Banten yang belum memilki serikat pekerja, agar membentuk serikat pekerja di perusahaan tersebut.
 
Sebab, kata Dedi, keberadaan serikat pekerja tersebut penting sebagai sarana hubungan industrial antara perusahaan dengan karyawannya dan akan memberikan manfaat untuk dua belah pihak. "Saya melihat kesadaran dari karyawan maupun perusahaan masih juga masih kurang,” kata Dedi Djunaedi.
 
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Banten Eutik Suarta menyatakan, Pemprov Banten akan memfasilitasi sebagian besar perusahaan di Banten yang belum memiliki serikat buruh. “Kami sudah berusaha memberikan pembinaan dan himbauan kepada perusahaan maupun para buruh. Namun kesadaran mereka untuk membentuk serikat pekerja masih kurang,” ungkap Eutik.
 
Menurut Eutik, jumlah perusahaan atau industri yang ada di Banten sebanyak 8.319 perusahaan. Namun yang memiliki serikat buruh hanya 800 perusahaan. “Perusahaan yang memiliki serikat buruh sebagian besar adalah perusahaan-perusahaan besar,” paparnya. (DIRA DERBY)
 
 
SPORT
Persikota Tangerang Taklukkan Kartanegara FC dengan Skor 1-0

Persikota Tangerang Taklukkan Kartanegara FC dengan Skor 1-0

Jumat, 3 Mei 2024 | 19:33

Persikota Tangerang memastikan poin penuh dalam laga lanjutan 80 Besar Liga 3 Nasional.

MANCANEGARA
Butuh Hiburan? Coba Kunjungi 5 Tempat Paling Lucu di Dunia 

Butuh Hiburan? Coba Kunjungi 5 Tempat Paling Lucu di Dunia 

Jumat, 3 Mei 2024 | 09:51

Tertawa adalah salah satu reaksi alamiah manusia. Biasanya dipicu karena peristiwa atau kejadian lucu sesuai dengan selera humor masing-masing Individu.

AYO! TANGERANG CERDAS
Buruan Daftar, Lulusan Institut Teknologi PLN Berkesempatan Langsung Kerja di Perusahaan

Buruan Daftar, Lulusan Institut Teknologi PLN Berkesempatan Langsung Kerja di Perusahaan

Jumat, 26 April 2024 | 10:48

Institut Teknologi PLN (ITPLN) menjadi salah satu perguruan tinggi incaran banyak mahasiswa untuk mengembangkan karirnya di masa depan.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill