Connect With Us

Waw! Tiap Tiga Bulan Penduduk Serang Bertambah 1.000

| Minggu, 22 Mei 2011 | 21:33

kartu keluarga (tangerangnews / tangerangnews/dira)


BANTEN-Setiap tiga bulan sekali, sekitar 500 – 1.000 jiwa penduduk di Kota Serang bertambah. Pesatnya peningkatan jumlah penduduk ini, sangat dipengaruhi oleh tingginya tingkat urbanisasi yang terjadi di Kota Serang.
Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Supil (Disdukcapil) Kota Serang Ipyanto menyatakan, selain dari urbanisasi juga terjadi akibat tingginya angka kelahiran. “Yang paling banyak memang berasal dari warga yang melakukan urbanisasi ke daerah Kota Serang yang saat ini baru menginjak usia ke empat tahun," ungkap Ipyanto, hari ini.

Menurut  Ipyanto, saat ini jumlah penduduk Kota Serang mencapai 657 ribu jiwa. Jumlah tersebut cukup tinggi jika dibandingkan pada 2008 yang jumlahnya hanya sebanyak 533 ribu jiwa. “Salah satu faktor tingginya urbanisasi ke Kota Serang, karena banyak perusahaan baru bermunculan seperti Mal Ramayana, Carrefour, PT Lotte, dan sebentar lagi yang tengah dibangun Mal Matahari,” katanya.
Banyaknya warga dari daerah luar yang melakukan urban ke Kota Serang, hal itu juga mengakibatkan tingginya jumlah pengangguran di Kota Serang. Pada 2011 ini, jumlah pengangguran telah mencapai 80 ribuan orang. 
KURANGI PENGANGGURAN
 
Untuk mengurangi angka pengangguran khusus bagi warga Kota Serang, Pemkot Serang telah mengeluarkan Peraturan Walikota yang isinya imbauan agar perusahaan di Kota Serang untuk menyerap tenaga kerja 60% warga asli Kota Serang.
 
“Itulah cara kami untuk mengurangi angka pengangguran. Selain itu, kami juga memberikan pembinaan dan pelatihan kepada masyarakat agar kreatif dan membuka lapangan pekerjaan sendiri," katanya.
Sementara itu, Kepala bidang (Kabid) Pencatatan Sipil, Disdukcapil Kota Serang Diah Purnomowati menambahkan, selama 2011 angka kelahiran di Kota Serang mencapai 1.750 bayi.
 
Data tersebut, kata Diah, didapati dengan dasar masyarakat yang membuat akte kelahiran dengan kreteria umum usia 0 sampai 60 hari. "Itu berdasarkan masyarakat yang datang kepada kami untuk membuat akte. Tapi di lapangan bisa saja lebih,” katanya. (TMN)

SPORT
Prediksi Skor PSBS Biak vs Persita Tangerang BRI Super League 2025/2026

Prediksi Skor PSBS Biak vs Persita Tangerang BRI Super League 2025/2026

Selasa, 4 November 2025 | 20:16

Pendekar Cisadane kembali bersiap melakoni laga tandang berat dalam lanjutan pekan ke-12 BRI Super League 2025/2026. Tim asuhan pelatih Carlos Pena akan menantang PSBS Biak di Stadion Maguwoharjo, Kamis, 6 November 2025.

TOKOH
Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Senin, 8 September 2025 | 08:52

Kabar duka datang dari keluarga besar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Banten. Ketua Umum KONI Banten, Edi Ariadi, yang juga mantan Wali Kota Cilegon periode 2016-2021, meninggal dunia pada Senin, 8 September 2025, pagi.

PROPERTI
Summarecon Serpong Hadirkan Hunian Premium 3 Lantai dengan Double High Ceiling, Terjual Lebih dari 50%

Summarecon Serpong Hadirkan Hunian Premium 3 Lantai dengan Double High Ceiling, Terjual Lebih dari 50%

Jumat, 31 Oktober 2025 | 23:19

PT Summarecon Agung Tbk (Summarecon Serpong) kembali meluncurkan hunian mewah di kawasan The Springs Gading Serpong, Tangerang dengan meluncurkan Ardea.

OPINI
Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Jumat, 31 Oktober 2025 | 12:05

Sistem birokrasi Indonesia pasca-reformasi dibangun di atas optimisme tinggi terhadap meritokrasi. Konsep ini, yang secara ilmiah berarti sistem yang menempatkan seseorang berdasarkan kemampuan, keahlian, dan kinerja (merit), tertuang dalam UU ASN

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill