Connect With Us

Dukung Peternakan Berkelanjutan di Banten, PLN Luncurkan Program Bekisar Electrinet

Fahrul Dwi Putra | Kamis, 5 September 2024 | 08:49

Peluncuran program Bekisar Electrinet PLN UID Banten di salah satu peternakan di Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, Banten. (@TangerangNews / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com- PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten, melalui Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Banten Selatan, memperkenalkan program inovatif ‘Bekisar Electrinet’ sebagai bagian dari inisiatif Electrifying Agriculture (EA) yang bertujuan mendukung ekonomi berkelanjutan di sektor peternakan.

Diketahui, program ‘Bekisar Electrinet’ adalah hasil kolaborasi antara PLN UP3 Banten Selatan dan PLN Icon Plus. 

Program ini dirancang untuk memberikan dukungan maksimal kepada industri peternakan dengan menyediakan paket bundling yang mencakup pemasangan listrik baru, akses internet, dan sistem kamera pengawasan (CCTV).

Dalam peluncuran program ini, Agus Isman, seorang peternak ayam di Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, menjadi penerima pertama manfaat program dengan mendapatkan daya listrik sebesar 197 kilo VoltAmpere (kVA) untuk operasional peternakannya.

Agus menjelaskan, menjaga suhu tubuh ayam adalah faktor kunci dalam peternakan ayam untuk meningkatkan produksi telur dan pertumbuhan ayam. Misalnya saja penggunaan alat elektronik seperti kipas blower, penghangat ruangan, dan lampu.

"Dengan listrik PLN, proses ini menjadi lebih efisien dan hemat," ujarnya.

Menurut Agus, program ‘Bekisar Electrinet’ telah mempermudah peternak dalam menjalankan usaha mereka. 

"Saya dapat memantau kandang ayam dari jarak jauh melalui CCTV dan internet yang cepat dari Iconnet. Ini memungkinkan saya untuk menjalankan kegiatan lain dengan lebih mudah," tambahnya.

General Manager PLN UID Banten Moch. Andy Adchaminoerdin mengatakan, program ‘Bekisar Electrinet’ adalah bagian dari komitmen PLN untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi operasional peternak, terutama dalam rangka Hari Pelanggan Nasional (HPN) 2024. 

"Program ini merupakan bagian dari upaya kami untuk menciptakan nilai tambah bagi masyarakat dan lingkungan melalui inovasi teknologi kelistrikan," ungkap Andy.

Andy juga menyebutkan bahwa hingga September 2024, program Electrifying Agriculture di Banten telah melayani 39 pelanggan dengan total daya tersambung sebesar 2.545.250 Volt Ampere (VA).

Pejabat (Pj) Bupati Kabupaten Lebak, Gunawan Rusminto, memberikan apresiasi atas peluncuran program ini dalam upaya meningkatkan taraf hidup para peternak di Lebak dan menjadi kunci sukses dalam bisnis peternakan. 

"Mari kita tingkatkan bisnis peternakan dengan Bekisar Electrinet," tutupnya.

WISATA
Bentuk Ekosistem Wisata Bersih, PLN dan PT BWJ Bangun SPKLU di Tanjung Lesung 

Bentuk Ekosistem Wisata Bersih, PLN dan PT BWJ Bangun SPKLU di Tanjung Lesung 

Jumat, 13 Juni 2025 | 17:24

PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten melalui Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Banten Selatan berkolaborasi dengan PT Banten West Java Tourism Development (BWJ), yang mengelola kawasan wisata eksklusif Tanjung Lesung

AYO! TANGERANG CERDAS
Wajib untuk Daftar SPMB 2025, Begini Cara Aktifkan Fitur Geotagging Foto Diri

Wajib untuk Daftar SPMB 2025, Begini Cara Aktifkan Fitur Geotagging Foto Diri

Senin, 16 Juni 2025 | 10:55

Salah satu syarat terbaru yang wajib dipenuhi calon peserta didik dalam proses pendaftaran Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025 di Provinsi Banten ialah mengunggah foto diri di depan rumah lengkap dengan informasi lokasi atau fitur geotagging.

BANTEN
Dimulai Hari Ini, Cara Daftar SPMB Banten 2025 Jenjang SMA Jalur Domisili

Dimulai Hari Ini, Cara Daftar SPMB Banten 2025 Jenjang SMA Jalur Domisili

Senin, 16 Juni 2025 | 11:23

Pendaftaran Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) jenjang SMA/SMK di Provinsi Banten untuk tahun ajaran 2025/2026 resmi dibuka hari ini, Senin 16 Juni 2025 hingga 23 Juni 2025, mendatang.

MANCANEGARA
Mayoritas Pekerja Indonesia Lulusan SD, Sarjana Paling Banyak Menganggur

Mayoritas Pekerja Indonesia Lulusan SD, Sarjana Paling Banyak Menganggur

Minggu, 1 Juni 2025 | 10:35

Badan Pusat Statistik (BPS) merilis data terbaru terkait dunia kerja di Indonesia. Dalam Laporan Keadaan Ketenagakerjaan Indonesia per Februari 2025, mayoritas tenaga kerja nasional masih didominasi oleh lulusan Sekolah Dasar (SD) ke bawah

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill