Connect With Us

Rans Nusantara Sepi, Pedagang Keluhkan Omzet Menurun Drastis

Rangga Agung Zuliansyah | Jumat, 11 Oktober 2024 | 20:09

Pusat kuliner Rans Nusantara Hebat di Jalan BSD Raya Pusat, Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang, sepi pengunjung, Jumat 11 Oktober 2024. (@TangerangNews / Yanto)

TANGERANGNEWS.com-Sempat viral saat awal buka, kini pusat kuliner Rans Nusantara Hebat milik Raffi Ahmad dan Kaesang Pangarep di Jalan BSD Raya Pusat, Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang, sepi pengunjung.

Dari pantauan Tangerangnews di lokasi, Jumat 11 Oktober 2024, kondisi sejumlah tenant di Rans Nusantara Hebat memang terlihat sepi.

Meja-meja untuk pelanggan juga lebih banyak yang kosong. Bahkan ada beberapa tenant yang sudah tutup.

Dengan lebih dari 112 unit UMKM yang hadir, Rans Nusantara Hebat telah menyiapkan berbagai variasi menu dan hidangan khas Nusantara, untuk dinikmati oleh para penggemar kuliner Indonesia.

Mulai dari camilan, minuman, hingga hidangan berat. Beberapa di antaranya adalah Sang Pisang, Lilo Siomay, Martabak Acau, Puffy, Dari Teh, Davlin Shoes, Michiko Bluder, Tahu Gejrot Opa OOK, Let's Toast, Fruta Gelato, Pisang Srikaya Cempedak, dan masih banyak lagi.

Gugun, penjaga tenant ayam bakar menyampaikan kondisi sepi pengunjung ini telah berlangsung cukup lama. Omzet per hari agak menurun dibandingkan pada saat awal peresmian pembukaan Rans Nusantara Hebat.

"Waktu awal omset per hari bisa sampai Rp3,5 juta, itu hanya bertahan beberapa bulan saja, di bandingkan saat ini hanya mendapatkan Rp500 ribu per hari, sangat menurun secara dramatis," katanya.

Menurutnya, harga tenant yang ia tempati saat ini sekitar Rp8 juta perbulan dengan ukuran 3x4 meter. Belum lagi tenant lagi yang ukurannya lebih besar.

"Kemarin penjual di tenant besar pada pindah ke tempat tenant yang lebih murah. Yang saya tahu tenant di sini ada yang harganya sampai Rp15 juta per bulan dengan ukuran lebih besar lagi," jelas Gugun.

Atas kondisi tersebut, Ia berharap harga sewa tenant di Rans Nusantara Hebat bisa turun. Pasalnya, kondisi sepi itu membuat para pedagang tidak bisa untung.

"Saya harap harga sewa bisa turun, karena kondisi di sini sepi dan memprihatinkan," ujarnya.

Para pedagang juga, berharap kepada pihak management agar bisa mengambil langkah untuk memberikan solusi sehingga pusat kuliner ramai kembali.

KAB. TANGERANG
Pemkab Tangerang Imbau Warga Waspada Cuaca Ekstrem saat Berwisata di Pantai

Pemkab Tangerang Imbau Warga Waspada Cuaca Ekstrem saat Berwisata di Pantai

Sabtu, 13 Desember 2025 | 19:22

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang mewaspadai potensi bencana pada sejumlah tempat wisata dan rekreasi alam yang ada di wilayahnya menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2026.

SPORT
Shin Tae-yong Sedih Lihat Kondisi Timnas Indonesia Usai Gagal ke Piala Dunia 2026

Shin Tae-yong Sedih Lihat Kondisi Timnas Indonesia Usai Gagal ke Piala Dunia 2026

Jumat, 12 Desember 2025 | 14:31

Shin Tae-yong mengungkapkan keprihatinannya terhadap kondisi timnas Indonesia yang sedang berada dalam periode kurang baik setelah gagal melaju ke putaran final Piala Dunia 2026.

TANGSEL
KEK ETKI Banten Resmi Beroperasi di BSD, Beri Kemudahan Bea Masuk dan Pajak untuk Tarik Investor Global

KEK ETKI Banten Resmi Beroperasi di BSD, Beri Kemudahan Bea Masuk dan Pajak untuk Tarik Investor Global

Rabu, 10 Desember 2025 | 19:58

Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Edukasi, Teknologi, dan Kesehatan Internasional (ETKI) Banten, yang juga dikenal sebagai D-HUB SEZ di BSD City, hari ini mencapai tonggak penting dengan peresmian resmi Kawasan Pabean

OPINI
Penebangan Hutan Secara Liar di Indoensia, Kegagalan Hukum dan Harga Sosial yang Kita Bayar Hari Ini

Penebangan Hutan Secara Liar di Indoensia, Kegagalan Hukum dan Harga Sosial yang Kita Bayar Hari Ini

Minggu, 14 Desember 2025 | 22:07

Ada satu ironi besar di negeri ini, Indonesia dikenal sebagaisalah satu pemilik hutan tropis terbesar di dunia, tetapi justrumenjadi negara yang paling cepat kehilangan hutan setiaptahunnya. Kita memiliki Undang-Undang Kehutanan

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill