Connect With Us

Jelang Pilkades Serentak, Polisi Akan Gelar Razia di Kabupaten Tangerang

Mohamad Romli | Jumat, 21 Juli 2017 | 16:30

Kapolresta Tangerang AKBP Sabilul Alif, Jumat (21/7/2017). (@TangerangNews2017 / Mohamad Romli)

TANGERANGNEWS.com-Pada pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di 12 desa yang masuk wilayah hukum Polresta Tangerang, pelaku judi suara maupun politik uang dipastikan akan kehilangan ruang geraknya. Pasalnya aparat kepolisian dari Polresta Tangerang akan menggelar razia serentak di desa yang menggelar pilkades tersebut.

Kapolresta Tangerang AKBP Sabilul Alif mengatakan, pihaknya akan menerjunkan personilnya untuk melakukan razia intensif selama 24 jam di pintu-pintu masuk desa yang menggelar pilkades. Langkah tersebut untuk mengantisipasi adanya para penjudi suara dan tekanan kepada masyarakat untuk memilih calon kades tertentu.

"Dua atau satu minggu sebelum pelaksanaan pilkades kami akan intensifkan razia dipintu-pintu masuk desa yang melaksanakan pilkades," ujarnya, Jumat (21/7/2017).

Selain itu, tiga hari menjelang pencoblosan, Kapolres beserta jajarannya akan menginap di desa yang dianggap paling rawan dalam pilkades tersebut. "Tiga hari sebelum pelaksanaan Pilkades, Kasat, Kabag termasuk Kapolres akan tidur di desa terrawan," tambahnya.

Selama di desa tersebut, Kapolres dan jajarannya akan menyambangi rumah warga satu persatu, untuk memastikan tidak ada pihak-pihak yang melakukan tekanan kepada warga, untuk memilih calon kades tertentu, juga tidak ada praktik politik uang.

Sementara untuk mengantisipasi praktik politik uang yang biasanya terjadi pada malam hari sebelum pencoblosan, Kapolres akan memberlakukan jam malam. "Jam 12 malam pada hari H, kita berlakukan jam malam, tidak ada yang keluyuran," tandasnya.

Dalam pengamanan tersebut, Polresta Tangerang akan menurunkan 900 personel dan ditambah 100 personel dari Brimob.(RAZ)

OPINI
Kepemimpinan Otentik Kepala Daerah

Kepemimpinan Otentik Kepala Daerah

Senin, 28 April 2025 | 17:39

Pilkada Serentak 2024 melahirkan Banyak Kepala daerah Terpilih sebagai Pemimpin Politik di daerah. Dampaknya adalah budaya retreat atau Pembekalan Yang dilaksanakan oleh Presiden RI melalui kementerian Dalam Negri kepada kepala daerah terpilih

MANCANEGARA
Jepang Butuh Ratusan Ribu Tenaga Kerja, Warga Negara Indonesia Lebih Disukai 

Jepang Butuh Ratusan Ribu Tenaga Kerja, Warga Negara Indonesia Lebih Disukai 

Rabu, 23 April 2025 | 12:03

Di tengah sulitnya mencari pekerjaan di dalam negeri, Jepang justru membuka peluang kerja yang sangat besar bagi tenaga kerja asing, termasuk dari Indonesia.

TOKOH
HUT ke-32, Praktisi Komunikasi Gunawan Ajak Semua Pihak Kolaborasi Bangun Kota Tangerang 

HUT ke-32, Praktisi Komunikasi Gunawan Ajak Semua Pihak Kolaborasi Bangun Kota Tangerang 

Jumat, 28 Februari 2025 | 15:11

Sejak resmi menjadi kota administratif pada 28 Februari 1993 setelah sebelumnya tergabung dalam Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang telah menginjak usia ke-32 pada Jumat, 28 Februari 2025.

TANGSEL
Dibangun Akhir Tahun, PSEL di TPA Cipeucang Bakal Ubah 1.000 Ton Sampah Jadi Listrik 15,7 Megawatt

Dibangun Akhir Tahun, PSEL di TPA Cipeucang Bakal Ubah 1.000 Ton Sampah Jadi Listrik 15,7 Megawatt

Kamis, 1 Mei 2025 | 22:28

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) bersiap menghadirkan fasilitas pengolahan sampah modern, yang mampu mengolah hingga 1.000 ton sampah per hari dan mengubahnya menjadi energi listrik.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill