Connect With Us

Bocah 10 Tahun Tewas Terlindas Truk Tanah di Tigaraksa

Maya Sahurina | Selasa, 7 Agustus 2018 | 13:00

Jenazah Ahmad Ramadani, 10, yang ditemukan tewas setelah terlindas truk tanah di area proyek pengurugan lahan di Kampung Baru RT 04/03, Kelurahan Kadu Agung, Kecamatan Tigaraksa. (@TangerangNews / Maya Sahurina)

TANGERANGNEWS.com-Duka mendalam terjadi pada keluarga Anwar dan Herna. Pasalnya, Ahmad Ramadani, 10, putra mereka tewas mengenaskan di area proyek pengurugan lahan di Kampung Baru RT 04/03, Kelurahan Kadu Agung, Kecamatan Tigaraksa.

Ditemui TangerangNews.com dikediaman korban, Ipul, menceritakan keponakannya yang masih duduk di kelas 4 Sekolah Dasar itu sedang bermain dengan tiga temannya di area proyek, Senin (6/8/2018).

Saat itu, kata Ipul, sekitar pukul 08.00 WIB, korban bersama tiga teman sebaya, bermain di area proyek yang tak jauh dari kediamannya. Di jam tersebut, dump truk bermuatan tanah biasanya berhenti disekitar lokasi menunggu antrean masuk ke area proyek.

Area proyek pengurukan tanah di Kampung Baru RT 04/03, Kelurahan Kadu Agung, Kecamatan Tigaraksa.

 

“Di jam segitu, dump truk itu biasanya berderet disini (dekat rumah), mereka nunggu antrian masuk ke area lokasi pengurugan,” kata Ipul, Selasa (7/8/2018).

Ke empat anak tersebut pun turut asik bermain, bahkan mereka bergelayutan di sisi kiri bak truk. Naas, saat mereka bergelayutan di salah satu truk, ternyata sekitar pukul 08.30 WIB, truk itu melaju.

“Mereka lalu loncat turun, tiga orang mulus meloncat, sementara tangan keponakan saya tersangkut ditangga bak truk,” bebernya.

Usai tersangkut tersebut, kata Ipul, korban kemudian terjatuh dan akhirnya terlindas ban kiri truk. Korban pun menghembuskan nafas terakhirnya di lokasi kejadian akibat luka berat di bagian kepala dan perut.

Kediaman korban di Kampung Baru RT 04/03, Kelurahan Kadu Agung, Kecamatan Tigaraksa.

 

“Sopir dan kernet truknya langsung kabur. Sementara saat itu gak ada orang dewasa dari kampung yang melihat, karena lagi sepi pada kerja,” bebernya.

Tak lama berselang, petugas kepolisian tiba di lokasi, kemudian melakukan olah tempat kejadian perkara. Jasad korban pun dievakuasi ke RSUD Balaraja untuk diautopsi.

Saat ini, pihak keluarga korban belum mendapatkan informasi dari pihak kepolisian keberadaan sopir dan kernet tersebut. Sementara jasad korban telah dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) setempat.

“Kami juga ingin ke Polresta Tangerang untuk memastikan apakah tersangka sudah diamankan atau belum,” tukasnya.

Pantauan TangerangNews.com, terpasang garis polisi di lokasi kejadian. Sementara di lokasi tersebut terpantau tidak ada aktivitas proyek.(MRI/RGI)

MANCANEGARA
Zohran Mamdani Diproyeksikan Jadi Wali Kota Muslim Pertama di New York 

Zohran Mamdani Diproyeksikan Jadi Wali Kota Muslim Pertama di New York 

Rabu, 5 November 2025 | 12:34

Nama Zohran Mamdani menjadi sorotan dunia usai hasil proyeksi pemilu menunjukkan dirinya unggul jauh dalam pemilihan Wali Kota New York.

TEKNO
Apa Itu Ethereum Fusaka? Ini Penjelasan yang Mudah Dipahami

Apa Itu Ethereum Fusaka? Ini Penjelasan yang Mudah Dipahami

Kamis, 4 Desember 2025 | 21:54

Fusaka pada dasarnya adalah peningkatan teknis yang mengubah cara data diproses di dalam jaringan Ethereum.

TANGSEL
Tumpukan Sampah di Tangsel Diangkut Secara Bertahap

Tumpukan Sampah di Tangsel Diangkut Secara Bertahap

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:31

Tumpukan sampah di sejumlah lokasi seperti Kecamatan Ciputat dan Serpong, akan diangkut secara bertahap oleh Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel).

PROPERTI
Paramount Gading Serpong Punya Logo Baru, Makna Bentuk dan Warnanya Penuh Filosofi 

Paramount Gading Serpong Punya Logo Baru, Makna Bentuk dan Warnanya Penuh Filosofi 

Kamis, 11 Desember 2025 | 10:03

Paramount Gading Serpong resmi memperkenalkan identitas visual terbaru yang menegaskan arah pengembangan kawasan sebagai kota modern yang tumbuh berkelanjutan.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill