Connect With Us

Bawaslu Tangerang Ajak Warga Awasi Pemilu 2019

Maya Sahurina | Selasa, 4 September 2018 | 17:27

Sosialisasi Pengawasan Pemilu 2019 di hotel Amaris, Panongan, Selasa (4/9/2018). (TangerangNews.com/2018 / Maya Sahurina)

 

TANGERANGNEWS.com-Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Tangerang mengharapkan partisipasi aktif masyarakat untuk ikut aktif mengawasi proses perhelatan Pemilu 2019. Karenanya, model pengawasan partisipatif dirasakan efektif untuk mencegah terjadinya kecurangan dalam pemilu.

Hal itu diungkapkan Ketua Bawaslu Kabupaten Tangerang Andi Irawan disela-sela kegiatan Sosialisasi Pengawasan Pemilu 2019 di hotel Amaris, Panongan, Selasa (4/9/2018).

"Pengawasan proses Pemilu 2019 menjadi tanggung jawab bersama dan bisa berjalan lebih efektif jika ada pengawasan partisipatif dari masyarakat. Karena Bawaslu perlu bantuan berbagai pihak," ujarnya.

Sehingga, dalam sosialisasi itu, lanjut Andi, pihaknya merangkul berbagai pihak yang dianggap potensial untuk dapat meneruskan informasi kepada masyarakat luas terkait pengawasan pemilu. Diantara para pihak itu diantaranya organisasi kemasyarakatan, organisasi kepemudaan, tokoh masyarakat, tokoh agama, lembaga swadaya masyarakat hingga media massa.

"Bawaslu tidak bisa bekerja sendirian, karena kadang ada hal-hal tidak terjangkau. Tentunya kita libatkan masyarakat berpartisipasi membantu dalam proses pengawasan pemilu," tambahnya.

Ia juga mengatakan, pendekatan kultural kepada masyarakat lebih efektif, sebab dengan membuka informasi terkait proses pemilu, masyarakat pun menjadi paham, jika ada peran yang sangat dibutuhkan sebagai pengawas, bukan hanya menjadi kelompok yang pasif.

"Masyarakat jadi paham, oh ternyata mereka memiliki peran dalam mendukung terwujudnya pemilu yang tertib, aman dan damai," tukasnya.

Salah satu narasumber dalam sosialisasi itu Komisioner Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Banten Kordiv Penyelesaian Sengketa Ali Faisal. Dalam pemaparannya, Ali menjelaskan beberapa peran masyarakat dalam pengawasan pemilu, diantaranya melakukan pencegahan terjadinya pelanggaran.

"Masyarakat jika melihat tindakan yang masuk kategori pelanggaran, harus bisa mencegah. Tentu dengan adanya pencegahan melalui komunikasi yang baik, pelanggaran itu tidak akan terjadi," katanya.(RMI/HRU)

KOTA TANGERANG
Tangerang Dihantam Badai, Pohon Tumbang dan Banjir Lumpuhkan Sejumlah Wilayah

Tangerang Dihantam Badai, Pohon Tumbang dan Banjir Lumpuhkan Sejumlah Wilayah

Jumat, 31 Oktober 2025 | 22:20

Hujan deras yang disertai angin kencang menerjang Kota Tangerang pada Jumat 31 Oktober 2025, sore. Badai yang berlangsung lebih dari satu jam ini mengakibatkan sejumlah pohon tumbang dan genangan air tinggi, memicu kemacetan lalu lintas

OPINI
Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Jumat, 31 Oktober 2025 | 12:05

Sistem birokrasi Indonesia pasca-reformasi dibangun di atas optimisme tinggi terhadap meritokrasi. Konsep ini, yang secara ilmiah berarti sistem yang menempatkan seseorang berdasarkan kemampuan, keahlian, dan kinerja (merit), tertuang dalam UU ASN

BISNIS
Masih Ingat Teguk? Minuman Boba Sempat Viral Kini Alami Rugi Rp20 Miliar dan Tutup 126 Gerai 

Masih Ingat Teguk? Minuman Boba Sempat Viral Kini Alami Rugi Rp20 Miliar dan Tutup 126 Gerai 

Selasa, 28 Oktober 2025 | 13:03

Perusahaan pemilik merek minuman Teguk, PT Platinum Wahab Nusantara Tbk (TGUK), berencana memperluas lini usahanya ke bidang frozen meat dan food processing. Hal ini lantaran bisnis utamanya mengalami tekanan sepanjang 2024.

TEKNO
Panduan Lengkap Cara Membaca Candlestick untuk Trader Futures

Panduan Lengkap Cara Membaca Candlestick untuk Trader Futures

Senin, 27 Oktober 2025 | 19:00

Memahami cara membaca candlestick adalah keterampilan dasar yang wajib dimiliki oleh setiap trader, terutama mereka yang terjun ke dalam dunia trading futures.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill