Connect With Us

Dua Awak Pesawat Latih Masih Tak Sadarkan Diri

| Selasa, 20 April 2010 | 17:47

RS Siloam (tangerangnews / rangga)

TANGERANGNEWS-Kondisi dua awak pesawat latih, di RS Siloam Lippo Karawaci, hingga kini masih dalam kondisi kritis dan belum sadarkan diri.  Menurut Wakil Direktur RS Siloam. Lippo Karawaci,  dr Mangantar Marpaung, kondisi kedua pasien yakni Instruktur Teeza Aria Putra dan Sephazka Abdillah, 19 dirawat di ruang ICU lantai 3 masih kritis sejak menjalani operasi selama 8 jam sejak Senin kemarin.
 
"Kedua pasien masih belum sadarkan diri. Saat ini mereka ditangani empat dokter spesialis yaitu bedah tulang, bedah syaraf, bedah mata dan bedah plastik," ujar dr Mangantar, Selasa (20/4).
 
Dia menambahkan, keduanya telah diberikan perawatan intensif dan dipasang alat bantu pernafasan serta alat monitor jantung agar kondisinya bisa dipantau.
"Seluruh dokter di rumah sakit ini sudah berupaya semaksimal mungkin dengan melakukan tindakan operasi dan perawatan intensif. Semoga saja mereka bisa melewati masa kitis," tandas Mangantar.
 
Sementara itu suasana haru keluarga dan rekan kedua awak pesawat itu  terlihat di ruang tunggu ICU RS itu. Namun diantara mereka belum bersedia di wawancara wartawan karena masih dalam keadaan sedih. “Tolong nanti saja wawancaranya, kita masih sedih,” ungkap salah satu siswa penerbangan. Seperti diketahui, sebelumnya Sebuah pesawat latih  jenis Tobago -10 dengan nomor lambung PK-AGU  milik STPI Curug , Bandara Budiarto menabrak pengendara sepeda motor  ketika sedang  landing  di Bandara Budiarto, Curug, Kabupaten Tangerang  sekitar pukul 08.45 WIB.
 
Peristiwa itu terjadi di landasan pacu (runway) 30 (timur) saat pengendara motor Honda Vario B 3924 NBQ yang sedang berboncengan melintasi runway. Akibatnya, sayap pesawat sebelah kiri itu menyentuh pengendara hingga terpelanting dan terbalik menghajar runway. Sedangkan pesawat itu oleng hingga  mendarat keluar dari runway sekitar 100 meter.
 
Dua orang yang tewas itu belakangan diketahui bukanlah siswa STPI yakni Jopie Hermawan, 16, seorang siswa SMK Bhakti Anindya di Legok kelas 1 jurusan Teknik Komputer Jaringan.
 
Sedangkan satu orang korban yang diduga adalah yang dibonceng oleh Jopie Hermawan adalah Azzumar seorang karyawan mini market Alfamart Legok, yang juga berasal dari Pasar Rawu Timur,  RT 04/21 Kelurahan Cimuncang, Serang, Banten  Kedua jenazah dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang. (rangga)

SPORT
Rekor Tak Terkalahkan Persita Terhenti Usai Dikalahkan PSBS Biak 1-2

Rekor Tak Terkalahkan Persita Terhenti Usai Dikalahkan PSBS Biak 1-2

Jumat, 7 November 2025 | 11:19

Persita Tangerang harus pulang tanpa poin setelah tumbang 1-2 dari PSBS Biak pada lanjutan pekan ke-12 BRI Super League 2025/2026 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Kamis, 6 November 2025, sore WIB.

BANTEN
Imigrasi Banten Jadikan Desa di Pesisir Cilegon Percontohan Lawan Perdagangan dan Penyelundupan Orang

Imigrasi Banten Jadikan Desa di Pesisir Cilegon Percontohan Lawan Perdagangan dan Penyelundupan Orang

Senin, 10 November 2025 | 17:34

Kantor Wilayah (Kanwil) Ditjen Imigrasi Banten bersama Kantor Imigrasi (Kanim) Kelas II TPI Cilegon meluncurkan komitmen strategis untuk mentransformasi Desa Pulo Panjang, sebuah desa binaan yang terletak di wilayah pesisir dan perbatasan.

TEKNO
Telkomsel-UNPAM Kolaborasi Digital, Hadirkan Kartu Khusus Mahasiswa dengan Kuota Super Murah

Telkomsel-UNPAM Kolaborasi Digital, Hadirkan Kartu Khusus Mahasiswa dengan Kuota Super Murah

Senin, 10 November 2025 | 20:38

Telkomsel secara resmi menjalin kemitraan strategis dengan Universitas Pamulang (UNPAM) melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU) yang bertujuan untuk mengakselerasi transformasi digital di lingkungan kampus.

BISNIS
382 Nasabah BTPN Syariah Diberangkatkan Umrah Gratis

382 Nasabah BTPN Syariah Diberangkatkan Umrah Gratis

Jumat, 7 November 2025 | 22:40

Sebuah momen haru mewarnai keberangkatan 382 peserta menuju Tanah Suci melalui Program Umrah Satu Pesawat yang diselenggarakan oleh BTPN Syariah.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill