Connect With Us

Racun Afif Bunuh Diri Bukan Arsenik

Yudi Adiyatna | Senin, 28 Januari 2019 | 19:00

Afip Diha Amri, 21, ditemukan tewas diduga bunuh diri dikediamannya di Babakan, Legok, Kabupaten Tangerang. (@TangerangNews / Yudi Adiyatna)

TANGERANGNEWS.com-Kasus bunuh diri yang dilakukan seorang pemuda bernama Afif Diha Amri,21, perlahan mulai terkuak. Polisi telah menyebut, racun yang digunakan Afif bukanlah arsenik. 

"Bukan (Arsenik) ,tetapi beracun juga," terang Kasat Reskrim Polres Tangsel AKP, Alexander Yurikho kepada TangerangNews.com, Senin (28/1/2019).

Korban sebelumnya sempat mengabarkan kepada salah seorang rekannya bahwa akan mengakhiri hidupnya dengan cara meminum cairan pembersih dan bahan kimia berupa serbuk putih yang dikatakannya adalah bahan kimia arsenik. 

Tetapi, hasil pemeriksaan laboratorium malah menyatakan lain. Afif dinyatakan tewas bukan karena zat tersebut, namun oleh cairan kimia lain. 

"Bahan tersebut mengandung Potassium dan Magnesium. Intinya zat yang tak boleh dikonsumsi," kata Alex.

Pihak kepolisian pun,kata Alex, hingga kini masih mencari tahu terkait asal barang beracun tersebut. 

"Belum tahu. Tidak dijual bebas," sebut Alex .

Dari penelusuran Tangerangnews.com, bahan kimia Pottasium banyak digunakan sebagai bahan baku pembuatan peledak. Sedangkan Magnesium digunakan sebagai bahan pemutih tulang dan tengkorak yang pada kadar tertentu dibutuhkan bagi asupan suplemen dalam tubuh.

Sebelumnya diketahui, setah Afif meminum bahan beracun tersebut. Korban sempat mengalami kejang-kejang dan muntah, sebelum akhirnya berhasil ditemukan dalam keadaan tertelungkup di lantai kamar kontrakannya. 

Di dekatnya pihak Kepolisian menemukan bekas muntahan dan cairan berwarna kuning kemerahan yang keluar dari dalam mulutnya.(DBI/RGI)

TANGSEL
Fraksi PSI Pertanyakan Langkah Nyata OPD Tangsel Tindaklanjuti Temuan BPK

Fraksi PSI Pertanyakan Langkah Nyata OPD Tangsel Tindaklanjuti Temuan BPK

Senin, 30 Juni 2025 | 20:54

Ketua Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kota Tangerang Selatan Alex Prabu menanggapi serius hasil audit BPK Provinsi Banten atas Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Anggaran 2024 pada sejumlah Organisasi Perangkat Daerah

BANTEN
PMI Banten Gelar Jumbara 2025, Diikuti 376 Anggota PMR se-Banten 

PMI Banten Gelar Jumbara 2025, Diikuti 376 Anggota PMR se-Banten 

Senin, 30 Juni 2025 | 20:56

Sebanyak 376 peserta dari delapan kabupaten/kota se-Banten mengikuti kegiatan lima tahunan Jumpa Bhakti Gembira (Jumbara) untuk Palang Merah Remaja (PMR), yang digelar Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Banten

NASIONAL
Duh, Harga BBM Non-Subsidi Diprediksi Naik 1 Juli Besok

Duh, Harga BBM Non-Subsidi Diprediksi Naik 1 Juli Besok

Senin, 30 Juni 2025 | 19:57

Kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) non-subsidi diprediksi terjadi mulai 1 Juli 2025, menyusul tren kenaikan harga minyak mentah dunia sepanjang Juni 2025.

PROPERTI
Perumahan MGK Serang Raih Penghargaan Nasional, Bukti Rumah Subsidi Bisa Tetap Berkualitas

Perumahan MGK Serang Raih Penghargaan Nasional, Bukti Rumah Subsidi Bisa Tetap Berkualitas

Jumat, 27 Juni 2025 | 20:02

PT Infiniti Triniti Jaya (Infiniti Realty) kembali menorehkan prestasi membanggakan melalui proyek Perumahan Mulia Gading Kencana (MGK) di Serang, Banten.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill