Connect With Us

Tangki Pemanas Meledak, Satu Tewas, Tiga Luka-Luka

| Senin, 28 Juni 2010 | 17:40

Tampak sejumlah petugas satpam PT Maxxpos Prima Kadu, yang berlokasi di Kelurahan Bunder, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang mengamankan pabrik dan melarang wartawan untuk masuk ke lokasi kejadian. (tangerangnews / rangga)

 
TANGERANGNEWS-Sebuah tangki pemanas air di sebuah pabrik yang memproduksi karton, yakni PT Maxxpos Prima Kadu, yang berlokasi di Kelurahan Bunder, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang sekitar pukul 00.30 dini hari tadi meledak. Akibat peristiwa itu, satu orang dinyatakan tewas, sedangkan tiga orang lainnya luka-luka
 
Kapolsek Metro Cikupa, Kabupaten Tangerang AKP Yuli Haryudo mengatakan, korban tewas adalah Arma yang berusia 30 tahun. Sedangkan korban luka masing-masing adalah, Bungsirin ,30, Sukirno ,30, dan Mulyana ,30. “Keempat korban yang tewas dan luka kini sudah kami evakuasi ke RSUD Kabupaten Tangerang,” ujarnya.
 
Peristiwa tersebut menurut Kapolsek berawal dari korban bernama Arma yang sedang mengisi mesin pemanas air dengan batubara. Namun, tiba-tiba mesin tersebut meledak sehingga korban yang berada di dekatnya meninggal dunia di lokasi kejadian. Bahkan, menurut Yuli, saat ditemukan korban sudah terpelanting terkena ledakan itu hingga dua meter. “Sama dengan korban Arma, tiga karyawan perusahaan itu juga terkena ledakan tersebut. Posisi ketiganya memang tidak jauh dari lokasi, sehingga mereka luka-luka,” jelasnya, saat dihubungi TangerangNews.com
 
Beruntung, kata Kapolsek, ketiganya tidak mengalami luka serius. Hanya mengalami luka dibagian tangan dan kepala dengan luka ringan.  "Dini hari itu juga, baik korban luka maupun korban tewas langsung kami larikan ke RSUD. Korban tewas kini berada di ruang instalasi jenazah, sedangkan korban luka berada di instalasi gawat darurat," ujarnya.

Terkait penyebab ledakan, lanjut Yudo, pihaknya masih belum bisa memastikan. Namun demikian, sampel serpihan mesin yang meledak sudah dibawa ke Puslabfor Polda Metro Jaya. "Penyebabnya akan kita ketahui setelah keluarnya hasil penetian tim Puslabfor," katanya.  Sementara itu, Iwan seorang karyawan perusahaan itu yang ditemui di RSUD Kabupaten Tangerang mengatakan, hingga siang tadi  keluarga korban masih dalam perjalanan. “Keluarganya sedang dalam perjalanan menunju ke sini,” tuturnya. (dira/rangga)

KOTA TANGERANG
Dinkes Kota Tangerang Imbau Warga Lakukan Ini untuk Cegah Flu Singapura

Dinkes Kota Tangerang Imbau Warga Lakukan Ini untuk Cegah Flu Singapura

Senin, 29 April 2024 | 19:18

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang dr. Dini Anggraeni mengimbau agar masyarakat menjaga kebersihan dan kekuatan imunitas, untuk mencegah tertular flu singapura yang saat ini tengah marak.

BANDARA
Mulai 1 Mei, Transjakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno-Hatta Ditarif Rp3.500

Mulai 1 Mei, Transjakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno-Hatta Ditarif Rp3.500

Jumat, 26 April 2024 | 14:04

Transportasi umum Transjakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno Hatta (Soetta), bakal ditetapkan tarif berbayar sebesar Rp3.500.

BISNIS
Kota Tangerang Buka Pintu Jika Apple Investasi di Indonesia 

Kota Tangerang Buka Pintu Jika Apple Investasi di Indonesia 

Rabu, 24 April 2024 | 09:53

Pemerintah pusat tengah menjalankan rencana strategis bersama salah satu perusahaan teknologi terbesar di dunia, Apple.

HIBURAN
Parto Patrio Bakal Dioperasi, Sakit Apa?

Parto Patrio Bakal Dioperasi, Sakit Apa?

Kamis, 25 April 2024 | 12:21

Viral di media sosial sebuah video menunjukkan komedian Parto Patrio dilarikan ke rumah sakit menggunakan ambulans.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill