TANGERANGNEWS.com-Terjangkitnya dua warga Depok oleh virus Corona berdampak pada kelangkaan masker di Kabupaten Tangerang.
Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang Mochamad Maesyal Rasyid pun angkat bicara.
"Saya menghimbau kepada ASN dan masyarakat agar tidak panik, dan lebih waspada menjaga perilaku hidup bersih dan sehat. Kalau tidak sakit jangan pake masker," ujar Sekda usai Rapat terbatas di ruang Wareng, Puspemkab Tangerang, Selasa (3/3/2020).
Maesyal juga mengatakan, Pemkab Tangerang telah mengumpulkan Kepala OPD, Camat dan 40 Kepala Puskesmas agar menyosialisasikan secara menyeluruh penanganan dan antisipasi dampak penyebaran Corona di Kabupaten Tangerang.
"Upaya penanganan sudah dilakukan Pemkab Tangerang, oleh masing-masing Puskesmas dan RSUD Tangerang sejak Januari 2020," katanya.
Ia juga mengimbau kepada para ASN, tenaga medis, hingga Camat dan masyarakat Kabupaten Tangerang agar tidak panik dengan maraknya kasus Corona, karena Pemkab Tangerang melakukan pemantauan secara aktif, baik Warga Negara Indonesia yang pergi keluar negeri atau Warga Negara Asing yang berkunjung ke Tangerang.(RMI/HRU)
Sejumlah pusat perbelanjaan besar di wilayah Tangerang memutuskan membatalkan pesta kembang api pada malam pergantian Tahun Baru 2026. Keputusan ini diambil sebagai bentuk empati dan solidaritas terhadap masyarakat di Sumatera
TODAY TAG
Dalam rangka ikut meramaikan liburan akhir tahun, Paramount Gading Serpong menghadirkan berbagai ornamen tematik dan instalasi dekoratif khas Natal yang tersebar di kawasan hunian serta area komersial,
Peristiwa memilukan terjadi di bantaran Sungai Cisadane, Kelurahan Selapajang Jaya, Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang.
Penutupan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipeucang di Kota Tangerang Selatan belakangan ini memicu krisis pengelolaan sampah yang cukup serius. Dampak dari kebijakan tersebut terlihat dari munculnya tumpukan sampah di berbagai jalan
RECOMENDED
Tangerang News
@tangerangnews
