Connect With Us

Bocah Tenggelam di Cisadane Akhirnya Ditemukan

Achmad Irfan Fauzi | Senin, 20 Juli 2020 | 09:31

Tim SAR gabungan sedang mengangkut bocah yang tenggelam di Kali Cisadane, Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang, Senin (20/7/2020) pagi ini. (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi )

TANGERANGNEWS.com–Setelah tiga hari pencarian, akhirnya tim SAR gabungan berhasil menemukan bocah yang tenggelam di Kali Cisadane, Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang, Senin (20/7/2020) pagi ini. Bocah bernama Airlangga, 10, ditemukan dalam keadaan meninggal.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta selaku SAR Mission Coordinator (SMC) Hendra Sudirman mengatakan, korban ditemukan pada radius kurang lebih 700 meter dari lokasi kejadian sekitar pukul 07.55 WIB.

Korban pun telah dievakuasi ke rumah duka di Pabuaran Tumpeng, Karawaci, Kota Tangerang untuk diserahkan kepada pihak keluarga.

"Saya mewakili pemerintah mengucapkan turut berbelasungkawa atas kejadian yang menimpa korban," ujarnya.

Hendra mengucapkan terima kasih serta apresiasi kepada seluruh unsur SAR gabungan yang terlibat dalam operasi SAR, karena berkat sinergitas dan kerja sama yang baik akhirnya korban ditemukan. 

Baca Juga :

"Sebelumnya, sekitar pukul 07.00 WIB, puluhan personil SAR gabungan kembali melakukan pencarian pada hari ketiga ini, terhadap bocah yang tenggelam di Kali Cisadane," katanya. 

Proses pencarian dilakukan dengan membagi area pencarian menjadi tiga. Tim pertama melakukan pencarian dengan penyisiran menggunakan perahu karet hingga sejauh tiga kilometer dari lokasi kejadian. 

Lalu tim kedua melakukan pencarian dengan penyisiran menggunakan perahu karet hingga sejauh enam kilometer dari lokasi kejadian. 

Serta tim ketiga melakukan pengamatan secara visual melalui jalur darat sejauh tiga kilometer dari lokasi kejadian. 

Diketahui Airlangga tenggelam pada Sabtu (18/7/2020) sekitar pukul 14.00 WIB, di Kali Cisadane tepatnya di Desa Lebak Wangi, Kecamatan Sepatan Timur. Korban bersama teman-temannya pada saat itu sedang berenang, kemudian tiba-tiba korban terseret arus dan tenggelam.

Sempat dilakukan pencarian oleh warga setempat, namun korban tidak kunjung ditemukan hingga akhirnya melaporkan kejadian tersebut kepada pihak yang berwajib. (RAZ/RAC)

 
 
View this post on Instagram
 

Bocah Tenggelam di Cisadane Akhirnya Ditemukan Setelah tiga hari pencarian, akhirnya tim SAR gabungan berhasil menemukan bocah yang tenggelam di Kali Cisadane, Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang, Senin (20/7/2020) pagi ini. Bocah bernama Airlangga, 10, ditemukan dalam keadaan meninggal. Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta selaku SAR Mission Coordinator (SMC) Hendra Sudirman mengatakan, korban ditemukan pada radius kurang lebih 700 meter dari lokasi kejadian sekitar pukul 07.55 WIB. Korban pun telah dievakuasi ke rumah duka di Pabuaran Tumpeng, Karawaci, Kota Tangerang untuk diserahkan kepada pihak keluarga. "Saya mewakili pemerintah mengucapkan turut berbelasungkawa atas kejadian yang menimpa korban," ujarnya. Hendra mengucapkan terima kasih serta apresiasi kepada seluruh unsur SAR gabungan yang terlibat dalam operasi SAR, karena berkat sinergitas dan kerja sama yang baik akhirnya korban ditemukan. "Sebelumnya, sekitar pukul 07.00 WIB, puluhan personil SAR gabungan kembali melakukan pencarian pada hari ketiga ini, terhadap bocah yang tenggelam di Kali Cisadane," katanya. Proses pencarian dilakukan dengan membagi area pencarian menjadi tiga. Tim pertama melakukan pencarian dengan penyisiran menggunakan perahu karet hingga sejauh tiga kilometer dari lokasi kejadian. Lalu tim kedua melakukan pencarian dengan penyisiran menggunakan perahu karet hingga sejauh enam kilometer dari lokasi kejadian. Serta tim ketiga melakukan pengamatan secara visual melalui jalur darat sejauh tiga kilometer dari lokasi kejadian. Diketahui Airlangga tenggelam pada Sabtu (18/7/2020) sekitar pukul 14.00 WIB, di Kali Cisadane tepatnya di Desa Lebak Wangi, Kecamatan Sepatan Timur. Korban bersama teman-temannya pada saat itu sedang berenang, kemudian tiba-tiba korban terseret arus dan tenggelam. Sempat dilakukan pencarian oleh warga setempat, namun korban tidak kunjung ditemukan hingga akhirnya melaporkan kejadian tersebut kepada pihak yang berwajib.

A post shared by TangerangNews (@tangerangnewscom) on

BISNIS
Dorong Regenerasi Petani Kopi,  Roemah Koffie Salurkan 1.000 Beasiswa Sarjana

Dorong Regenerasi Petani Kopi, Roemah Koffie Salurkan 1.000 Beasiswa Sarjana

Senin, 3 November 2025 | 15:11

Roemah Koffie menyalurkan program beasiswa inovatif bagi 1.000 mahasiswa pertanian, dengan fokus pada regenerasi petani kopi.

TANGSEL
Pemkot Tangsel Bakal Tebus Lahan 6 KK Terdampak Lingkungan di TPA Cipeucang

Pemkot Tangsel Bakal Tebus Lahan 6 KK Terdampak Lingkungan di TPA Cipeucang

Selasa, 4 November 2025 | 17:59

Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel) memastikan langkah konkret dalam menangani dampak lingkungan dari Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipeucang.

OPINI
Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Jumat, 31 Oktober 2025 | 12:05

Sistem birokrasi Indonesia pasca-reformasi dibangun di atas optimisme tinggi terhadap meritokrasi. Konsep ini, yang secara ilmiah berarti sistem yang menempatkan seseorang berdasarkan kemampuan, keahlian, dan kinerja (merit), tertuang dalam UU ASN

TOKOH
Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Senin, 8 September 2025 | 08:52

Kabar duka datang dari keluarga besar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Banten. Ketua Umum KONI Banten, Edi Ariadi, yang juga mantan Wali Kota Cilegon periode 2016-2021, meninggal dunia pada Senin, 8 September 2025, pagi.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill