Connect With Us

Ancaman Klaster Sekolah, Pemkab Tangerang Kaji Rencana PTM Tingkat SD

Tim TangerangNews.com | Sabtu, 2 Oktober 2021 | 11:38

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tangerang, Syaifullah. (@TangerangNews / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com- Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tangerang, Syaifullah menyatakan pihaknya memutuskan mengkaji kembali terkait rencana pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) secara terbatas di jenjang pendidikan Sekolah Dasar (SD).

"Sesuai arahan dari Satgas COVID-19 Kabupaten Tangerang, PTM di tingkat SD akan kita kaji kembali. Kami akan seleksi lagi sekolah mana yang siap untuk melaksanakan PTM terbatas dengan protokol kesehatan ketat," ujar Syaifullah di Tangerang, Jumat 1 Oktober 2021.

Menurut Syaifullah, alasan mengkaji kembali pelaksanaan PTM tingkat SD, setelah melihat perkembangan terbaru kasus penularan COVID-19 klaster sekolah yang terjadi dalam beberapa pekan terakhir ini.

"Jadi, pertimbangannya setelah melihat kasus yang terjadi di beberapa daerah, termasuk yang terbaru di Tangerang adanya klaster PTM. Sehingga, kami harus mengkaji kembali PTM di SD," terang dia.

Namun, jika ada sekolah yang sudah siap dan memenuhi persyaratan aturan dari Permendikbud RI, pihaknya akan mengizinkan sekolah itu untuk melaksanakan kegiatan PTM terbatas.

"Untuk saat ini masing-masing sekolah harus mengisi form sesuai dengan aturan Permendikbud, nantinya kita akan mengecek langsung kesiapannya, apakah sudah sesuai protokol kesehatan atau tidak," jelas Syaifullah.

Lebih lanjut dia menekankan, pada prinsipnya kegiatan PTM yang dilaksanakan di wilayahnya dilihat dari segi keamanan, kesehatan, dan keselamatan peserta didik dan gurunya. "Jadi, pelaksanaan PTM jenjang SD ini tidak langsung dibuka begitu saja, tetapi kita akan seleksi terlebih dahulu kesiapan prokes dan lainnya," kata Syaifullah.

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tangerang Kab.Tangerang mengusulkan pelaksanaan PTM terbatas tingkat SD dilakukan pada 4 Oktober 2021 dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

Namun, menyusul ditemukannya kasus klaster-klaster baru pada PTM, pihaknya mempertimbangkan kembali dengan melihat zonasi wilayah dan kesiapan pihak sekolah di masing-masing satuan pendidikan tersebut. SD yang berada di bawah pengawasan Dindikbud Kabupaten Tangerang sebanyak 1.086 sekolah, baik negeri maupun swasta.

KOTA TANGERANG
Optimalkan Penerimaan Pajak, Bapenda Banten Konsolidasikan Data Potensi PBBKB

Optimalkan Penerimaan Pajak, Bapenda Banten Konsolidasikan Data Potensi PBBKB

Senin, 9 Desember 2024 | 12:00

Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Banten menggelar rapat konsolidasi data potensi pajak bahan bakar kendaraan bermotor (PBBKB) bersama berbagai stakeholder.

BANDARA
Hasil Jumlah Suara Pilgub Banten 2024, Airin Cuma Menang di Cilegon dan Tangsel  

Hasil Jumlah Suara Pilgub Banten 2024, Airin Cuma Menang di Cilegon dan Tangsel  

Senin, 9 Desember 2024 | 11:45

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Banten telah mengumumkan hasil akhir perhitungan suara Pemilihan Gubernur (Pilgub) Banten 2024.

TANGSEL
Polres Tangsel Bongkar Kasus Judi Online Beromzet Rp2 Miliar Sebulan di Ruko Jakbar

Polres Tangsel Bongkar Kasus Judi Online Beromzet Rp2 Miliar Sebulan di Ruko Jakbar

Sabtu, 7 Desember 2024 | 18:43

Polres Tangerang Selatan (Tangsel) mengungkap kasus judi online (judol) yang omzetnya mencapai Rp2 miliar dalam sebulan. Dalam penangkapan tersebut, polisi mengamankan 7 orang tersangka.

OPINI
Darurat Perundungan, Kenali dan Cegah Mulai dari Diri Sendiri

Darurat Perundungan, Kenali dan Cegah Mulai dari Diri Sendiri

Minggu, 8 Desember 2024 | 13:58

Perundungan atau yang dikenal dengan Bullying merupakan tindakan menyakiti fisik atau emosional seseorang. Pelaku membentuk sebuah geng pertemanan lalu mencari target kekerasan yang dianggap lemah, pendiam, dan tidak mempunyai banyak teman.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill