Connect With Us

Tolak Penetapan UMK, Buruh Blokir Jalan

| Selasa, 20 Desember 2011 | 16:59

Buruh blokir jalan. (tangerangnews / dira)

TANGERANG-Ratusan buruh yang tergabung dalam berbagai  aliansi memblokir Jalan Raya Serang, tepatnya di bawah Jalan Tol Bitung, Kabupaten Tangerang, Selasa (20/12). Aksi ini dilakukan sebagai bentuk penolakan sekaligus meminta revisi terhadap UMK. Buruh meminta UMK  Rp1,3 juta dinaikan menjadi Rp1,5 juta.

Aksi pemblokiran jalan dilakukan ratusan buruh sekitar pukul 11.30-12.30  di Jalan Raya Serang. Tepatnya, dibawah keluar dan masuk Jalan Tol Bitung. Akibatnya, jalan dua arah, baik dari arah Jatiuwung Kota Tangerang maupun dari arah Tigaraksa, Kabupaten Tangerang macet hingga 2 Km. Tidak hanya itu, pengguna tol yang mengarah dari Jakarta ke Tangerang pun ikut mengalami kemacetan hingga 1 Km.

Sejumlah petugas polisi dari Polres Metro Kabupaten Tangerang yang mencoba menghentikan tetap tak bisa berkutik. Namun, akhirnya polisi berhasil mengarahkan buruh ke lokasi lain untuk melanjutkan aksinya.

"Sebenarnya kami tidak ingin memblokir jalan. Tetapi karena Bupati Tangerang tak mau bertemu kami, kami terpaksa harus melakukan perlawanan,” terang Koordinator Serikat Buruh Seluruh Indonesia (SBSI), Agus Karyanto.

Agus mengatakan, buruh mendesak pemerintah daerah untuk merevisi penetapan UMK Kabupaten Tangerang, 2012, dari Rp 1,379.000 menjadi Rp1,529.000. Upah itu dinilai terlalu kecil dan tidak mencukupi kebutuhan buruh sebulan. Seharusnya, upah buruh Kabupaten Tangerang harus disamaratakan dengan UMK 2012 DKI Jakarta.

Mereka menilai, tuntutan kenaikan upah tersebut tidaklah berat bagi pengusaha. Tetapi justru dengan UMK Rp1.379.000 sangat memberatkan pekerja. “Karena harga sembako sudah menggila, mana mungkin kami bisa hidup dengan upah sekecil itu,” terangnya. 

Sementara itu, Juru bicara Federasi Serikat Buruh Karya Utama (FSBKU)-Tangerang Romli menjelaskan, bila upah buruh Kabupaten Tangerang tidak disamaratakan dengan upah buruh Jakarta, sama saja menyaiksa buruh. “Ini sama saja menyiksa kami. Kebutuhan hidup di Jakarta dengan kami sama kok,” terangnya. (DRA)

KOTA TANGERANG
Terseret Korupsi Rp8 Miliar, Tiga Eks Pejabat Angkasa Pura Kargo Jadi Tersangka 

Terseret Korupsi Rp8 Miliar, Tiga Eks Pejabat Angkasa Pura Kargo Jadi Tersangka 

Sabtu, 8 November 2025 | 20:00

Pengusutan kasus dugaan tindak pidana korupsi di tubuh PT Angkasa Pura Kargo (PT APK) terus berlanjut.

WISATA
Taman Rasa Gading Serpong, Surga Kuliner Spot Nongkrong Pecinta Makan Enak

Taman Rasa Gading Serpong, Surga Kuliner Spot Nongkrong Pecinta Makan Enak

Jumat, 7 November 2025 | 20:19

Gading Serpong punya destinasi kuliner baru yang siap menggoyang lidah para pecinta makan enak. Nama tempatnya Taman Rasa.

SPORT
Rekor Tak Terkalahkan Persita Terhenti Usai Dikalahkan PSBS Biak 1-2

Rekor Tak Terkalahkan Persita Terhenti Usai Dikalahkan PSBS Biak 1-2

Jumat, 7 November 2025 | 11:19

Persita Tangerang harus pulang tanpa poin setelah tumbang 1-2 dari PSBS Biak pada lanjutan pekan ke-12 BRI Super League 2025/2026 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Kamis, 6 November 2025, sore WIB.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill