Connect With Us

Keluarga Korban Pemerkosaan merasa ada keanehan

Denny Bagus Irawan | Rabu, 22 April 2015 | 19:25

Didi Sulaeman saat ditemui di kediamannya. (Dira Derby / TangerangNews)



TANGERANG-Keluarga korban pemerkosaan merasa ada keanehan pada pihak kepolisian yang menangani kasus terhadap ARF, gadis berusia 16 tahun di Ciledug, Kota Tangerang.

Sebab, setelah setelah sempat memeriksa empat orang rekan kerja korban, yang dua diantara empat nama yang diperiksa itu, disebut korban kepada ibunya, polisi seperti mengendurkan persoalan tersebut.

Memang dalam keterangan ARF kepada ibunya, dia menyebutkan dua orang rekan kerjanya. Namun, karena kondisinya lemah, ARF tak menyebutkan peran kedua orang tersebut, sehingga menyebabkan dirinya mengalami luka pada kemaluan dan luka bakar di tubuhnya yang diduga sundutan rokok. 

"Ya merasa aneh. Meminta surat permohonan visum pun susah, sedangkan waktu laporan katanya tak boleh 1 x 24 jam, se-jam lebih saja, katanya sudah lewat," ujar ayah ARF, Didi Sulaeman.  Keluarga ARF mengira ada yang mencoba menutupi kasus tersebut, bahkan sampai visum dari RS Swasta pun tak diperbolehkan.

"Kami orang tak paham hukum, malah kami kalau bilang ini pemerkosaan, ada yang nakutin kami. Nanti katanya akan dilaporkan balik mau," tambahnya.

Akibat ada perkataan tersebut, keluarga akhirnya memilih diam, bahkan persoalan visum mereka biarkan di RSUD Tangerang. "Sudah diurus polisi, kita tinggal tunggu hasilnya saja soal visum," tuntasnya.

TOKOH
Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Senin, 8 September 2025 | 08:52

Kabar duka datang dari keluarga besar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Banten. Ketua Umum KONI Banten, Edi Ariadi, yang juga mantan Wali Kota Cilegon periode 2016-2021, meninggal dunia pada Senin, 8 September 2025, pagi.

KOTA TANGERANG
Hari Perhubungan Nasional, Naik Bus Tayo dan Si Benteng di Tangerang Gratis

Hari Perhubungan Nasional, Naik Bus Tayo dan Si Benteng di Tangerang Gratis

Selasa, 16 September 2025 | 18:36

Ada kabar gembira untuk seluruh masyarakat, dalam rangka memperingati Hari Perhubungan Nasional (Harbunas).

OPINI
Pendidikan Tinggi: Tangga Sosial yang Tak Terjangkau Semua Orang

Pendidikan Tinggi: Tangga Sosial yang Tak Terjangkau Semua Orang

Selasa, 16 September 2025 | 15:19

Pendidikan tinggi kerap disebut sebagai tangga mobilitas sosial—jalan bagi anak-anak dari keluarga biasa untuk mendaki ke strata sosial yang lebih tinggi. Namun kenyataan di lapangan sering kali tidak seindah slogan.

TEKNO
Tangkal Buzzer, Pemerintah Kaji Usulan Satu Orang Satu Akun Medsos 

Tangkal Buzzer, Pemerintah Kaji Usulan Satu Orang Satu Akun Medsos 

Selasa, 16 September 2025 | 13:10

Pemerintah melalui Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Komdigi) Nezar Patria memberikan tanggapan terkait wacana pembatasan penggunaan akun media sosial menjadi satu orang satu akun.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill