Connect With Us

56% Pekerja Muda Tidak Punya Waktu Olahraga di Tempat Kerja

Rangga Agung Zuliansyah | Senin, 10 Oktober 2016 | 18:00

56% Pekerja Muda Tidak Punya Waktu Olahraga di Tempat Kerja (@TangerangNews.com 2016 / Raden Bagus Irawan)

TANGERANGNews.com-Herbalife, penyedia produk nutrisi global mensurvei bahwa para pekerja muda di kota-kota besar di kawasan Asia Pasifik, salah satunya Jakarta, kesulitas mewujudkan gaya hidup sehat dengan berolah raga di tenpat kerja. Mereka beralasan tidak punya banyak waktu untuk melakukannya.

Hal itu dikatakan Profesor Psikiatri di UCLA Semel Institute Amerika Serikat Dr. Gary Small dalam Tur Kesehatan yang digelar Herbalife di Novotel Hotel, Kota Tangerang, Senin (10/10/2016).

Menurut ahli kesehatan otak dan penuaan terkemuka di dunia ini, dalam hasil survei bertajuk "Millennials At Work Survey Asia Pasifik", 66 persen generasi millenials atau generasi melek teknologi, hanya menjalani aktivitas fisik yang meliputi berdiri, peregangan dan berjalan selama kurang dari 30 menit sehari di tempat kerjanya.

"Selain itu, 56 persen responden menyatakan kurangnya waktu adalah permasalahan utama mereka tak dapat menjalani aktivitas fisik di tempat kerja. Sebanyak 9 dari 10 pekerja muda menghabiskan 6 hingga 13 jam di balik meja kerja mereka setiap harinya," jelasnya.

Tentu saja hal tersebut dapat memicu obesitas dan terserang berbagai penyakit. Karena itu, seharusnya setiap perusahaan atau institusi bisa memberikan waktu kepada karyawannya untuk berolahraga.

"Padahal kalau perusahaan atau institusi mau mendorong pegawainya untuk gaya hidup aktif, tingkat keseringan jatuh sakit berkurang dan kebutuhan layanan kesehatan juga berkurang," katanya.

Country General Manager Herbalife Indonesia Andam Dewi mengatakan, di Herbalife, pihaknya mendorong para karyawan melaksanakan gaya hidup sehat dengan membuat program dan komunitas olahraga seperti jogging, bersepeda, futsal dan basket. Selain itu juga menyediakan berbagai produk gizi di tempat kerja.

"Kami mendorong mereka untuk berpartisipasi dalam berbagai aktivitas luar ruangan dan kompetisi olahraga," katanya.

Untuk masyarakat sendiri, pihaknya memberikan peningkatan kesadaran akan pentingnya gizi seimbang sebagai bagian dari gaya hidup akti dan sehat di kawasan Asia Pasifik melalui Wellness Tour 2016, selama 7-30 Oktober 2016.

"Kegiatan diisi dengan simposium dan kampanye yang melibatkan kalangan dokter dan pelaku medis serta distributor independen Herbalife. Ini dilaksanakan sebagai rangkaian perayaan Herbalife Nutrition Day yang akan diselenggarakan di 30 kota di Indonesia pada 25 Oktober setiap tahunnya," jelas Andam.

KAB. TANGERANG
3 Jaksa di Banten Pemeras WNA Korsel Terancam 20 Tahun Penjara

3 Jaksa di Banten Pemeras WNA Korsel Terancam 20 Tahun Penjara

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:48

Tiga orang jaksa di wilayah banten yang menjadi tersangka atas kasus dugaan pemerasan terhadap warga negara asing (WNA) asal Korea Selatan terancam hukuman penjara maksimal 20 tahun.

KOTA TANGERANG
Maling Motor Diringkus saat Hendak Kabur di Cipondoh, Untung Rp2 Juta Tiap Jual ke Lampung

Maling Motor Diringkus saat Hendak Kabur di Cipondoh, Untung Rp2 Juta Tiap Jual ke Lampung

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:19

Seorang pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) berinisial Z ditangkap setelah terjatuh dari sepeda motornya saat mencoba melarikan diri di kawasan Pasar Sipon, Kota Tangerang, Jumat 19 Desember 2025, dini hari.

NASIONAL
Tak Perlu ke Luar Negeri, Gatam Institute Eka Hospital Sukses Tangani 100 Operasi Lutut Robotik

Tak Perlu ke Luar Negeri, Gatam Institute Eka Hospital Sukses Tangani 100 Operasi Lutut Robotik

Jumat, 19 Desember 2025 | 23:01

Gatam Institute Eka Hospital berhasil mencatatkan penanganan 100 operasi Total Knee Replacement (TKR) atau penggantian sendi lutut, dengan menggunakan teknologi robotik Velys.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill