Connect With Us

Dianggap Kampanye, Diskusi Publik Kepala Daerah di Kampus UNIS Dibubarkan Mahasisiwa

Rangga Agung Zuliansyah | Jumat, 19 Mei 2017 | 18:00

Keluarga Besar Mahasiswa (KBM) Universitas UNIS Syekh Yusuf (UNIS) Tangerang mendemo terkait kegiatan diskusi publik yang diselenggarakan oleh organisasi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) di kampus tersebut, Jumat (19/5/2017). (@TangerangNews2017 / Rangga A Zuliansyah)

TANGERANGNEWS.com-Puluhan mahasiswa dari Keluarga Besar Mahasiswa (KBM) Universitas UNIS Syekh Yusuf (UNIS) Tangerang mendemo kegiatan diskusi publik yang diselenggarakan oleh organisasi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) di kampus tersebut, Jumat (19/5/2017).

Penolakan tersebut dilakukan dengan memblokir gerbang pintu masuk Kampus UNIS. Sehingga para peserta tidak bisa masuk untuk mengikuti diskusi terbuka mengenai perspektif Tangerang Raya dan pelantikan pengurus organisasi HMI.

Diskusi ini sendiri rencananya akan diisi oleh pembicara seperti Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar, Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah, Wali Kota Tangsel Airin Rachmi Diany, Kepala Bappeda Provinsi Banten Hudaya Latuconsina dan Gubernur Banten Wahidin Halim.

Dalam orasinya, KBM menilai diskusi ini diindikasi sebagai bentuk aktifitas politik praktis di dalam kampus menjelang Pilkada Tangerang 2018. Hal tersebut melanggar ketentuan SK DIKTI no 26 Tahun 2002 tentang Pelarangan organisasi ekstra kampus dan Parpol dalam kehidupan kampus.

"Selain itu kegiatan HMI belum mendapat izin dari organisasi internal maupun yang sifatnya koordinasi dalam melaksanakan kegiatan tersebut," ujar Bagas, Koordinator aksi KBM.

Untuk itu, KBM menuntut agar pihak yayasan dan rektorat menghentikan kegiatan tersebut di dalam Kampus UNIS Tangerang. "Kami tidak mau kampus kami dijadikan tempat berpolitik atau berkampanye menjelang Pilkada," katanya.

Aksi KBM UNIS ini juga mendapat aksi balasan dari HMI yang didukung Aliansi Mahasiswa Tangerang. Mereka berorasi diluar pagar Kampus menentang aksi KBM UNIS.

Koordinator HMI Tangerang Tiba Yuda mengatakan bahwa penolakan diskusi publik oleh KBM UNIS ini tidak berdasar. Menurutnya, kegiatan ini sudah mendapat izin dari pihak yayasan. "Kita sudah ada surat izin yang dicap pihak yayasan UNIS," katanya.

Selain itu, ia membantah jika kegiatan ini sebagai aksi kampanye tokoh-tokoh yang akan maju dalam Pilkada Tangerang 2018. Dia justru menilai bahwa KBM UNIS arogan karena kerap menolak berbagai kegiatan yang dibuat HMI.

"Dari mana dasarnya? diskusi ini justru untuk menambah ilmu pengetahuan kita tentang perkembangan Tangerang dan tantangan pembangunan keepannya," tandasnya.

BISNIS
Trade Expo Indonesia ke-40 Membludak, 8.045 Pembeli dari 130 Negara Banjiri ICE BSD

Trade Expo Indonesia ke-40 Membludak, 8.045 Pembeli dari 130 Negara Banjiri ICE BSD

Rabu, 15 Oktober 2025 | 18:03

Gelaran Trade Expo Indonesia (TEI) ke-40 tahun 2025 sukses mencatatkan angka partisipasi fantastis. Sebanyak 8.045 buyer atau pembeli dari 130 negara tercatat hadir membanjiri pameran dagang internasional yang digelar di ICE BSD

SPORT
Duel Persita vs PSIM Diwarnai Reuni Dua Eks Pendekar Cisadane

Duel Persita vs PSIM Diwarnai Reuni Dua Eks Pendekar Cisadane

Rabu, 15 Oktober 2025 | 18:18

Laga ini tak hanya krusial dalam perebutan posisi papan atas klasemen, tetapi juga diwarnai reuni emosional dengan kembalinya dua mantan bintang Pendekar Cisadane.

WISATA
10 Rekomendasi Kuliner Pesisir Timur Indonesia yang Wajib Dicoba di FKS 2025

10 Rekomendasi Kuliner Pesisir Timur Indonesia yang Wajib Dicoba di FKS 2025

Selasa, 16 September 2025 | 19:15

Festival Kuliner Serpong (FKS) 2025 kembali hadir memanjakan lidah para penggemar kuliner yang berlangsung di Area Parkir Selatan Summarecon Mall Serpong (SMS) Tangerang, selama 28 Agustus hingga 28 September 2025.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill