Connect With Us

Perampok Melarikan Diri Sambil Menembak

| Senin, 11 Januari 2010 | 18:36

ilustrasi senpi (tangerangnews / tangerangnews)


TANGERANGNEWS-Ulah pelaku perampokan di Tangerang semakin menakutkan.Pada Senin (11/01) dini hari, seorang warga Jalan Haji Sapri RT 01/01, Kelurahan Parung Serab, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang menjadi korban penembakan dibagian paha sebelah kiri. Akibatnya, korban kini harus menjalani perawatan intensif di RS Sari Asih Ciledug.
 
Menurut keterangan sepupu korban yang bernama Uus Miftahul Farid, 39 sekaligus
pemilik rumah itu.  Korban yang menjadi sasaran tembak pelaku adalah Soni Saprudin yang berusia 35 tahun. Malam itu, korban sedang tertidur di rumahnya saat didatangi oleh dua perampok. 
 
Kemudian, pelaku yang mengendarai sepeda motor Jupiter Z itu rupanya kesulitan untuk
masuk ke rumah bos kredit berbagai macam barang kebutuhan rumah tangga itu. Ketika
salah satunya akan memanjat pagar, sedangkan pelaku lainnya bersiap siaga di sepeda
motor depan rumah korban. Saat itu, tiba-tiba Uus mendengar suara orang
terjatuh.
 
"Saya mendengar suara orang mengeluh" aduh!". Setelah saya tengok dia
berencana mau menaiki tembok rumah, lalu saya membangunkan sepupu saya,"
katanya, siang ini.
 
Para pelaku diduga Uus, sudah berencana. Sebab, kata dia, ketika dirinya melihat
pelaku sedang berupaya untuk membuka gembok rumahnya dengan alat-alat. "Tampak juga
 
satu orang yang ada dimotor memegangi pistol," katanya. Setelah Uus mengatahui akan
adanya perampokan, seluruh penghuni rumah itu dibangunkan dan melempari pelaku
dengan batu seraya berteriak termasuk korban Soni. "Ketika dilempari batu, pelaku
malah menambak Soni," katanya.
 
Beruntung warga sekitar yang mendengar suara letusan pistol langsung berdatangan.
Kedua pelaku kemudian melarikan diri.“Pelaku belum sempet ngambil apa-apa. Tapi Soni
tetap sadar walaupun telah ditembak, rasi sakit di kakinya baru terasa sekitar 20
menit kemudian. Sekarang dia sudah menjalani perawatan di RS Sari Asih dan
diharuskan rawat inap,” terang Uus 
 
 
Kasat Reskrim Polres Metro Kota Tangerang Kompol Ari Ardian Rishadi membenarkan
kejadian tersebut. Dia mengaku, pihak polisi sudah melakukan olah TKP namun tidak
ditemukan adanya selongsong peluru sehingga kini belum diketahui jenis senjata apa
yang digunakan pelaku. "Sedangkan peluru yang bersarang ditubuh korban bernama Soni
sudah diserahkan ke Puslabfor untuk diindentifikasi," kata Ari.
 
Sementara itu selain di Kota Tangerang, sebuah toko mini market di Kampung Putat RT
02/01 Desa Sindangsari Pasar Kemis,Kabupaten Tangerang dibobol. Pelaku masuk ke
dalam TKP dengan cara membobol tembok, kemudian masuk ke dalam hingga kini belum dapat ditaksir berapa kerugian atas pencurian di mini market itu. (rangga)

HIBURAN
261 Karya dari 8 Negara Berkompetisi di Festival Animasi dan Film UMN

261 Karya dari 8 Negara Berkompetisi di Festival Animasi dan Film UMN

Senin, 5 Mei 2025 | 23:50

Universitas Multimedia Nusantara (UMN) Tangerang menggelar UMN Animation & Film Festival (UCIFEST) 16.

SPORT
Baru Ada di 11 Negara, FIFA Arena Resmi Dibuka di Ciputat Tangsel 

Baru Ada di 11 Negara, FIFA Arena Resmi Dibuka di Ciputat Tangsel 

Selasa, 6 Mei 2025 | 19:04

Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) dan Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) meresmikan lapangan mini soccer bernama FIFA Arena Indonesia di Ciputat, Tangerang Selatan (Tangsel), Selasa, 6 Mei 2025.

NASIONAL
PLN Pulihkan Listrik Bali Kurang dari 12 Jam, Gangguan Diduga dari Kabel Laut

PLN Pulihkan Listrik Bali Kurang dari 12 Jam, Gangguan Diduga dari Kabel Laut

Rabu, 7 Mei 2025 | 11:45

PT PLN (Persero) berhasil memulihkan seluruh sistem kelistrikan di Bali dalam waktu kurang dari 12 jam setelah sempat mengalami gangguan pada Jumat, 2 Mei 2025, sekitar pukul 16.00 WITA.

MANCANEGARA
Jangan Kaget, Negara Ini Berikan Insentif Uang untuk Siswi Sekolah yang Hamil

Jangan Kaget, Negara Ini Berikan Insentif Uang untuk Siswi Sekolah yang Hamil

Sabtu, 3 Mei 2025 | 17:03

Pemerintah Rusia menerapkan kebijakan insentif uang tunai bagi perempuan hamil, termasuk mahasiswi dan siswi sekolah, sebagai upaya mendorong angka kelahiran nasional yang terus menurun

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill