Connect With Us

Rusak Pemandangan, 34 Ribu Reklame Ilegal di Kota Tangerang Dicopot

Achmad Irfan Fauzi | Senin, 23 Juli 2018 | 16:32

Terlihat reklame ilegal yang terpasang di salah satu tiang listrik di sepanjang Jalan Kali Sipon, Cipondoh, Kota Tangerang. (@TangerangNews/2018 / Achmad Irfan Fauzi )

TANGERANGNEWS.com-Reklame dari perusahaan komersial sangat mudah ditemukan di pinggir jalan perkotaan. Hal ini karena banyak pihak yang memasangnnya lantaran lokasi tersebut paling strategis untuk mempromosikan barang atau jasa mereka. 

Namun, keberadaan reklame seperti penawaran sedot WC, badut, alat vital, sekolah, perumahan hingga pinjaman dana kebanyakan dipasang secara ilegal atau tidak berizin.

Disepanjang tahun 2017 saja, sebanyak 34 ribu reklame ilegal dari berbagai ukuran pun telah dicopot oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Tangerang karena merusak keindahan kota.

Menurut Kasie Dekorasi Kota dan Reklame Disbudpar Kota Tangerang Cisyana, pihaknya membentuk pekerja lapangan yang terdiri dari 14 orang untuk mencopot spanduk maupun banner tak berizin.

"Untuk reklame kita punya tim di lapangan. Jadi kita setiap hari turunin spanduk yang lebih condong milik komersil," ujarnya kepada TangerangNews, Senin (23/7/2018).

Cisyana mengatakan, berbagai macam reklame ilegal sangat mudah ditemukan di pinggir jalan perkotaan. Biasanya, reklame tak berizin itu menempel di pohon, pagar taman, rambu lalulintas dan di tiang listrik, Menurutnya, lokasi favorit yang dijadikan sebagai tempat komersial memasang reklame berada di sepanjang Jalan Kali Sipon, Cipondoh, Kota Tangerang.

"Pada tahun 2017, banner yang dipasangin di tiang listrik dan lainnya itu dari berbagai macam ukuran, sebanyak 34 ribu banner sudah kita copot. Di kali sipon menjadi lokasi yang paling favorit," jelasnya.

Dikatakannya, keberadaan reklame tersebut sangat menggangu keindahan kota. Para perusahaan komersil sangat bandel memasang spanduk. Bahkan, timnya di lapangan kerap main kucing-kucingan dengan pemasangan spanduk ilegal.

"Ya kita kucing-kucingan setelah dibersihkan besoknya sering ada lagi. Mereka sebetulnya tahu aturan, himbauan juga sudah, tapi pada bandel," kata Cisyana.

Tetapi, dengan adanya tim lapangan yang telah dibentuknya, keindahan kota masih terus terjaga karena setiap hari tim yang tersebar di seluruh kecamatan di kota Tangerang tersebut melakukan patroli reklame.

"Alhamdulillah berkat kinerja tim reklame di lapangan, Kota Tangerang masih terlihat indah. Bedakan saja dengan daerah tetangga kota Tangerang, itu lebih parah masih banyak reklame ilegal," paparnya.(RAZ/HRU)

BISNIS
Kota Tangerang Buka Pintu Jika Apple Investasi di Indonesia 

Kota Tangerang Buka Pintu Jika Apple Investasi di Indonesia 

Rabu, 24 April 2024 | 09:53

Pemerintah pusat tengah menjalankan rencana strategis bersama salah satu perusahaan teknologi terbesar di dunia, Apple.

MANCANEGARA
Wow, Di Negara Ini Memeluk Kucing 4 Jam Sehari Bisa Dibayar Rp162 Juta

Wow, Di Negara Ini Memeluk Kucing 4 Jam Sehari Bisa Dibayar Rp162 Juta

Rabu, 24 April 2024 | 10:33

Perusahaan makanan hewan asal Kanada, ACANA bekerja sama dengan organisasi kesejahteraan hewan Best Friends Animal Society membuka lowongan pekerjaan sebagai kitten cuddler.

OPINI
Gurita Korupsi, Praktik Culas Pertambangan “Si Emas Putih”

Gurita Korupsi, Praktik Culas Pertambangan “Si Emas Putih”

Senin, 15 April 2024 | 12:24

Jagat dunia maya tengah dihebohkan oleh kasus korupsi super besar yang terjadi baru-baru ini, yakni korupsi yang melibatkan suami dari aktris Sandra Dewi, Harvey Moeis, serta Helena Lim sosok yang terkenal sebagai crazy rich Pantai Indah Kapuk (PIK).

PROPERTI
AMMAIA Ecoforest Hadirkan Hunian Eksklusif Sejuk dan Ramah Lingkungan di Tangerang, Mulai dari Rp1,8 Miliar

AMMAIA Ecoforest Hadirkan Hunian Eksklusif Sejuk dan Ramah Lingkungan di Tangerang, Mulai dari Rp1,8 Miliar

Rabu, 24 April 2024 | 21:36

Astra Land Indonesia (ALI) melalui kerjasama dua developer properti terkemuka Astra Property dan Hongkong Land, menghadirkan kawasan perumahan eksklusif bernama AMMAIA Ecoforest, di kawasan Suvarna Sutera, Cikupa, Kabupaten Tangerang.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill