Connect With Us

Begini Kesaksian Ustaz yang Dibacok Saudaranya di Teluknaga

Achmad Irfan Fauzi | Kamis, 6 September 2018 | 17:19

Ustaz Ahmad Rosadi, 38, terkulai lemah dan masih mendapatkan perawatan di RSUD Tangerang. (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi )

TANGERANGNEWS.com-Ustaz Ahmad Rosadi masih menjalani perawatan intensif di RSUD Tangerang. Tubuhnya terkulai lemah dengan luka bacok di kepala dan tangan kanannya.

Sebanyak 18 jahitan di bagian tubuh yang terluka akibat sabetan golok itu telah dilakukan paramedis. 

Ustaz berusia 32 tahun ini dibacok oleh sepupunya sendiri, Ardat, 27 menggunakan golok. Peristiwa itu terjadi justru saat korban sedang mengajar mengaji   para santrinya di Pondok Pesantren Darul Ibtida, Desa Pangkalan, Teluknaga, Kabupaten Tangerang, Rabu (5/9/2018) sekitar pukul 19.30 WIB.

Sambil terbaring di tempat tidur RSUD Tangerang, korban menceritakan peristiwa naas yang menimpanya. Dituturkannya ketika insiden pembacokan terjadi keadaan pondok sedang tidak dilengkapi penerangan.

"Waktu itu mati lampu, tiba-tiba saya diserang pakai golok pas lagi ngajarin santri ngaji," ujarnya, Kamis (6/9/2018). 

Sontak, korban pun berteriak meminta tolong sebelum terkapar bergelimpangan darah. Melihat Ustaznya tak berdaya, para santri pun kemudian bergegas menolongnya.

Sang Ustaz langsung di bawa ke rumah orangtuanya yang lokasinya tidak jauh dari lokasi Pondok Pesantren. Sementara pelaku diamankan warga setempat.

Setelah tiba di rumahnya, korban dilarikan ke RS Mitra Husada. Lalu dirujuk ke RSUD Tangerang guna menjalani perawatan intensif karena lukanya cukup serius.

Ustaz Rosadi mengaku bahwa pelaku adalah saudara dekatnya yakni sepupu. Ia belum mengetahui kalau pelaku telah ditahan polisi.

"Enggak kabur, pelakunya masih ada. Sampai sekarang enggak tahu apakah sudah dibawa polisi atau tidak. Pelaku masih saudara saya," jelasnya.

Rosadi juga masih belum mengetahui motif sepupunya yang tega menganiaya dirinya dengan sebilah golok tersebut. Namun menurutnya, pelaku kerap membawa golok kemana pun ia pergi.

"Memang sering saya tegur karena dia selalu membawa senjata tajam itu," imbuhnya.(RMI/HRU)

NASIONAL
PLN UID Banten Pastikan Pasokan Listrik Stabil Selama 16th Kompas100 CEO Forum

PLN UID Banten Pastikan Pasokan Listrik Stabil Selama 16th Kompas100 CEO Forum

Jumat, 28 November 2025 | 22:46

PLN UID Banten melalui UP3 Serpong memastikan pasokan listrik tetap stabil selama penyelenggaraan 16th Kompas100 CEO Forum, yang dihadiri empat Menteri Kabinet Indonesia Maju

KAB. TANGERANG
Pemkab Tangerang Godok Aturan Jam Belajar yang Optimal, Tekankan Konsentrasi dan Kenyamanan Anak

Pemkab Tangerang Godok Aturan Jam Belajar yang Optimal, Tekankan Konsentrasi dan Kenyamanan Anak

Jumat, 28 November 2025 | 22:33

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang memulai langkah strategis untuk meningkatkan kualitas pendidikan melalui penerapan Jam Belajar Masyarakat (JBM).

BANDARA
Mudahkan Komunikasi di Tanah Suci, Telkomsel Gandeng Palmeera Lounge Buka Layanan Roaming di Bandara Soetta

Mudahkan Komunikasi di Tanah Suci, Telkomsel Gandeng Palmeera Lounge Buka Layanan Roaming di Bandara Soetta

Senin, 24 November 2025 | 19:13

Telkomsel secara resmi memperkuat komitmennya dalam mendukung konektivitas jemaah haji dan umroh dengan menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) Program Kerja Sama Penyediaan Layanan Telekomunikasi bersama Palmeera Lounge, yang berlokasi di Terminal 2F

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill