Connect With Us

Begini Kronologi Bentrok Penggusuran di Batu Ceper Versi Satpol PP

Rangga Agung Zuliansyah | Rabu, 3 Oktober 2018 | 19:27

Warga yang terdampak penggusuran di Batu Jaya Utara RT 03/03, Batu Ceper, Kota Tangerang, menggelar aksi unjuk rasa penolakan terhadap Pemkot Tangerang , Rabu (3/10/2018). (TangerangNews.com/2018 / Achmad Irfan Fauzi)

TANGERANGNEWS.com-Pihak Satpol PP Kota Tangerang menjelaskan kronologi terjadinya kericuhan saat penggusuran bangunan di Batu Jaya Utara RT 03/03, Batu Ceper, Kota Tangerang, Rabu (3/10/2018) sore. 

Disebutkan Kepala Bidang Ketertiban Umum Satpol PP Kota Tangerang Gufron Falfeli, gesekan tesebut berawal dari tindakan provokatif sejumlah orang yang mengatasnamakan Forum Pembela Rakyat (FPR).

Petugas Satpol PP Kota Tangerang berupaya bermusyawarah dengan perwakilan warga.

"Saat akan dilakukan penertiban ada perlawanan. Lalu ada provokator yang melempat petugas dengan bangku. Petugas pun melakukan tindakan tegas terhadap pelaku," jelasnya

Kondisi sempat memanas sekitar 15-20 menit.  Kemudian mereda setelah petugas mengamankan tiga orang yang dituduh provokator tersebut. Dari hasil pemeriksaan KTP, diketahui ketiganya bukan warga setempat, melainkan warga Jakarta Barat.

Satpol PP juga mengindikasi jika mereka adalah mahasiswa yang membantu penghuni mempertahankan bangunannya. 

"Indikasi dari lagu perjuangan yang dinyanyikan pada saat menghadang petugas, seperti gabungan mahasiswa.  Yang jelas mereka bukan dari keluarga ahli waris," ungkap Gufron.(RMI/HRU)

BANTEN
Pemprov Banten Siagakan 450 Personel Hadapi Ancaman Bencana Hidrometeorologi

Pemprov Banten Siagakan 450 Personel Hadapi Ancaman Bencana Hidrometeorologi

Senin, 24 November 2025 | 17:24

Merespons prediksi cuaca ekstrem dari BMKG dan instruksi langsung dari Presiden Prabowo Subianto, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten menetapkan status siaga bencana.

OPINI
Jangan Biarkan Iblis Tertawa!

Jangan Biarkan Iblis Tertawa!

Senin, 17 November 2025 | 17:49

Pada dasarnya setiap manusia yang memasuki jenjang pernikahan akan selalu berharap agar pernikahannya langgeng hingga menua bersama. Memiliki anak, cucu, buyut, dan seterusnya hingga maut memisahkan mereka.

KAB. TANGERANG
TKD Dipangkas, Pemkab Tangerang Perketat Anggaran dan Optimalkan PAD pada 2026

TKD Dipangkas, Pemkab Tangerang Perketat Anggaran dan Optimalkan PAD pada 2026

Senin, 24 November 2025 | 17:40

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang bersiap menghadapi tahun fiskal 2026 yang penuh tantangan.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill