Connect With Us

PSI-Nasdem & PPP-PAN Gabung Bentuk Fraksi di Kota Tangerang

Achmad Irfan Fauzi | Selasa, 3 September 2019 | 14:07

Anggota DPRD Kota Tangerang dari Partai Nasdem Anggiat Sitohang. (TangerangNews/2019 / Achmad Irfan Fauzi)

 

TANGERANGNEWS.com—Pasca pelantikan 50 anggota DPRD Kota Tangerang untuk masa jabatan 2019-2024, Senin (2/9/2019), dilakukan pembentukan fraksi partai politik.

Dari 10 partai yang lolos ke parlemen tersebut, empat diantaranya tidak memenuhi ketentuan kuota minimal 4 kursi untuk membentuk fraksi sehingga harus melebur. Partai tersebut yakni Nasdem, PSI, PAN dan PPP.

Menurut Anggota DPRD Kota Tangerang dari Partai Nasdem Anggiat Sitohang, partainya sudah sepakat dengan PSI untuk bergabung membentuk fraksi.

"Sudah, sudah gabung. Dari Nasdem 3 kursi dan dari PSI 1 kursi. Jadi, gabung," ujarnya kepada TangerangNews, di gedung DPRD Kota Tangerang, Selasa (3/9/2019).

Dalam kesepakatan pula, kata Anggiat, pimpinan Fraksi Nasdem-PSI ini terbagi dalam waktu tertentu atau secara proporsional.

Ia mengatakan, pimpinan fraksi untuk 3 tahun 7 bulan setengah mendatang dipimpin dari Partai Nasdem. Sedangkan sisa waktu kepemimpinannya nanti untuk PSI.

"Ketua fraksinya Pak Prawoto dari Nasdem dan sekretarisnya Theresia Megawati dari PSI. Nanti gantian pimpinannya, proposional," katanya.

Theresia menuturkan, alasannya melebur dengan Partai Nasdem untuk menjadi fraksi ini karena kedua partai ini sama-sama sepaham.

"Kebetulan kita punya satu platform yang sama, yaitu nasionalis," ucapnya.

Sementara itu, Dedi Hasbullah, Anggota DPRD Kota Tangerang dari PAN menyebut partainya bergabung dengan PPP.

"Kami gabung, ya, jadi 6 kursi. PAN 3 kursi dan PPP 3 kursi," ucapnya.

Dedi tidak menjelaskan lebih lanjut ihwal pembauran fraksi PAN-PPP tersebut.(RMI/HRU)

OPINI
Tangerang Selatan Darurat Sampah: Terpal Tak Menjadi Solusi

Tangerang Selatan Darurat Sampah: Terpal Tak Menjadi Solusi

Jumat, 19 Desember 2025 | 14:45

Pemandangan tumpukan sampah bukan hanya soal estetika kota, tetapi juga soal kenyamanan dan kesehatan, yang dikhawatirkan dapat memicu timbulnya penyakit. Jalanan umum berubah fungsi menjadi tempat pembuangan “darurat”.

BANTEN
Berpotensi Kelola Rp42 triliun, Andra Soni Dorong Pemda Pindahkan RKUD ke Bank Banten

Berpotensi Kelola Rp42 triliun, Andra Soni Dorong Pemda Pindahkan RKUD ke Bank Banten

Jumat, 19 Desember 2025 | 14:40

​Gubernur Banten Andra Soni mendorong seluruh pemerintah daerah (pemda) kabupaten dan kota di Provinsi Banten untuk menempatkan Rekening Kas Umum Daerah (RKUD) di Bank Banten.

KOTA TANGERANG
Asal Usul Kelurahan Belendung Tangerang, Tanah Jawara Tempat Si Pitung Belajar Ilmu

Asal Usul Kelurahan Belendung Tangerang, Tanah Jawara Tempat Si Pitung Belajar Ilmu

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:52

Belendung merupakan salah satu kelurahan yang berada di wilayah Kecamatan Benda, Kota Tangerang. Tak hanya sekadar nama, Belendung rupanya menyimpan sejarah, terutama berkaitan dengan tokoh-tokoh jawara.

BISNIS
Pikat Korea Selatan, ROKA Collection Cetak Omzet Ratusan Juta di Seoul Design Festival 2025

Pikat Korea Selatan, ROKA Collection Cetak Omzet Ratusan Juta di Seoul Design Festival 2025

Kamis, 18 Desember 2025 | 21:03

-Produk kriya rotan asal Indonesia kembali membuktikan kualitasnya di panggung internasional. Brand lokal ROKA Collection sukses mencuri perhatian dalam ajang bergengsi Seoul Design Festival 2025 yang berlangsung pada 12–16 November 2025 di Seoul

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill