Connect With Us

Picu Pasien Buta, Praktek Operasi Katarak di RS Mulya Distop

Achmad Irfan Fauzi | Senin, 16 September 2019 | 22:08

RS Mulya di Jalan KH Hasyim Ashari, Pinang, Kota Tangerang. (TangerangNews/2019 / Achmad Irfan Fauzi)

TANGERANGNEWS.com—Rumah Sakit (RS) Mulya di Jalan KH Hasyim Ashari, Pinang, Kota Tangerang tidak melayani praktek operasi katarak. Sebab, pelayanan penyembuhan penyakit mata ini distop.

Hal itu diungkapkan Kepala Divisi Humas dan Marketing RS Mulya Ade Suhendi kepada TangerangNews di Tangerang, Senin (16/9/2019).

Ade Suhendi mengatakan, pelayanan operasi katarak di RS Mulya distop oleh Departemen Kesehatan setelah dugaan gagalnya pasien yang melangsungkan operasi pasien katarak hingga berujung kebutaan.

"Tidak, tidak beroperasi (pelayanan operasi katarak). Pasca (kasus) itu berhenti, diputus," ujar Ade.

BACA JUGA:

Ade Suhendi menyebutkan, berhentinya pelayanan praktek operasi katarak berimbas pada tenaga kesehatan. Para dokter khusus yang menangani operasi katarak, kata dia, berpindah tugas ke rumah sakit lain.

Imbas lainnya juga pada berbagai peralatan medis untuk praktek operasi katarak milik RS Mulya yang tidak terpakai. Sehingga alat-alat medis rencananya akan dijual untuk menunjang operasional RS Mulya.

"Efeknya sampai ke sana," kata Ade.

Ade menambahkan, pelayanan praktek operasi katarak di RS Mulya bisa dibuka kembali apabila ada rekomendasi dari Departemen Kesehatan.

"Nanti kalau ada rekomendasi dari Depkes (Departemen Kesehatan) kalau memang boleh dibuka lagi. Sekarang belum tahu. Pokoknya ditutup dari waktu yang belum ditentukan," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, kasus yang dialami RS Mulya bergulir saat 17 pasien BPJS menjalani operasi katarak secara serentak di RS Mulya pada Minggu (27/1/2019).

Namun selang beberapa hari pasca operasi tersebut, 15 pasien mengalami kesakitan dimatanya, diduga mengalami infeksi karena bernanah.

Mereka pun kemudian dirujuk ke RS Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta untuk penanganan medis lebih lanjut.

Hingga kini, 4 dari 15 pasien tersebut telah menjalani operasi pengangkatan mata atau mengalami kebutaan.(MRI/RGI)

KOTA TANGERANG
3 Wartawan Dapat Hadiah Umroh Media Gathering DPRD Kota Tangerang

3 Wartawan Dapat Hadiah Umroh Media Gathering DPRD Kota Tangerang

Selasa, 4 November 2025 | 19:25

Kejutan besar terjadi di acara Media Gathering DPRD Kota Tangerang yang digelar di Situ Cileunca, Bandung, Selasa 4 November 2025.

KAB. TANGERANG
Dinkes Kabupaten Tangerang Tegur 15 SPPG Akibat Langgar Standar Gizi

Dinkes Kabupaten Tangerang Tegur 15 SPPG Akibat Langgar Standar Gizi

Selasa, 4 November 2025 | 22:27

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tangerang menegur sebanyak 15 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang dinilai belum memenuhi standar kelayakan dalam proses pengolahan makanan, pada program Makan Bergizi Gratis (MBG).

TOKOH
Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Senin, 8 September 2025 | 08:52

Kabar duka datang dari keluarga besar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Banten. Ketua Umum KONI Banten, Edi Ariadi, yang juga mantan Wali Kota Cilegon periode 2016-2021, meninggal dunia pada Senin, 8 September 2025, pagi.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill