Connect With Us

Gagal Sertifikasi Barjas Karena Ngejoki, Tunjangan ASN Kota Tangerang Dipotong

Achmad Irfan Fauzi | Selasa, 1 Oktober 2019 | 14:08

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Tangerang Akhmad Lutfi. (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi )

 

TANGERANGNEWS.com—Sertifikasi pengadaan barang dan jasa (Barjas) bagi 27 aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Tangerang terpaksa dicabut setelah LKPP terbongkar mengunakan praktik joki saat menjalani tes.

Kepala BKPSDM Kota Tangerang Akhmad Lutfi mengatakan, ke-27 pegawai yang menggunakan joki itu merupakan peserta yang tidak lulus dalam ujian serupa yang digelar BKPSDM dengan LKPP.

"Setahun kami gelar ujian secara resmi bekerjasama dengan LKPP dua kali. Nah, yang lulus sudah sekitar 500 orang. Ke-27 pegawai itu tidak lulus," ujarnya kepada TangerangNews, Selasa (1/10/2019).

Pegawai tingkat eselon III sebagai Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) di lingkungan Pemerintah Kota Tangerang itu nekat menggunakan joki demi mengantongi sertifikasi pengadaan barang dan jasa.

Lutfi menjelaskan, seluruh pejabat eselon III di Kota Tangerang diwajibkan memiliki sertifikasi pengadaan barang dan jasa.

"Wajib bahwa sebagai kompetensi PPTK/pejabat itu dalam menjalani pengadaan barang dan jasa," 

Sejak tahun 2018, pegawai setingkat eselon III di Kota Tangerang wajib memiliki sertifikasi pengadaan barang dan jasa karena diatur dalam Peraturan Wali Kota Tangerang. 

Jika para pegawai tidak memiliki sertifikasi barang dan jasa, maka tunjungan mereka sebesar 25 persen akan dipotong.

Sehingga, tak heran jika segala cara akan dilakukan demi memiliki sertifikasi pengadaan barang dan jasa ini.

"Jadi, memang akan dipotong tunjangannya kalau belum punya sertifikasi. Akibatnya seperti itu," pungkasnya.(RAZ/HRU)

NASIONAL
Kapan Puncak Arus Mudik dan Balik Lebaran 2025? Ini Prediksinya 

Kapan Puncak Arus Mudik dan Balik Lebaran 2025? Ini Prediksinya 

Sabtu, 15 Maret 2025 | 17:55

Banyak orang sudah mulai mencari tahu kapan puncak arus mudik dan arus balik Lebaran 2025. Hal ini untuk mengira-ngira perjalanan yang akan ditempuh, termasuk potensi adanya kemacetan. Lalu, kapan puncak arus mudik dan arus balik Lebaran 2025?

SPORT
Fasilitas Atlet Angkat Besi Tangsel Bikin Miris, Tidak Ada MCK hingga Atap Bocor

Fasilitas Atlet Angkat Besi Tangsel Bikin Miris, Tidak Ada MCK hingga Atap Bocor

Kamis, 27 Februari 2025 | 18:50

Demi meraih mimpi dan sebuah prestasi, atlet angkat besi dan angkat berat Kota Tangerang Selatan (Tangsel) rela berlatih di sebuah rumah dengan fasilitas minim.

BANTEN
MGK Serang Ajak Warga Bukber, Pulangnya Dikasih Sembako

MGK Serang Ajak Warga Bukber, Pulangnya Dikasih Sembako

Minggu, 16 Maret 2025 | 09:56

PT Infiniti Triniti Jaya atau Infiniti Realty, pengembang Perumahan Mulia Gading Kencana (MGK) Serang bersama tim Komando Pasukan Khusus (Kopassus) Grup-1 Banten kembali mengadakan pembagian ratusan paket sembako kepada warga

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill