Connect With Us

Innalillahi! Wahidin Tewas Terseret Kereta Bandara

Achmad Irfan Fauzi | Kamis, 31 Oktober 2019 | 16:07

Kapolsek Batuceper Kompol Hidayat Iwan bersama petugas lainnya saat meninjau lokasi terjadinya kecelakaan di perlintasan kereta api, Stasiun Poris, Kota Tangerang, Kamis (31/10/2019). (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi )

TANGERANGNEWS.com—Peristiwa kecelakaan yang mengakibatkan kematian terjadi di perlintasan kereta api (KA) Stasiun Poris, Kota Tangerang, Kamis (31/10/2019).

Seorang pengendara sepeda motor bernama Wahidin tewas setelah terseret KA jurusan Bandara Soekarno-Hatta-Jakarta pukul 13.40 WIB.

Petugas keamanan Stasiun Poris, Ardian mengungkapkan, korban yang menunggangi sepeda motor matik bernopol B-6612-VHI seorang diri menerobos palang perlintasan KA Stasiun Poris.

"Jadi, korban tertabrak kereta bandara karena menerobos palang pintu," jelasnya kepada TangerangNews di Stasiun Poris.

BACA JUGA:

Menurutnya, sepeda motor korban terseret kereta bandara hingga sekitar 100 meter. Sementara tubuh korban terseret hingga 25 meter.

Atas kejadian itu, korban meninggal di tempat. Jenazahnya pun sudah dievakuasi ke RSUD Kabupaten Tangerang.

"Operasional kereta bandara tetap normal," ucapnya.

Kapolsek Batuceper Kompol Hidayat Iwan menuturkan, korban yang berusia 40 tahun ini merupakan warga Pemalang, Jawa Tengah yang mengontrak di Tanah Tinggi, Kota Tangerang.

"Korban bukan sopir ojek online," jelasnya.

Menurutnya saat kejadian, terdapat dua gerbong kereta yang melintas pada dua jalur, antara jurusan Jakarta-Tangerang dan Bandara Soekarno-Hatta-Jakarta.

Ia menyebut, penjaga pintu perlintasan KA Stasiun Poris sudah mengingatkan korban untuk tidak menerobos jalur.

Sebab, setelah gerbong kereta jurusan Jakarta-Tangerang melintas, beberapa detik kemudian diikuti gerbong kereta Bandara Soekarno-Hatta-Jakarta.

"Korban ini menerobos. Mungkin dugaan korban tidak ada lagi kereta dari sebelah kanan (Bandara Seokarno-Hatta-Jakarta). Padahal petugas sudah meneriaki, tapi tidak diindahkan," ungkapnya.(MRI/RGI)

TEKNO
Kemenkeu Tegaskan Video Sri Mulyani Sebut Guru Beban Negara Hoaks Buatan Deepfake AI

Kemenkeu Tegaskan Video Sri Mulyani Sebut Guru Beban Negara Hoaks Buatan Deepfake AI

Rabu, 20 Agustus 2025 | 13:11

Kementerian Keuangan menepis beredarnya video di media sosial yang menampilkan Menteri Keuangan Sri Mulyani disebut menyebut guru sebagai beban negara.

KAB. TANGERANG
Mahasiswa Unis Gelar Diskusi Bareng Warga, Cari Jalan Kelola Sampah di Kampung Besar Teluknaga 

Mahasiswa Unis Gelar Diskusi Bareng Warga, Cari Jalan Kelola Sampah di Kampung Besar Teluknaga 

Selasa, 19 Agustus 2025 | 17:51

Kelompok 2 Kuliah Kerja Kemasyarakatan (KKK) Universitas Islam Syekh-Yusuf (Unis) Tangerang menginisiasi diskusi terbuka bersama warga Desa Kampung Besar, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang.

PROPERTI
Ruko Grand Boulevard Aniva Ludes Terjual Sebelum Launching

Ruko Grand Boulevard Aniva Ludes Terjual Sebelum Launching

Jumat, 15 Agustus 2025 | 16:24

Di tengah kondisi sektor properti yang fluktuatif, Paramount Land justru mencatat rekor baru. Produk komersial premium Grand Boulevard Aniva Studio Loft ludes terjual bahkan sebelum peluncuran resmi, dengan status over-subscribed

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill