Wabah PMK di Kabupaten Tangerang Sebabkan Harga Sapi Anjlok dan Penjualan Sepi
Selasa, 21 Januari 2025 | 21:22
Wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak membuat resah para penjual daging sapi di Kabupaten, Selasa 21 Januari 2025.
TANGERANGNEWS.com–Para pengguna transportasi publik di Kota Tangerang harus bersabar. Pasalnya, terjadi antrean panjang para penumpang bus kota di Puri Beta, Larangan.
Belum diketahui pemicu antrean ini. Berdasarkan video yang beredar, antrean terjadi pada Senin (16/3/2020) pagi.
Tampak penumpang mengantri hingga sekitar 200 meter. Antrean tersebut hampir memakan bahu jalan.
Kondisi ini pun sangat mengkhawatirkan, karena antrean para calon penumpang berdekatan dengan jalan raya.
Kasie Angkutan Dinas Perhubungan Kota Tangerang Raymond Alfons mengatakan pihaknya sedang melakukan pengecekan antrean penumpang mengular tersebut.
Menurutnya, antrean terjadi karena penumpang harus menjalani pengecekan terkait pencegahan Covid-19 sebelum menumpangi bus.
"Itu pembatasan operasional Transjakarta mencegah virus corona," ujarnya.(RAZ/HRU)
Wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak membuat resah para penjual daging sapi di Kabupaten, Selasa 21 Januari 2025.
Virus influenza penyebab flu kerap menjangkit masyarakat terutama di musim hujan. Dinas Kesehatan (Dinkes) Tangsel pun mengimbau masyarakat selalu mewaspadai virus yang menyerang sistem pernapasan, yakni hidung, tenggorokan, dan paru-paru tersebut.
Sandi Martha Praja, Koordinator Jaringan Rakyat Pantura (JRP), menjadi sorotan usai dirinya muncul membela pemasangan pagar laut di pesisir Utara Kabupaten Tangerang, dengan alasan mencegah abrasi.
Aiptu Exwanto, Bhabinkamtibmas Polsek Batuceper, Polres Metro Tangerang Kota ini tak hanya mengemban amanah menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.