Connect With Us

Milad ke-108, Muhammadiyah Banten Konsolidasi Hadapi Tantangan yang Jauh Lebih Berat 

Achmad Irfan Fauzi | Rabu, 18 November 2020 | 20:20

Sejumlah Tokoh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Banten saat menghadiri resepsi virtual Milad Muhammadiyah ke-108 di Aula Jenderal Sudirman, Kampus UMT Cikokol, Kota Tangerang, Rabu (18/11/2020). (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi )

TANGERANGNEWS.com—Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Banten M Syamsuddin menyampaikan tantangan gerakan Islam Muhammadiyah ke depan lebih berat sehingga harus berkonsolidasi secara besar-besaran. 

Hal itu disampaikan dia selepas menghadiri resepsi virtual Milad Muhammadiyah ke-108 di Aula Jenderal Sudirman, Kampus UMT Cikokol, Kota Tangerang, Rabu (18/11/2020). 

Menurut Syamsuddin, tema Milad Muhammadiyah ke-108, yakni meneguhkan gerakan keagamaan, hadapi pandemi, dan masalah negeri ini sangat strategis. 

Dia lalu berbicara soal masalah negeri. Saat ini, masalah yang dihadapi adalah pandemi COVID-19. 

Dia mengatakan, Muhammadiyah turut serta dalam mengatasi pandemi COVID-19 tersebut dengan memberikan pemikiran maupun bantuan sosial. 

"Tetapi kontribusi Muhammadiyah masih belum mampu menyelesaikan pandemi COVID-19," ujarnya. 

Pandemi COVID-19 yang belum usai, kata dia, tetapi masalah di negeri Indonesia ini malah semakin kompleks. 

"Maka kehadiran kita dengan Milad ke-108 diharapkan Muhammadiyah agar lebih konsentrasi untuk melakukan konsolidasi secara besar-besaran menghadapi tantangan ke depan yang kelihatannya jauh lebih berat," ujarnya. 

Selain di bidang kesehatan, dia juga menyadari amal usaha yang dilakukan Muhammadiyah di bidang pendidikan, sosial, maupun ekonomi belumlah cukup mengatasi berbagai persoalan. 

"Maka milad ini bukan hanya sumber inspirasi, tapi motivasi dan kreasi agar tidak kehilangan arah, dan merasa lelah dengan peluang-peluang tapi sekaligus tantangan yang kita hadapi," katanya. 

Namun, Syamsuddin menambahkan pihaknya bersyukur karena sudah banyak prestasi dan reputasi Muhammadiyah yang kian membanggakan baik di dalam maupun di luar negeri. 

"Pujian itu menjadi alat pemicu supaya kita lebih hebat ke depan karena Muhamadiyah itu gerakan islam berkemajuan berati pada posisi terdepan yang siap untuk agresif, progresif menghadapi tantangan zaman," pungkasnya. (RED/RAC)

KAB. TANGERANG
Pemkab Tangerang Jamin Pemangkasan Dana TKD Takkan Berdampak pada Gaji ASN

Pemkab Tangerang Jamin Pemangkasan Dana TKD Takkan Berdampak pada Gaji ASN

Minggu, 2 November 2025 | 16:21

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang menjamin, gaji aparatur sipil negara (ASN) tidak akan terkena imbas pemangkasan dana transfer ke daerah (TKD) pada tahun anggaran 2026.

OPINI
Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Jumat, 31 Oktober 2025 | 12:05

Sistem birokrasi Indonesia pasca-reformasi dibangun di atas optimisme tinggi terhadap meritokrasi. Konsep ini, yang secara ilmiah berarti sistem yang menempatkan seseorang berdasarkan kemampuan, keahlian, dan kinerja (merit), tertuang dalam UU ASN

WISATA
10 Rekomendasi Kuliner Pesisir Timur Indonesia yang Wajib Dicoba di FKS 2025

10 Rekomendasi Kuliner Pesisir Timur Indonesia yang Wajib Dicoba di FKS 2025

Selasa, 16 September 2025 | 19:15

Festival Kuliner Serpong (FKS) 2025 kembali hadir memanjakan lidah para penggemar kuliner yang berlangsung di Area Parkir Selatan Summarecon Mall Serpong (SMS) Tangerang, selama 28 Agustus hingga 28 September 2025.

NASIONAL
Biaya Haji 2026 Disepakati Turun Jadi Rp54 Juta per Jamaah

Biaya Haji 2026 Disepakati Turun Jadi Rp54 Juta per Jamaah

Kamis, 30 Oktober 2025 | 17:58

Pemerintah bersama Komisi VIII DPR RI akhirnya menyetujui besaran Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) tahun 1447 Hijriah/2026 Masehi sebesar Rp54.193.807 per jamaah.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill