Connect With Us

Sekolah di Tangerang Diajari Buat ECO Enzim untuk Cegah COVID-19

Rangga Agung Zuliansyah | Rabu, 24 November 2021 | 21:36

Latihan itu diberikan oleh PT Jasamarga Kunciran Cengkareng bekerjasama dengan Forum CSR Kota Tangerang dan dukungan kepada PMI Kota Tangerang, Rabu 24 November 2021. (@TangerangNews / tangerangkota.go.id)

TANGERANGNEWS.com-Sejumlah sekolah yang ada di wilayah Kecamatan Benda, Kota Tangerang dilatih membuat ECO Enzim yang bermanfaat untuk mencegah penyebaran virus COVID-19.

Latihan itu diberikan oleh PT Jasamarga Kunciran Cengkareng bekerjasama dengan Forum CSR Kota Tangerang dan dukungan kepada PMI Kota Tangerang, Rabu 24 November 2021.

Sebanyak empat sekolah yakni SMPN 21, SMPN 5, SMPN 7 dan SMPN 30 mengikuti kegiatan tersebut.

Bagian Keuangan PT. Jasamarga Kunciran Cengkareng Zaidi Bin Ibrahim mengatakan, kegiatan tersebut hasil komunikasi dengan forum CSR Kota Tangerang untuk membantu sekolah yang ada di sekitar Jalan Tol Kunciran Cengkareng, ditengah pandemi Covid-19 yang masih melanda.

Selain pelatihan juga diberikan bantuan 4 unit mesin foger, 4 set alat pembuatan ECO Enzim, kolase pengganti gula sebanyak 36 kilogram dan 4 unit tong plastik ukuran 120 liter.

"Bantuan ini, diberikan kepada 4 sekolah dalam rangka membantu mereka untuk bisa memproduksi ECO Enzim yang nantinya bisa diproduksi sebagi pencegahan penyakit dan juga Covid-19," ujarnya saat ditemui di temui di SMPN 21 Kota Tangerang, seperti dilansir dari tangerangkota.go.id.

Latihan itu diberikan oleh PT Jasamarga Kunciran Cengkareng bekerjasama dengan Forum CSR Kota Tangerang dan dukungan kepada PMI Kota Tangerang, Rabu 24 November 2021.

Zaidi menambahkan, kedepan tidak hanya empat sekolah yang ada di wilayah Kecamatan Benda saja, melainkan sekolah lain juga akan dibantu untuk bisa mendapatkan bantuan ECO Enzim.

"Kami akan terus membantu sekolah-sekolah yang ada di Kota Tangerang, melalui program ini nantinya sekolah baik guru maupun siswa bisa mengolah ECO Enzim secara mandiri," paparnya.

Sementara itu, Ketua PMI Kota Tangerang Oman Djumansah menjelaskan, keterlibatan PMI dalam program tersebut sebagai pelatih dalam loklatih untuk membuat ECO Enzim.

"Loklatih ini kita berikan kepada guru dan siswa, nantinya mereka bisa membuat sendiri untuk kebutuhan dalam pencegahan Covid-19, kesehatan dan juga sebagai pengembangan ternak dan perikanan,"ungkapnya.

Oman menuturkan, ECO Enzim ini bisa digunakan sebagai bahan disenfektan, alat bersih rumah tangga, dan juga pangan ternak. Tentunya, ECO Enzim ini sangat baik dan tidak berbahaya bagi manusia.

"ECO Enzim ini sebagai pengganti bahan kimia, artinya ini ramah lingkungan karena bahannya dari alami. Semoga, kedepannya perusahaan lain bisa berkontribusi untuk program lainnya," tutupnya.

BANTEN
Bus Trans Banten Resmi Mengaspal di HUT ke-25, Gratis 2 Bulan

Bus Trans Banten Resmi Mengaspal di HUT ke-25, Gratis 2 Bulan

Kamis, 2 Oktober 2025 | 22:53

Hari Ulang Tahun (HUT) ke-25 Provinsi Banten dirayakan dengan kado istimewa bagi masyarakat dengan peluncuran Bus Trans Banten.

AYO! TANGERANG CERDAS
Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Minggu, 20 Juli 2025 | 11:19

Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Banten menjadi provinsi dengan jumlah mahasiswa aktif terbanyak di Indonesia, yakni sebanyak 1.687.634 mahasiswa per tahun 2024.

BANDARA
Bosan Nunggu Penerbangan? Penumpang Bisa Ikut Demo Membatik dan Melihat Batik Langka di Bandara Soetta

Bosan Nunggu Penerbangan? Penumpang Bisa Ikut Demo Membatik dan Melihat Batik Langka di Bandara Soetta

Kamis, 2 Oktober 2025 | 14:26

Bertepatan dengan Hari Batik Nasional, instalasi batik hasil kolaborasi InJourney Airport dengan pemerhati batik, Iwet Ramadhan hadir di Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta), Kota Tangerang, sepanjang bulan Oktober 2025.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill