Connect With Us

Waduh, Pangan di Pasar Anyar Tangerang Ketahuan Mengadung Formalin

Rangga Agung Zuliansyah | Jumat, 10 Desember 2021 | 17:28

Sejumlah jenis pangan di Pasar Anyar, Kota Tangerang diperiksa yang dilakukan Dinas Ketahanan Pangan (DKP) dan Dinas Kesehatan Kota Tangerang. (@TangerangNews / Rangga A Zuliansyah)

TANGERANGNEWS.com-Jelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru (Nataru), sejumlah jenis pangan di Pasar Anyar, Kota Tangerang diperiksa. Hasilnya, pangan yang dijual sejumlah pedagang ketahuan mengadung zat kimia berbahaya seperti formalin dan boraks.

Pemeriksaan pangan itu dilakukan Dinas Ketahanan Pangan (DKP) dan Dinas Kesehatan Kota Tangerang berkolaborasi dengan sejumlah institusi Pemprov Banten seperti Dispertan, DKP dan BPOM Serang, Jumat 10 Desember 2021.

Sejumlah jenis pangan di Pasar Anyar, Kota Tangerang diperiksa yang dilakukan Dinas Ketahanan Pangan (DKP) dan Dinas Kesehatan Kota Tangerang.

Intensifikasi pengawasan ini merupakan bentuk pengawasan post-market yang dilakukan untuk melengkapi pengawasan rutin, di samping kegiatan operasi atau pengawasan dengan target khusus. 

Kepala DKP Abduh Surahman mengungkapkan upaya ini sekaligus untuk mengantisipasi potensi bahaya produk pangan tidak memenuhi ketentuan (TMK), yang cenderung meningkat pada hari-hari besar.

Sejumlah jenis pangan di Pasar Anyar, Kota Tangerang diperiksa yang dilakukan Dinas Ketahanan Pangan (DKP) dan Dinas Kesehatan Kota Tangerang.

Sebagai akibat meningkatnya permintaan atau demand dan persediaann atau supply kebutuhan pangan.

“Melalui intensifikasi yang dilakukan, tim berhasil mengambil 43 sampel pangan. Mulai dari, ayam, lontong, tahu, daging, manisan, hingga kerupuk-kerupuk. 20 sampel dites boraks, 4 sampel dites rodamin dan 19 sampel dites formalin,” ungkap Abduh. 

Sejumlah jenis pangan di Pasar Anyar, Kota Tangerang diperiksa yang dilakukan Dinas Ketahanan Pangan (DKP) dan Dinas Kesehatan Kota Tangerang.

Hasilnya, ditemukan zat formalin pada ceker ayam dan kepala ayam, perikanan bersih, pertanian ada residu pada beberapa sayuran, namun masih akan dicek ulang.

Selain itu, ada boraks pada lontong dan rodamin pada kerupuk pasir. Disamping itu, persentase aman pangan di Pasar Anyar diangka 93,02 persen.

Sejumlah jenis pangan di Pasar Anyar, Kota Tangerang diperiksa yang dilakukan Dinas Ketahanan Pangan (DKP) dan Dinas Kesehatan Kota Tangerang.

“Prinsipnya Pemkot Tangerang akan melakukan teguran dan pembinaan. Sebelumnya, kita telah melakukan penindakan pengendalian oleh Kepolisian, dan sidang tipiring dilakukan Satpol PP dengan denda dan pembinaan,” jelasnya. 

Sejumlah jenis pangan di Pasar Anyar, Kota Tangerang diperiksa yang dilakukan Dinas Ketahanan Pangan (DKP) dan Dinas Kesehatan Kota Tangerang.

Abduh meminta masyarakat terus menjalankan protokol kesehatan dan menjadi konsumen cerdas dalam memilih pangan aman.

“Mulai dari melakukan cek kemasan, label, izin edar, dan cek kadaluwarsa sebelum membeli atau mengonsumsi pangan olahan,” imbaunya.

NASIONAL
BMKG Prediksi Hujan Deras Saat Musim Kemarau Masih Berlangsung hingga Akhir Agustus 

BMKG Prediksi Hujan Deras Saat Musim Kemarau Masih Berlangsung hingga Akhir Agustus 

Rabu, 20 Agustus 2025 | 14:03

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memproyeksikan curah hujan di sejumlah wilayah Indonesia bakal meningkat dalam sepekan ke depan

KAB. TANGERANG
Mahasiswa Unis Gelar Diskusi Bareng Warga, Cari Jalan Kelola Sampah di Kampung Besar Teluknaga 

Mahasiswa Unis Gelar Diskusi Bareng Warga, Cari Jalan Kelola Sampah di Kampung Besar Teluknaga 

Selasa, 19 Agustus 2025 | 17:51

Kelompok 2 Kuliah Kerja Kemasyarakatan (KKK) Universitas Islam Syekh-Yusuf (Unis) Tangerang menginisiasi diskusi terbuka bersama warga Desa Kampung Besar, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang.

BANDARA
17 Agustus, Penumpang Pesawat Diminta Ikut Sikap Sempurna 3 Menit

17 Agustus, Penumpang Pesawat Diminta Ikut Sikap Sempurna 3 Menit

Sabtu, 16 Agustus 2025 | 19:37

PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports) akan menggelar peringatan detik-detik proklamasi di 37 bandara pada 17 Agustus 2025. Para penumpang pesawa pun diminta untuk bersikap sempurna selama 3 menit.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill