TANGERANGNEWS.com- Sebanyak 1.300 ton sampah per hari diproduksi di Kota Tangerang. Jumlah itu disebut cukup banyak oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang Nurdin.
"Jumlah yang sangat besar,” ucap Nurdin dalam sambutannya di acara peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2024, yang berlangsung di Aula SMPN 1 Tangerang, Sabtu, 2 Maret 2024.
Menurut Nurdin, upaya penanganan sampah di Kota Tangerang memerlukan kolaborasi dari semua pihak, sehingga kota yang bersih dan bebas sampah dapat terwujud.
"Kita harus kolaborasi, dengan mengedepankan prinsip pengelolaan sampah berbasis masyarakat," jelasnya.
Lanjut Nurdin, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang akan melakukan beberapa upaya, seperti mendorong pengelolaan sampah melalui berbagai metode, seperti pemeliharaan maggot, bank sampah, sedekah sampah, dan lainnya.
Selain itu, juga akan memupuk kesadaran masyarakat terkait pengurangan sampai mulai dari tingkat rumah tangga hingga lingkungan sekolah.
"Lakukan pengelolaan sampah secara masif, memperluas dan meningkatkan program pengelolaan sampah di seluruh wilayah Kota Tangerang, dengan fokus pada siklus pembuatan pupuk dan solusi inovatif lainnya," katanya.
Tak hanya digunakan untuk pengobatan penyakit serius, layanan BPJS Kesehatan ternyata juga mencakup perawatan gigi. Salah satunya adalah scaling atau pembersihan karang gigi yang bisa diperoleh secara gratis, selama memenuhi syarat tertentu.
TODAY TAG
Restoran Kampung Kecil di kawasan Rawa Buntu, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) terbakar hebat pada Jumat 13 Juni 2025, pagi.
Salah satu syarat terbaru yang wajib dipenuhi calon peserta didik dalam proses pendaftaran Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025 di Provinsi Banten ialah mengunggah foto diri di depan rumah lengkap dengan informasi lokasi atau fitur geotagging.
Cuaca ekstrem kembali mengancam wilayah Provinsi Banten, Setelah diterjang angin kencang pada Sabtu kemarin, yang menyebabkan pohon, tiang listrik, dan papan reklame tumbang di sejumlah titik.
RECOMENDED
Tangerang News
@tangerangnews
