Connect With Us

Polisi yang Divonis, Rusak Kamera Wartawan Sun TV

| Kamis, 26 Mei 2011 | 18:59

Jurnalisme (tangerangnews / dens)

TANGERANG–Persidangan lima orang anggota Polres Metro Kota Tangerang  menyisakan masalah bagi seorang wartawan Sun TV bernama Doddy Rustandi. Pasalnya, usai sidang tersebut, salah satu terdakwa memukul kamera kontributor tersebut hingga rusak.

Saat itu, Doddy Rustandi sedang mengambil gambar ketika terdakwa digiring petugas keluar dari persidangan ke ruangan tahanan.  Tiba-tiba, terdakwa memukul kamera Doddy. Akibat pemukulan tersebut, kamera handycam mantan wartawan radio Elshinta ini rusak.
 
Tidak terima dengan perlakukan oknum polisi yang sedang menjalani prosses hukum tersebut, Doddy yang didampingi beberapa wartawan dari elektronik melaporkan kasus tersebut ke Polres Metropolitan Kota  Tangerang.”Kamera saya langsung rusak. Ketika itu saya baru tekan record, langsung dipukul kamera saya oleh Briptu Subchi salah satu terdakwa,” ujar Doddy saat sedang melapor ke Polres Metro Kota Tangerang, Kamis (26/05/2011) . (Dira Derby)

MANCANEGARA
 Banjir Tangerang Masuk Berita Malaysia, Netizen: Go Internasional

Banjir Tangerang Masuk Berita Malaysia, Netizen: Go Internasional

Senin, 7 Juli 2025 | 22:19

Hujan yang mengguyur wilayah Kota Tangerang dan sekitarnya menyebabkan banjir di sejumlah titik, sejak Minggu 6 Juni 2025, malam. Bahkan peristiwa ini menjadi pemberitaan di media Malaysia.

KOTA TANGERANG
Wali Kota Tangerang Perintahkan OPD Gerak Cepat Tangani Banjir

Wali Kota Tangerang Perintahkan OPD Gerak Cepat Tangani Banjir

Selasa, 8 Juli 2025 | 17:44

Wali Kota Tangerang Sachrudin memerintahkan seluruh jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk hadir langsung dan memberikan pelayanan terbaik kepada warga terdampak banjir akibat curah hujan tinggi yang mengguyur wilayah Jabodetabek

TEKNO
Waspada Pembobolan Rekening Lewat WA, Ini Modus dan Cara Mengatasinya

Waspada Pembobolan Rekening Lewat WA, Ini Modus dan Cara Mengatasinya

Minggu, 6 Juli 2025 | 13:39

Sniffing merupakan metode peretasan yang memungkinkan pelaku mengintip dan mencuri data digital yang dikirim melalui jaringan internet, terutama WiFi publik.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill