Connect With Us

Independensi KPUD Kota Tangerang Terancam

| Jumat, 8 Mei 2009 | 16:48

TANGERANGNEWS-Independensi KPUD Kota Tangerang terancam menyusul adanya rencana revisi hasil rapat pleno penghitungan suara pemilihan legislatif (Pileg) 2009 oleh KPUD setempat. Rencana revisi itu dikhawatirkan akan memicu munculnya ketidakpuasan dari caleg partai politik lain. “Sangat tidak lazim bila KPUD Kota Tangerang merevisi sepihak hasil penghitungan suara yang telah ditetapkan dalam rapat pleno. Karena hal ini akan mengundang munculnya beragam protes dari caleg parpol lain yang tidak puas dengan hasil perhitungan suara,” ucap Sekretaris Jenderal Komite Independent Pemantau Pemilu Nasional Mochtar Sindang di Tangerang hari ini. Pernyataan itu dilontarkan Mochtar menyusul sikap plin-plan KPUD Kota Tangreang yang kembali merevisi hasil rekapitulasi perolehan suara dua caleg Partai Golkar yang sebelumnya telah ditetapkan dalam rapat pleno. Sebelumnya, rapat pleno KPUD Kota Tangerang telah menetapkan dua caleg Partai Golkar untuk DPRD Provinsi Banten yang lolos adalah Abdul Syukur caleg nomor urut 3 dan H. Krisna Gunata alias Tab Tab caleg nomor urut 2. Namun kemudian, hasil rapat pleno yang sudah ditandatangni oleh seluruh saksi partai politik dan Panwaslu itu diprotes oleh tim sukses Sri Haryati, caleg Partai Golkar untuk DPRD Provinsi Banten nomor urut 1. Protes kemudian berbuntut pada laporan Dul Hamid tim sukses Sri Haryati, ke Panwaslu Kota Tangerang. Dalam laporan itu Dulhamid menyertakan bukti adanya penggelembungan suara partai ke caleg nomor urut 2 Krisna Gunata. Kemudian Panwaslu melanjutkan temuan itu dengan melaporkannya ke Polres Metro Tangerang. Kini status Ketua KPUD Kota Tangerang Imron Khamami sudah ditetapkan sebagai tersangka. “Merujuk mekanisme, revisi hasil suara harus melalui mahkamah konstitusi (MK). Bukan semau KPUD. Kami menduga keputusan KPUD untuk merevisi hasil suara lebih disebabkan adanya tekanan pihak tertentu. Ini membahayakan independensi KPUD,” tuturnyanya. (hut)
AYO! TANGERANG CERDAS
Tak Ada Bocoran, Kemendikdasmen Sebut Soal TKA Berbeda Tiap Perangkat

Tak Ada Bocoran, Kemendikdasmen Sebut Soal TKA Berbeda Tiap Perangkat

Selasa, 4 November 2025 | 12:56

Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) meminta para siswa yang akan mengikuti Tes Kemampuan Akademik (TKA) untuk tidak terpancing mencari bocoran soal.

TOKOH
Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Senin, 8 September 2025 | 08:52

Kabar duka datang dari keluarga besar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Banten. Ketua Umum KONI Banten, Edi Ariadi, yang juga mantan Wali Kota Cilegon periode 2016-2021, meninggal dunia pada Senin, 8 September 2025, pagi.

BISNIS
Bukan Produk Luar Negeri, Handuk Ternama Terry Palmer Lahir dan Merintis dari Tangerang

Bukan Produk Luar Negeri, Handuk Ternama Terry Palmer Lahir dan Merintis dari Tangerang

Rabu, 5 November 2025 | 12:58

Siapa sangka salah satu merek handuk ternama, Terry Palmer ternyata berasal dari Indonesia. Brand yang dikenal akan kualitas premiumnya ini berdiri di bawah naungan PT Indah Jaya Textile Industry, sebuah perusahaan tekstil asal Tangerang, Banten

TEKNO
Agar Tidak Menyesal, Ini Kelebihan dan Kekurangan Redmi 15C

Agar Tidak Menyesal, Ini Kelebihan dan Kekurangan Redmi 15C

Rabu, 5 November 2025 | 17:36

Redmi kembali menarik perhatian pasar smartphone melalui peluncuran Redmi 15C. Ponsel ini diklaim menghadirkan keseimbangan antara harga terjangkau dan spesifikasi mumpuni untuk kebutuhan harian.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill