Jangan Tergiur Harga Murah! Simak Kunci Memilih Wedding Organizer yang Aman
Kamis, 11 Desember 2025 | 18:56
Impian pernikahan sempurna bisa kandas jika salah memilih penyedia jasa, terutama Wedding Organizer (WO) atau vendor paket pernikahan.
TANGERANGNEWS.com - Komisi III DPRD Kota Tangerang menegaskan pentingnya peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang diiringi dengan perbaikan dan inovasi pelayanan publik.
Ketua Komisi III DPRD Kota Tangerang, Sumarti, mengungkapkan bahwa salah satu fokus pihaknya adalah mendorong optimalisasi kinerja organisasi perangkat daerah (OPD) yang terkait langsung dengan pendapatan daerah.
Di antaranya Perumda Tirta Benteng (TB), Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), Dinas Perumahan, Permukiman dan Pertanahan (Perkimtan), dan OPD lainnya.
“Kalau untuk Komisi III memang fokus pada kinerja OPD yang terkait dengan pendapatan daerah. Kami ingin memastikan bahwa capaian PAD terus meningkat, tapi tidak mengorbankan kualitas layanan kepada masyarakat,” ujar Sumarti.
Salah satu sorotan adalah kinerja Perumda Tirta Benteng yang dinilai masih memiliki pekerjaan rumah besar, khususnya dalam penyelesaian sambungan rumah (SR) untuk layanan air bersih.
“Perlu percepatan dalam penyelesaian SR. Ini tidak hanya berdampak pada layanan dasar masyarakat, tetapi juga menjadi potensi peningkatan pendapatan daerah. Ketika akses air bersih meluas, maka penerimaan dari sektor ini juga meningkat,” jelasnya.
Selain itu, Sumarti juga menyoroti langkah-langkah inovatif dari Dinas Perkimtan yang dinilai berhasil membuka sumber pendapatan baru, salah satunya melalui layanan sedot WC yang mampu menjangkau wilayah padat penduduk.
"Layanan baru sedot WC ini cukup efektif karena mampu menjangkau lingkungan padat penduduk, termasuk gang-gang kecil yang sebelumnya sulit diakses oleh layanan konvensional. Ini bentuk pelayanan yang nyata dan juga berdampak pada peningkatan PAD,” tambahnya.
Menurutnya, layanan ini tidak hanya mendatangkan pemasukan, tapi juga berdampak sosial dengan menyerap tenaga kerja lokal serta menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat.
“Program ini bukan hanya meningkatkan pendapatan, tapi juga mendorong pemberdayaan SDM lokal. Selain itu, adanya pembangunan kakus umum di lingkungan padat penduduk juga membantu mengubah kebiasaan buruk masyarakat, seperti buang air ke kali,” ungkap Sumarti.
Komisi III, lanjutnya, akan terus melakukan pengawasan dan evaluasi terhadap OPD agar kinerja pelayanan publik semakin maksimal. Dia menegaskan bahwa pelayanan publik yang prima merupakan kunci utama dalam mendongkrak kepercayaan masyarakat, yang pada akhirnya berdampak pada peningkatan partisipasi dan penerimaan daerah.
“Pendapatan daerah harus tumbuh dari kepercayaan masyarakat terhadap layanan publik. Kalau pelayanannya baik dan terasa manfaatnya, masyarakat pasti mendukung. Ini yang terus kita dorong,” tegasnya.
Komisi III optimistis PAD Kota Tangerang dapat terus tumbuh tanpa mengorbankan hak dasar masyarakat untuk mendapatkan layanan publik yang layak dan merata. (Adv)
Impian pernikahan sempurna bisa kandas jika salah memilih penyedia jasa, terutama Wedding Organizer (WO) atau vendor paket pernikahan.
TODAY TAGKawasan Ekonomi Khusus (KEK) Edukasi, Teknologi, dan Kesehatan Internasional (ETKI) Banten, yang juga dikenal sebagai D-HUB SEZ di BSD City, hari ini mencapai tonggak penting dengan peresmian resmi Kawasan Pabean
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang memperkenalkan Gerakan Lanjut Sekolah berbasis pendidikan non-formal, yang tidak hanya ditujukan bagi usia sekolah, tetapi juga warga dewasa hingga mereka yang berusia di atas 25 tahun.
Nama Zohran Mamdani menjadi sorotan dunia usai hasil proyeksi pemilu menunjukkan dirinya unggul jauh dalam pemilihan Wali Kota New York.
RECOMENDED
Tangerang News
@tangerangnews