TANGERANGNEWS.com-Industri pariwisata Kota Tangerang mendapatkan suntikan energi baru. Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Association of The Indonesian Tours And Travel Agencies (ASITA) Kota Tangerang secara resmi dibentuk.
Pembentukan ini juga sekaligus melantik pengurus DPC periode 2025-2030 yang dilakukan langsung oleh Ketua DPP ASITA N Rusmiati dan Ketua DPD ASITA Banten Titus Indrajaya di Soll Marina Hotel Serpong, Selasa 9 November 2025.
Era Kolaborasi dan Sinergi Total
Ketua DPP ASITA N Rusmiati menyatakan kebanggaannya terhadap pembentukan DPC ini. Ia menekankan bahwa kunci kemajuan pariwisata adalah kolaborasi.
"Saya sangat mensupport. Intinya, memang sekarang tidak bisa bekerja sendiri. Harus dari seluruh kalangan berkolaborasi," katanya.
Ia berharap kepengurusan baru ini dapat mempererat sinergi antar-pelaku usaha pariwisata serta mendorong pertumbuhan sektor pariwisata yang lebih berkualitas dan berkelanjutan.
Senada, Ketua DPD ASITA Banten Titus Indrajaya berharap di bawah kepemimpinan ketua terpilih, Rossy (yang akrab disapa Ocie), DPC Kota Tangerang dapat menciptakan paket-paket wisata yang menarik dan punya daya saing tinggi bagi wilayah tersebut.
Ia juga mendorong kolaborasi dengan Dinas Pariwisata setempat agar nantinya dapat memberikan dampak pada pariwisata Kota Tangerang dan Banten.
"Diharapkan nanti Kota Tangerang menciptakan paket-paket wisata yang menarik. Karena ASITA sangat kuat untuk sell promotion, DPD se-Indonesia punya travel mart-nya masing-masing. Seperti di Jawa barat punya Jabar Juara, kita punya Banten Travel Mart," jelasnya.
Menurutnya, saat ini di Banten baru ada tiga DPC terbentuk yakni DPC Lebak, Tangerang Selatan dan yang terbaru Kota Tangerang.
"Kita juga memastikan akan membentuk satu DPC lagi di Kabupaten Pandeglang pada 2026. Targetnya kita berupaya agar 4 kota/kabupaten di Banten ini segera terbentuk DPC," terang Titus.
Strategi ASITA Kota Tangerang: Manfaatkan Bandara Soetta hingga Genjot Bisnis Oleh-oleh UMKM
Ketua terpilih DPC ASITA Tangerang Rossy menunjukkan langkah agresif dalam mengembangkan pariwisata lokal setelah resmi dilantik.
Ia langsung mengumumkan fokus utamanya yakni memanfaatkan kedekatan wilayah dengan Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) dan memberdayakan UMKM untuk mendorong bisnis oleh-oleh.
"Tangerang beruntung memiliki akses ke bandara internasional. Ini menjadi peluang besar bagi para pelaku bisnis pariwisata," katanya.
Untuk mewujudkan ambisi tersebut, ASITA Kota Tangerang akan segera membentuk koperasi yang akan berfungsi sebagai toko oleh-oleh khusus Kota Tangerang.
"Agen wisata yang membawa tamu merkea untuk mampir ke toko oleh-oleh koperasi ASITA akan diberikan komisi yang menarik," kata wanita yang akrab disapa Ocie ini.
ASITA ingin memastikan bahwa ketika bus pariwisata mampir, wisatawan tidak perlu lagi bingung mencari oleh-oleh karena semua sudah terpusat dan tersedia.