Connect With Us

Adang Suyitno Langgar Kode Etik

| Minggu, 23 Oktober 2011 | 22:05

Kantor KPU Kota Tangerang. (tangerangnews / deddy)


TANGERANG-Hasil rapat pleno yang dilakukan oleh tim Dewan Kehormatan (DK) KPU Banten pada Minggu (23/10) malam telah keluar hasil. Anggota KPU Kota Tangerang Adang Suyitno dinyatakan telah melanggar kode etik sebagai penyelenggara.
 
 “Dalam pleno yang telah dilakukan DK KPU Banten, kami memutuskan bahwa Adang Suyitno telah berbuat tidak patut  atau menyalahi kode etik,” ungkap Sekretaris DK KPU Banten Lukman Hakim kepada wartawan.  
 
Karenanya, kata Lukman, pihaknya memberikan rekomendasi kepada Ketua KPU Banten Hambali untuk memberikan teguran kepada yang bersangkutan, secara tertulis. 
 
Adapun hal-hal yang menjadi pertimbangan sanksi itu, ujar Lukman, dikarenakan dalam pertemuan yang dilakukan tidak diketahui oleh Ketua KPU.
 
“Pertemuan dengan salah satu anggota DPD RI dan seluruh PPK di Kota Tangerang itu berdasarkan inisiatif, dan tidak ada pemberitahuan kepada orang KPU lainnya,” terangnya.
 
Hal yang memberatkan lainnya, ujar Lukman, yakni adanya pemberian uang ongkos senilai Rp300 ribu kepada seluruh PPK yang hadir. 
 
“Adang terbukti memberikan langsung uang itu kepada seluruh PPK. Dan itu adalah hal yang memberatkan,” katanya.
 
 Dilanjutkan Lukman, ada juga beberapa hal meringankan yang dipertimbangkan DK KPU Banten, yaitu bahwa pertemuan tersebut dilakukan bukan sebagai tim penyelenggara yang bertemu dengan tim sukses salah satu pasangan calon. Pasalnya, waktu pertemuan digelar, belum ada penetapan bakal calon gubernur.
 
“Setelah kami lakukan klarifikasi terhadap semua pihak, diketahui dalam pertemuan itu tidak ada komentar atau arahan untuk memenangkan salah satu kandidat dalam Pemilihan Gubernur Banten 2011,” papar Lukman.
 
Bukti kuat lainnya yang meringankan, ungkap Lukman, bahwa anggota DPD RI itu membawa surat tugas untuk melakukan pertemuan bersama anggota KPU dan seluruh PPK di Kota Serang.
 
 “Akan tetapi bagaimanapun, pertemuan itu tidak patut karena dikhawatirkan akan menimbulkan kecurigaan dan tafsir yang salah bagi masyarakat, " jelasnya. (FUA) 
MANCANEGARA
Konflik India-Pakistan Berpotensi Ganggu Ekspor Batu Bara Indonesia

Konflik India-Pakistan Berpotensi Ganggu Ekspor Batu Bara Indonesia

Jumat, 9 Mei 2025 | 12:19

Indonesia berpotensi terdampak secara ekonomi jika konflik antara India dan Pakistan terus berlanjut. Salah satu sektor yang diperkirakan akan terkena imbasnya adalah ekspor batu bara, yang selama ini menjadi komoditas andalan

KAB. TANGERANG
Viral! Sejumlah Pengamen Merusak Bus Primajasa di Tangerang

Viral! Sejumlah Pengamen Merusak Bus Primajasa di Tangerang

Jumat, 9 Mei 2025 | 22:38

Sejumlah pria diduga pengamen jalanan melakukan AKSI pengerusakan terhadap bus antar kota antar provinsi (AKAP) Primajasa di wilayah jalan arteri Kabupaten Tangerang.

SPORT
Kalah 3-0 Lawan Dewa United, Pelatih Persita: Gol Itu Bukan Kesalahan Kami

Kalah 3-0 Lawan Dewa United, Pelatih Persita: Gol Itu Bukan Kesalahan Kami

Jumat, 9 Mei 2025 | 22:58

Persita Tangerang takluk dari tuan rumah Dewa United dengan skor 3-0, dalam pertandingan pekan ke-32 BRI Liga 1 2024/25 di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jumat 9 Mei 2025, sore.

TEKNO
Masa Depan dan Potensi Ethereum Futures

Masa Depan dan Potensi Ethereum Futures

Jumat, 9 Mei 2025 | 22:01

Dalam beberapa tahun terakhir, dunia keuangan telah mengalami transformasi besar-besaran dengan munculnya teknologi blockchain dan aset crypto. Salah satu aset crypto paling populer setelah Bitcoin adalah Ethereum.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill