Connect With Us

Pemprov Banten Tidak Peduli, Situ Cipondoh Terbengkalai

| Rabu, 14 Desember 2011 | 18:55

Afandi Permana (tangerangnews / dira)


TANGERANG-Situ Cipondoh yang dijadikan tempat wisata di Kota Tangerang kondisinya terbengkalai. Hal itu dinilai karena kurangnya perhatian dari Pemerintah Provisi (Pemprov) Banten selaku pemilik aset situ tersebut.


“Selama ini kepedulian Pemprov Banten sama sekali tidak ada, sehingga situ-situ di Kota Tangerang banyak beralih fungsi dan mulai menyusut jumlahnya,” kata Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (BPLH) Kota Tangerang Afandi Permana , saat acara penanaman 500 pohon bersama ratusan anak sekolah di Kota Tangerang, Rabu (14/12).
 
 Menurut Afandi, sebaikanya Pemprov segera menyerahkan aset situ yang masih tersisa kepada Pemkot Tangerang untuk dikelola. Selama ini, konservasi situ tidak dapat berjalan dengan baik sehingga ekosistem dipastikan akan terganggu. Sementara Pemkot tidak bisa berbuat banyak karena situ terebut merupakan tanggung jawab Pemprov.

 “Lebih baik diserahkan saja pada Pemkot Tangerang, agar situ tetap berfungsi sebagai wahana konservasi. Kami hanya dapat berbuat sesuai kemampuan kami saja dengan membersihkan eceng gondok yang memenuhi situ," katanya.

 Sementara itu, Sekertaris Daerah Kota Tangerang Harry Mulya Zein mengatakan,  keberadaan situ di Kota Tangerang dari tahun ketahun makin menyusut keberadaanya. “Dari 9 situ yang ada, kini hanya tinggal 6 situ yang tersisa,” ungkapnya.

 Harry menyebutkan, beberapa situ yang kini mulai menyusut luas lahannya yakni Situ Cipondoh, semula luasnya 142 hektar saat ini tinggal 126,7 hektar. Demikian pula dengan Situ Bulakan yang dulunya seluas 30 hektar, menjadi 21,90 hektar. Situ Cangkring yang semula luas 6 hektar, kini menyusut menjadi 5,17 hektar. Lalu, Situ Gede semula 6,8 hektar, turun menjadi 5,06 hektar.

 “Sementara dua situ lainnya adalah Situ Bojong yang semula seluas 6 hektar, menyusut menjadi 0,6 hektar dan dan Situ Kunciran dari 3 hektar menjadi 0,3 hektar. Tiga situ lainnya, yakni Situ Plawad, Kompeni, dan Kambing, sudah tidak jelas dan menghilang menjadi tanah lapang dan kawasan permukiman penduduk,” katanya.

Harry berharap Pemprov Banten dan Pusat segera turun tangan dalam hal penanganan situ ini, pasalnya Pemkot Tangerang khawatir bila situ-situ ini tidak dirawat dan dikelola dengan baik akan bernasib sama dengan Situ Gintung yang jebol pada 2009 lalu. “Kita tidak bisa melakukan peemliharaan dan perawatan situ-situ itu, karena khawatir terbentur dengan kebijakan pusat. Kewenangan situ masuk dalam aset provinsi," kata Harry.(RAZ)

SPORT
Persib Vs Persita Jumat Ini, Bobotoh Diimbau Tidak Datang ke Tangerang

Persib Vs Persita Jumat Ini, Bobotoh Diimbau Tidak Datang ke Tangerang

Selasa, 13 Mei 2025 | 21:35

Persib Bandung dijadwalkan bertanding dengan Persita Tangerang di pekan ke-31 BRI Liga 1 2024/2025, pada Jumat 16 Mei 2025, pukul 15.30 WIB.

TOKOH
HUT ke-32, Praktisi Komunikasi Gunawan Ajak Semua Pihak Kolaborasi Bangun Kota Tangerang 

HUT ke-32, Praktisi Komunikasi Gunawan Ajak Semua Pihak Kolaborasi Bangun Kota Tangerang 

Jumat, 28 Februari 2025 | 15:11

Sejak resmi menjadi kota administratif pada 28 Februari 1993 setelah sebelumnya tergabung dalam Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang telah menginjak usia ke-32 pada Jumat, 28 Februari 2025.

HIBURAN
Apa Itu Generasi Strawberry? Ini Penjelasannya

Apa Itu Generasi Strawberry? Ini Penjelasannya

Selasa, 13 Mei 2025 | 12:30

Fenomena generasi strawberry kembali menjadi perbincangan publik. Istilah ini merujuk pada karakter anak muda yang dinilai rapuh dalam menghadapi tekanan, meski tumbuh dalam lingkungan yang serba nyaman dan berpendidikan tinggi.

WISATA
Festival Peh Cun Kota Tangerang 2025 Segera Digelar, Catat Jadwal dan Rangkaian Acaranya

Festival Peh Cun Kota Tangerang 2025 Segera Digelar, Catat Jadwal dan Rangkaian Acaranya

Rabu, 7 Mei 2025 | 19:39

Perkumpulan Boen Tek Bio kembali menghadirkan festival tahunan yang menjadi salah satu ciri khas Kota Tangerang yaitu Festival Peh Cun.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill