Connect With Us

Warga Minta Kompensasi Kebisingan Proyek Pembanguan RSU

| Jumat, 9 November 2012 | 13:55

Kepala Dinas Tata Kota Pemkot Tangerang Dafyar Eliadi ( / )

 Reporter : Rangga A Zuliansyah
 
TANGERANG-Sejumlah Warga Kelurahan Kelapa Indah, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang, mendatangi Dinas Tata Kota Pemkot Tangerang, Jumat (9/11). Mereka memprotes pembangunan RSU yang menyebabkan kebisingan. Mereka pun meminta uang kompensasi atas gangguan tersebut.
 
Ada sekitar lima orang yang datang ke Dinas Tata Kota Pemkot Tangerang. Mereka langsung bertemu dengan Kepala Dinas Tata Kota Pemkot Tangerang Dafyar Eliadi untuk melakukan mediasi di ruangan kerjanya. Namun mediasi itu berlangsung tertutup.
 
Usai mediasi, Dafyar mengatakan kepada wartawan bahwa, kedatangan sejumlah warga tersebut karena masalah kebisingan yang ditimbulkan alat berat saat memasang tiang pancang RSU. Mereka juga meminta uang kompensasi karena kebisingan tersebut.
 
“Mereka bilang pernah dijanjian uang kebisingan oleh seseorang. Tapi yang jelas itu bukan dari pihak kami. Kami juga merasa pemangunan tidak menyebabkan kebisingan, karena pembangunan tiang pancang dikerjakan oleh alat pres hidrolik. Dengan demikian kita tidak bisa memberikan kompensasi apapun,” ujarnya.
 
Selain itu, kata Dafyar, warga juga mempertanyakan masalah Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL). Menurutnya, Pemkot sudah mempunyai izin AMDAL serta Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup (UKL-UPL) dari Kementerian Lingkungan Hidup.
 
“Prosedur itu sudah kita penuhi sebelum pembangunan RSU. Karena RSU itu bukan milik pemerintah bukan swasta, jadi tidak bisa seenaknya membangun. Saya rasa mereka kurang paham mengenai AMDAL ini. Tapi sudah saya jelaskan kepada mereka,” tuturnya.
 
Dafyar menegaskan, jika warga meminta kompensasi atau jatah preman, pihaknya akan menentang. Apabila warga juga mempersulit dan menghambat proses pembangunan RSU, pihaknya akan bertindak tegas. “Kalau mereka menghambat, kita yang duluan turun. Kalau mereka menganggu pembangunan RSU berarti menganggu Pemerintah,” tukasnya.

SPORT
BPJamsostek Tangerang Lindungi Ribuan Atlet Sepakbola Liga Forssekot Tahun 2025

BPJamsostek Tangerang Lindungi Ribuan Atlet Sepakbola Liga Forssekot Tahun 2025

Minggu, 6 Juli 2025 | 22:16

BPJS Ketenagakerjaan (BPJamsostek) Cabang Tangerang Batuceper memberikan perlindungan kepada ribuan atlet sepak bola kelompok umur (KU) 8, 10 dan12 tahun, dalam turnamen Liga Forum Sekolah Sepakbola Kota Tangerang (Forssekot) Tahun 2025.

KAB. TANGERANG
Polda Banten Gerebek Indekost Tempat Prostitusi Anak di Rajeg, 5 Orang Ditangkap

Polda Banten Gerebek Indekost Tempat Prostitusi Anak di Rajeg, 5 Orang Ditangkap

Rabu, 9 Juli 2025 | 15:54

Aparat Polda Banten menggerebek kos-kosan yang dijadikan tempat prostitusi anak di bawah umur di Rajeg, Kabupaten Tangerang.

BANDARA
Imbas Puluhan Pesawat Batal Mendarat, Bandara Soekarno-Hatta Imbau Warga Tidak Main Layangan

Imbas Puluhan Pesawat Batal Mendarat, Bandara Soekarno-Hatta Imbau Warga Tidak Main Layangan

Senin, 7 Juli 2025 | 19:17

PT Angkasa Pura Indonesia Kantor Cabang Bandara Internasional Soekarno-Hatta mengimbau masyarakat agar tidak menerbangkan layang-layang di sekitar area bandara maupun jalur penerbangan.

BISNIS
138 Tahun Berdiri Del Monte Foods Dinyatakan Bangkrut, Begini Nasib Produknya di Indonesia

138 Tahun Berdiri Del Monte Foods Dinyatakan Bangkrut, Begini Nasib Produknya di Indonesia

Jumat, 4 Juli 2025 | 12:22

Del Monte Foods, perusahaan makanan kaleng asal Amerika Serikat yang telah berdiri selama 138 tahun, resmi mengajukan kebangkrutan. Keputusan ini mengejutkan banyak pihak

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill