Malaysia Tarik Produk Halal dari Indonesia yang Ternyata Mengandung Babi
Jumat, 2 Mei 2025 | 19:05
Pemerintah Malaysia memutuskan menarik sejumlah produk makanan impor dari Indonesia yang diketahui mengandung babi meski memiliki label halal.
TANGERANG – Pernahkah Anda mendengar adanya larangan naik pesawat karena mengenakan rok selutut? Sekilas memang terdengar tidak masuk akal, namun kejadian itu rupanya terjadi di India.
Seorang penumpang wanita dilarang naik pesawat maskapai India IndiGo dari Mumbai menuju New Delhi karena dirinya memakai rok selutut. Rok tersebut dinilai oleh pihak maskapai terlalu pendek dan tidak sopan.
Pihak maskapai mengatakan bahwa wanita itu bisa meneruskan perjalanan dengan menggunakan maskapai India ini jika telah mengganti pakaiannya yang lebih sopan. Tak sedikit penumpang lainnya yang mengajukan protes.
Kendati demikian, pihak maskapai berkilah kalau mereka hanya mengikuti aturan saja. Kejadian ini pun langsung tersebar luas usai diunggah oleh penumpang lain bernama Purabi Das di laman Facebooknya. "Dia tidak diizinkan naik pesawat karena memakai rok selutut yang dianggap tidak sopan, padahal para pramugari mereka juga memakai seragam dengan rok selutut," tulisnya.
Das pun geram karena di bandara tidak ada peringatan bagi wanita yang memakai rok selutut.
Pemerintah Malaysia memutuskan menarik sejumlah produk makanan impor dari Indonesia yang diketahui mengandung babi meski memiliki label halal.
Setiap tahun, dunia kuliner di Indonesia selalu diramaikan oleh tren baru yang kreatif dan menggugah selera. Inovasi rasa dan tampilan terus bermunculan dari tangan-tangan kreatif pecinta kuliner.
Kemajuan teknologi telah merubah aktivitas manusia. Berkat teknologi semua kegiatan menjadi lebih mudah. Begitu juga dalam transaksi atau bisnis. Saat ini kamu bisa mengelola manajemen perusahaan hanya dengan aplikasi kasir.
Menjelang Hari Raya Iduladha 1446 Hijriah, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Dinas Ketahanan Pangan (DKP) meningkatkan pengawasan terhadap lalu lintas dan kondisi kesehatan hewan kurban yang masuk ke wilayah Kota Tangerang.