Connect With Us

Ada Lagi Syarat Baru Menikah, Berlaku Bulan Depan

Rangga Agung Zuliansyah | Minggu, 5 September 2021 | 17:08

Ilustrasi pernikahan. (Istimewa / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com-Pemerintah segera menerapkan syarat baru bagi calon pengantin yang wajib dipenuhi sebelum menikah. Syarat yang berlaku mulai Oktober 2021 ini adalah mengisi data status nutrisi tubuh calon pengantin. 

Syarat ini merupakan bagian dari program Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) untuk mencegah stunting pada bayi.

Menurut Kepala BKKBN, Hasto Wardoyo, upaya pencegahan stunting sangat bisa dilakukan sebelum kehamilan terjadi. Caranya dengan memastikan calon pengantin benar-benar memiliki kualitas tubuh yang baik sehingga bisa melahirkan bayi yang sehat juga. 

Menurutnya, salah satu sumber bayi lahir stunting adalah ibu hamil yang menderita anemia. Sementara angka anemia pada ibu baru di Indonesia masuh cukup tinggi. 

"Berdasarkan data Riskesdas 2018, kejadian anemia pada ibu hamil masih cukup tinggi yaitu di atas 40 persen," katanya, seperti dilansir dari Inews, Minggu 5 September 2021.

Oleh karena itu, sebelum hamil harus dipersiapkan dengan baik si calon pengantinnya, khususnya sang ibu."Sehingga 3 bulan sebelum hamil sudah dilakukan pemeriksaan. Ini sangat penting," tutur Hasto. 

Berpegangan pada data tersebut, BKKBN mengajukan ide calon pengantin wajib mengisi data status nutrisi tubuh sebagai syarat pernikahan kepada Kementerian Agama. 

"Saya sudah komunikasi dan audiensi dengan Kementerian Agama, saya juga sudah mohon izin kepada Kementerian Agama setelah Perpres ini turun untuk melakukan suatu kewajiban mendaftar 3 bulan sebelum nikah disertai dengan menyampaikan tinggi badan, berat badan, status hb, dan lingkar lengan atas bagi mereka yang mau nikah," kata Hasto

Rencananya data nustrisi tubuh ini diisi di suatu aplikasi buatan BKKBN yang telah diujicobakan ke beberapa wilayah, seperti di Aceh dan Banyuwangi. 

Pembuatan aplikasi ini bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan seperti halnya aplikasi PeduliLindungi. 

"Aplikasi yang kami punya akan disempurnakan dengan aplikasi yang akan dibuat juga bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan. Jika mereka punya PeduliLindungi, kenapa BKKBN tidak bisa punya dan ini akan memberi manfaat yang luar biasa besar," ujarnya. 

Rencananya, syarat wajib bagi calon pengantin ini akan berjalan pada Oktober mendatang, sehingga Januari 2022 BKKBN sudah bisa mengumpulkan data dari para calon pengantin. "Karena kan 3 bulan sebelum menikah pengumpulan datanya," ujarnya.

TEKNO
Panduan Lengkap Cara Membaca Candlestick untuk Trader Futures

Panduan Lengkap Cara Membaca Candlestick untuk Trader Futures

Senin, 27 Oktober 2025 | 19:00

Memahami cara membaca candlestick adalah keterampilan dasar yang wajib dimiliki oleh setiap trader, terutama mereka yang terjun ke dalam dunia trading futures.

NASIONAL
Biaya Haji 2026 Disepakati Turun Jadi Rp54 Juta per Jamaah

Biaya Haji 2026 Disepakati Turun Jadi Rp54 Juta per Jamaah

Kamis, 30 Oktober 2025 | 17:58

Pemerintah bersama Komisi VIII DPR RI akhirnya menyetujui besaran Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) tahun 1447 Hijriah/2026 Masehi sebesar Rp54.193.807 per jamaah.

PROPERTI
Summarecon Serpong Hadirkan Hunian Premium 3 Lantai dengan Double High Ceiling, Terjual Lebih dari 50%

Summarecon Serpong Hadirkan Hunian Premium 3 Lantai dengan Double High Ceiling, Terjual Lebih dari 50%

Jumat, 31 Oktober 2025 | 23:19

PT Summarecon Agung Tbk (Summarecon Serpong) kembali meluncurkan hunian mewah di kawasan The Springs Gading Serpong, Tangerang dengan meluncurkan Ardea.

MANCANEGARA
Khawatir Terpapar Radioaktif Cesium-137, Udang Impor dari Indonesia Ditarik Lagi dari Pasar AS 

Khawatir Terpapar Radioaktif Cesium-137, Udang Impor dari Indonesia Ditarik Lagi dari Pasar AS 

Senin, 20 Oktober 2025 | 12:07

Perusahaan makanan laut asal Seattle, Amerika Serikat (AS), Aquastar, melakukan penarikan sukarela (voluntary recall) terhadap sejumlah produk udang beku yang dijual di berbagai toko ritel besar di seluruh negeri.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill