Connect With Us

Pubertas Dini Bikin Pertumbuhan Anak Terhambat, Begini Kata Ahli

Fahrul Dwi Putra | Jumat, 23 Desember 2022 | 16:56

Ilustrasi pertumbuhan anak. (@TangerangNews / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com-Pubertas atau akil baligh dini tengah banyak dialami oleh anak-anak di bawah rentang usia pada umumnya. Akibatnya, berdampak pada fisik sehingga menjadi bertubuh pendek.

Dokter Spesialis Anak di Rumah Sakit Sari Asih Ciputat Tangerang Selatan (Tangsel) dr Dinar Handayani Asri Hariadi mengatakan, pertumbuhan tubuh pada anak dengan gejala pubertas dini akan mengalami penghentian, lantaran telah terlebih dahulu mengalami pubertas.

Dinar menjelaskan, setidaknya ada dua kategori yang menjadi penyebab anak mengalami pubertas tidak pada usia seharusnya, yakni terjadi dibagian sentral gangguan pada pusat pengatur hormon otak atau perifer di alat genitalia.

Menurutnya, pubertas dini bisa terjadi karena beberapa faktor seperti tumor atau bisa juga dari faktor, karena tidak terbentuknya kelenjar dari paparan hormon yang berlebih akibat gaya hidup dan makanan. Bisa juga akibat pengaruh obat-obatan dari penyakit tertentu yang dialami anak.

"Kami menyarankan kepada para orang tua yang telah menyadari adanya kemungkinan pertumbuhan fase anak yang lebih awal agar tidak panik, baiknya segera konsultasikan kepada ahli medis terpercaya, bagaimana sebaiknya bersikap agar mengetahui apa penyebabnya sehingga mendapat solusinya," katanya seperti dikutip dari antaranews.com, Jumat 23 Desember 2022.

Dinar memaparkan, fase pubertas pada anak laki-laki dan perempuan berbeda-beda secara normal. Umumnya, pubertas perempuan dimulai pada usia 8 tahun, sedangkan pada anak lelaki cenderung lebih lambat dan bisa dimulai saat usianya menginjak 9 tahun.

Untuk mengidentifikasi pubertas pada anak perempuan ditandai dengan munculnya bukit payudara kecil saat awal pubertas, sementara pada anak lelaki volume cairan testisnya lebih dari empat mililiter.

Menurut penuturannya, selama ini terjadi miss persepsi yang bereda di kalangan masyarakat. Menstruasi pada anak perempuan dan mimpi basah pada anak laki-laki, sebenarnya merupakan tahap akhir dari pubertas pada anak.

Ahli kesehatan itu menjabarkan, orang tua perlu mengetahui terkait pubertas normal pada anak dan pubertas yang tidak normal.

"Pubertas yang normal pada anak ialah mereka yang melewati satu demi satu fase atau tahap perubahan fisik menuju dewasa," jelasnya.

Pada anak perempuan misalnya lebih dulu tumbuh bukit kecil payudara dan bulu halus di sekitar daerah sensitifnya, pacu tumbuh, hingga terjadi menstruasi.

Sementara pada anak lelaki bertambahnya volume testis dan tumbuhnya bulu halus di wilayah sensitifnya, pacu tumbuh dan diakhiri dengan mimpi basah.

TANGSEL
Produksi Tembakau Gorila di Rumah, Pemuda di Larangan Tangerang Ditangkap

Produksi Tembakau Gorila di Rumah, Pemuda di Larangan Tangerang Ditangkap

Sabtu, 27 April 2024 | 15:35

Polsek Ciputat Timur menangkap dua pemuda yang memproduksi dan mengedarkan narkotika golongan 1 jenis tembakau sintetis atau gorila, Sabtu 27 April 2924.

NASIONAL
Awas Penipuan, Ini Ciri-ciri Petugas Resmi PLN

Awas Penipuan, Ini Ciri-ciri Petugas Resmi PLN

Kamis, 25 April 2024 | 18:19

Tindak kejahatan dengan modus penipuan kian marak terjadi, salah satunya ialah mengaku sebagai petugas PLN.

AYO! TANGERANG CERDAS
Buruan Daftar, Lulusan Institut Teknologi PLN Berkesempatan Langsung Kerja di Perusahaan

Buruan Daftar, Lulusan Institut Teknologi PLN Berkesempatan Langsung Kerja di Perusahaan

Jumat, 26 April 2024 | 10:48

Institut Teknologi PLN (ITPLN) menjadi salah satu perguruan tinggi incaran banyak mahasiswa untuk mengembangkan karirnya di masa depan.

SPORT
Turnamen Voli PLN Mobile Proliga 2024 Resmi Dimulai

Turnamen Voli PLN Mobile Proliga 2024 Resmi Dimulai

Sabtu, 27 April 2024 | 18:58

Salah satu turnamen voli paling bergengsi, PLN Mobile Proliga 2024 resmi dimulai, di GOR Amongrogo, Yogyakarta pada Kamis, 25 April 2024.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill