Connect With Us

PLN Paparkan Strategi Menuju Net Zero Emissions 2060, Bakal Kurangi PLTU 

Fahrul Dwi Putra | Kamis, 19 September 2024 | 09:24

Direktur Manajemen Risiko PLN, Suroso Isnandar. (@TangerangNews / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com- PT PLN (Persero) membeberkan langkah-langkah strategis dalam mendukung transisi energi menuju Net Zero Emissions (NZE) pada tahun 2060.

Hal itu dijelaskan dalam media briefing bertajuk "Electrifying The Future: Strategi Hijau untuk Akselerasi Net Zero Emissions," di Jakarta, Selasa 17, September 2024. 

Direktur Manajemen Risiko PLN Suroso Isnandar mengatakan, PLN berkomitmen penuh untuk mencapai target tersebut dengan berbagai upaya konkret.

Salah satu langkah utama adalah penerapan road map transisi energi melalui Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) 2021-2030, yang dianggap sebagai rencana paling hijau dengan target penambahan pembangkit berbasis energi baru terbarukan (EBT) sebesar 51,6% atau 21 gigawatt (GW) hingga 2030. 

Suroso berfokus terhadap pengurangan penggunaan batubara secara bertahap melalui program Accelerated Renewable Energy Development (ARED).

"Yang kita lakukan adalah PLTU tidak disuntik mati langsung, itu namanya coal phase out, tapi kita coal phase down. Coal phase down itu secara bertahap kita kurangi," jelasnya.

Selain itu, PLN berencana menambah kapasitas pembangkit EBT hingga 66.000 MW pada tahun 2040, melibatkan energi surya, angin, panas bumi, dan biomassa. 

PLN juga memperluas penerapan co-firing di 52 PLTU pada tahun 2025, menggunakan biomassa sebagai substitusi batu bara.

Tak hanya itu, PLN turut memulai perdagangan karbon di 55 PLTU melalui mekanisme carbon trading, serta meluncurkan Renewable Energy Certificate (REC) sebagai solusi bagi industri untuk mengurangi emisi karbon.

Peneliti dari INDEF, Abra Talattov, memuji peran PLN dalam memajukan transisi energi dan menciptakan lapangan kerja baru, yang akan mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia dan mempercepat transformasi menuju Net Zero Emissions.

"Investasi hijau dapat membuka peluang kerja formal yang berkualitas, mendukung kelas menengah, serta memperkuat ekonomi menuju Indonesia Emas 2045," tutup Abra. 

OPINI
Penebangan Hutan Secara Liar di Indoensia, Kegagalan Hukum dan Harga Sosial yang Kita Bayar Hari Ini

Penebangan Hutan Secara Liar di Indoensia, Kegagalan Hukum dan Harga Sosial yang Kita Bayar Hari Ini

Minggu, 14 Desember 2025 | 22:07

Ada satu ironi besar di negeri ini, Indonesia dikenal sebagaisalah satu pemilik hutan tropis terbesar di dunia, tetapi justrumenjadi negara yang paling cepat kehilangan hutan setiaptahunnya. Kita memiliki Undang-Undang Kehutanan

TOKOH
Innalillahi, Epy Kusnandar ”Kang Mus” Meninggal Dunia

Innalillahi, Epy Kusnandar ”Kang Mus” Meninggal Dunia

Rabu, 3 Desember 2025 | 18:21

Kabar duka datang dari dunia hiburan Tanah Air. Aktor senior Epy Kusnandar meninggal dunia pada Rabu, 3 Desember 2025.Informasi tersebut pertama kali dibagikan melalui unggahan akun Instagram istrinya, Karina Ranau.

PROPERTI
Paramount Gading Serpong Punya Logo Baru, Makna Bentuk dan Warnanya Penuh Filosofi 

Paramount Gading Serpong Punya Logo Baru, Makna Bentuk dan Warnanya Penuh Filosofi 

Kamis, 11 Desember 2025 | 10:03

Paramount Gading Serpong resmi memperkenalkan identitas visual terbaru yang menegaskan arah pengembangan kawasan sebagai kota modern yang tumbuh berkelanjutan.

TANGSEL
KEK ETKI Banten Resmi Beroperasi di BSD, Beri Kemudahan Bea Masuk dan Pajak untuk Tarik Investor Global

KEK ETKI Banten Resmi Beroperasi di BSD, Beri Kemudahan Bea Masuk dan Pajak untuk Tarik Investor Global

Rabu, 10 Desember 2025 | 19:58

Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Edukasi, Teknologi, dan Kesehatan Internasional (ETKI) Banten, yang juga dikenal sebagai D-HUB SEZ di BSD City, hari ini mencapai tonggak penting dengan peresmian resmi Kawasan Pabean

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill