Connect With Us

Menteri PKP Sebut Keterbatasan Anggaran Jadi Tantangan Besar Program 3 Juta Rumah

Yanto | Selasa, 14 Januari 2025 | 18:59

Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait saat memberikan Kuliah Umum di Universitas Muhammadiyah Tangerang (UMT), Selasa 14 Januari 2025. (@TangerangNews / Yanto)

TANGERANGNEWS.com-Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait menyampaikan tantangan besar dalam menghadapi keterbatasan anggaran, untuk merealisasikan program 3 juta rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah.

Hal itu diungkapkannya saat memberi Kuliah Umum di Universitas Muhammadiyah Tangerang (UMT), Selasa 14 Januari 2025.

Ia menyebut anggaran program yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto itu sekitar Rp14 triliun pada tahun 2024. Dana tersebut hanya bisa membangun 245 ribu rumah.

Kemudian, untuk soal anggaran Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) dan Tabungan Perumahan Rakyat (TAPERA), untuk rumah subsidi sekitar Rp207 triliun.

"Berarti hanya bisa dibangun 352 ribu rumah. Anggarannya tahun 2024 secara total Rp345 triliun," terang Maruarar Sirait.

Maruarar menyampaikan pada tahun 2025 saat itu Presiden Prabowo berencana ingin membangun jumlah 3 juta rumah. Namun nggaran bukan naik melainkan turun.

"Target Pak Prabowo pembangunan rumah 3 juta rumah dengan anggaran sebelumnya Rp14 triliun menjadi Rp5 triliun. Tapi untuk FLPP-nya itu naik jadi Rp33 triliun itu untuk 220 ribu rumah," ujar.

Sementara itu, Menurut data yang disampaikan, dari total target pembangunan perumahan, hanya 8,58% yang dapat direalisasikan melalui anggaran APBN.

Dengan dana yang terbatas, Maruarar mengingatkan pentingnya pengelolaan anggaran yang transparan, untuk mencegah korupsi dan memastikan efisiensi dalam setiap proses pembangunan.

"Kita harus memastikan anggaran ini benar-benar digunakan untuk masyarakat. Jika tidak, tugas kita sebagai pemerintah untuk membangun kepercayaan akan sulit tercapai," lanjut Maruarar.

PROPERTI
Wander Alley: Destinasi Nongkrong Ala Jepang-Korea di Kawasan Intermoda TOD BSD City

Wander Alley: Destinasi Nongkrong Ala Jepang-Korea di Kawasan Intermoda TOD BSD City

Rabu, 17 September 2025 | 21:23

Sinar Mas Land tengah membangun Wander Alley, sebuah area komersial berkonsep alfresco retail yang terinspirasi dari streetscape ikonik di Jepang dan Korea.

KAB. TANGERANG
Pemkab Tangerang Gandeng TNI/Polri untuk Sanksi Truk Tambang Langgar Jam Operasional

Pemkab Tangerang Gandeng TNI/Polri untuk Sanksi Truk Tambang Langgar Jam Operasional

Rabu, 17 September 2025 | 19:04

Pemerintah Kabupaten Tangerang bakal menggandeng TNI dan Polri untuk melakukan razia hingga pemberian sanksi terhadap sopir truk tambang yang melanggar jam operasional.

TOKOH
Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Senin, 8 September 2025 | 08:52

Kabar duka datang dari keluarga besar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Banten. Ketua Umum KONI Banten, Edi Ariadi, yang juga mantan Wali Kota Cilegon periode 2016-2021, meninggal dunia pada Senin, 8 September 2025, pagi.

BANDARA
Tarif Kereta Bandara Soekarno-Hatta Diskon Rp17 Ribu Sampai 30 September, Ini Rinciannya

Tarif Kereta Bandara Soekarno-Hatta Diskon Rp17 Ribu Sampai 30 September, Ini Rinciannya

Minggu, 14 September 2025 | 21:11

Dalam rangka ulang tahun Commuterline yang ke-17, KAI Commuter memberikan diskon sampai Rp17.000 untuk semua relasi perjalanan menuju maupun dari Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill