Connect With Us

Gejala Mimisan Berulang, Waspadai Kanker Karsinoma Nasofaring 

Redaksi | Senin, 2 Juni 2025 | 20:56

Ilustrasi mimisan (@TangerangNews / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com – Sering mengalami mimisan berulang, telinga berdengung atau terasa penuh, dan hidung mampet yang tak kunjung sembuh. 

Keluhan-keluhan ini yang sering dianggap ringan. Padahal bisa jadi sinyal bahaya karsinoma nasofaring, jenis kanker ganas yang tumbuh di area belakang hidung dan atas tenggorokan. 

Bethsaida Hospital Serang menegaskan komitmennya untuk membantu masyarakat melalui layanan THT (Telinga, Hidung, Tenggorokan) yang komprehensif, mendukung deteksi dini dan penanganan optimal.

Karsinoma nasofaring adalah kanker yang muncul di nasofaring, bagian tenggorokan tepat di belakang hidung. 

"Karena letaknya tersembunyi, kanker ini sering tidak disadari hingga mencapai stadium lanjut. Padahal gejala awalnya bisa cukup khas, seperti mimisan berulang, hidung tersumbat sebelah, dan telinga berdengung,” jelas dr. Andhika Septarini, Sp.T.H.T.B.K.L, Dokter Spesialis THT Bethsaida Hospital Serang.

Gejala awal karsinoma nasofaring memang sering disalahartikan. Namun, ada penjelasan medis di baliknya. Mimisan berulang dapat terjadi karena tumor melukai jaringan dan pembuluh darah kecil di nasofaring. 

Sementara itu, telinga berdengung (tinnitus) atau terasa penuh disebabkan oleh tekanan tumor pada saluran penghubung antara hidung dan telinga (tuba eustachius), yang menyebabkan gangguan pendengaran unilateral.

Penyakit ini tidak muncul begitu saja. Beberapa faktor risiko yang dapat meningkatkan kemunculannya meliputi infeksi virus Epstein-Barr (EBV), faktor genetik atau keturunan, kebiasaan mengonsumsi makanan awetan seperti ikan asin, serta paparan asap rokok, polusi, atau zat kimia tertentu dalam jangka panjang. Meski demikian, siapa pun bisa terjangkit penyakit ini, bahkan tanpa faktor risiko yang jelas.

"Kalau ada keluhan seperti ini yang tak kunjung sembuh dalam dua minggu, sebaiknya jangan ditunda untuk periksa ke dokter THT. Deteksi dini sangat penting,” tegas dr. Andhika.

Penanganan karsinoma nasofaring umumnya melibatkan pemeriksaan lanjutan seperti nasoendoskopi, biopsi, CT scan, atau MRI untuk memastikan diagnosis dan stadium penyakit. 

Radioterapi menjadi metode utama karena lokasi tumor yang sulit dijangkau operasi, dan kemoterapi diberikan bila kanker sudah menyebar.

Karsinoma nasofaring bukanlah vonis mati, asalkan terdeteksi sejak dini. "Kesehatan bukan soal menunggu sakit parah, tapi soal mengenali tanda awal dan bertindak cepat,” tutup dr. Andhika.

Bethsaida Hospital Serang hadir untuk memberikan solusi. Direktur Bethsaida Hospital Serang dr. Tirtamulya menambahkan, klinik THT sudah dilengkapi dengan alat endoskopi modern, imaging diagnostik lengkap, serta tim dokter spesialis yang siap memberikan pelayanan terpadu dari skrining hingga penanganan lanjutan.

"Masyarakat di Serang dan sekitarnya kini dapat mengandalkan layanan THT komprehensif Bethsaida Hospital Serang untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan terbaik secara cepat dan akurat, memastikan penanganan dini terhadap potensi ancaman kesehatan serius ini," pungkasnya.

SPORT
Tantangan Berat! Carlos Pena Akui Kualitas Pemain Asing Bhayangkara, Minta Persita All Out

Tantangan Berat! Carlos Pena Akui Kualitas Pemain Asing Bhayangkara, Minta Persita All Out

Jumat, 31 Oktober 2025 | 23:32

Pendekar Cisadane dihadapkan pada ujian sesungguhnya di pekan ke-11 BRI Super League 2025/26.

WISATA
10 Rekomendasi Kuliner Pesisir Timur Indonesia yang Wajib Dicoba di FKS 2025

10 Rekomendasi Kuliner Pesisir Timur Indonesia yang Wajib Dicoba di FKS 2025

Selasa, 16 September 2025 | 19:15

Festival Kuliner Serpong (FKS) 2025 kembali hadir memanjakan lidah para penggemar kuliner yang berlangsung di Area Parkir Selatan Summarecon Mall Serpong (SMS) Tangerang, selama 28 Agustus hingga 28 September 2025.

TOKOH
Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Senin, 8 September 2025 | 08:52

Kabar duka datang dari keluarga besar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Banten. Ketua Umum KONI Banten, Edi Ariadi, yang juga mantan Wali Kota Cilegon periode 2016-2021, meninggal dunia pada Senin, 8 September 2025, pagi.

KAB. TANGERANG
Gaji Menggiurkan, Ribuan Warga Kabupaten Tangerang Serbu Taiwan dan China Jadi Pekerja Migran

Gaji Menggiurkan, Ribuan Warga Kabupaten Tangerang Serbu Taiwan dan China Jadi Pekerja Migran

Jumat, 31 Oktober 2025 | 22:36

Minat masyarakat Kabupaten Tangerang untuk bekerja di luar negeri sebagai Pekerja Migran Indonesia (PMI) dilaporkan sangat tinggi.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill