Connect With Us

Antasari Dilarang Hadiri Resepsi Putrinya

| Senin, 5 Maret 2012 | 17:47

Antasari Azhar saat melakukan jumpa pers. (tangerangnews / dira)



TANGERANG
-Kementerian Hukum dan HAM  melarang Antasari Azhar untuk menghadiri resepsi pernikahan putrinya, Andita Dianoctora Antasariputri, 11 Maret 2012, di Balai Sudirman, pukul 19.00 wib. Mantan Ketua KPK itu hanya diperbolehkan mengikuti prosesi siraman dan akad nikah.

Antasari mengatakan itu kepada wartawan di Lapas Kelas IA Dewasa Tangerang, Senin (5/3). Pada kesempatan itu Antasari menegaskan, dirinya tidak mempermasalahkan itu, dan meminta rekan pers untuk tidak memperpanjang polemik soal pernikahan putri sulungnya itu.

"Untuk menghindari polemik yang berkepanjangan, saya minta polemik ini tidak lagi terjadi. Saya secara pribadi meminta kepada semua pihak, demi khikmadnya pernikahan anak saya nanti," ucapnya.

Terpidana 18 tahun penjara atas kasus pembunuhan Direktur PT Putra Rajawali Banjaran, Nasruddin Zulkarnaen, itu mengatakan, sebagai warga binaan, dirinya menerima semua keadaan. "Tidak benar saya tidak diijinkan. Kami sudah sepakat, persoalan ini tidak berlanjut. Sebagai orang tua, saya menginginkan pernikahan anak saya berjalan lancar dan saya tidak ingin membuat konflik," ucapnya.

Menurut Antasari, dirinya telah mengajukan permohonan untuk menghadiri akad nikah, siraman, dan resepsi pernikahan putrinya itu. Namun balasan surat Kanwil Kemenkumham Banten, bahwa dirinya hanya bisa memenuhi acara adat siraman, 8 Maret (sore hari), dan akad nikah, 9 Maret (pagi hari).

"Sedangkan untuk resepsi pernikahan pada malam hari tanggal 11 Maret 2012, sesuai dengan pemberitahuan yang disampaikan belum diizinkan. Saya bisa memahami itu selaku warga binaan Lapas Tangerang," ucapnya yang didampingi Imam Santoso, Kepala Kanwil Kemenkumham Banten, dan Heru Prasetyo, Kabid Pembinaan Lapas IA Dewasa Tangerang.

Sementara itu menurut Kepala Bagian Informasi dan Komunikasi Kemenkumham, Goncang Raharjo, Antasari tidak boleh menghadiri resepsi pernikahan pada malam hari pernikahan anaknya, pada 11 Maret 2012, karena resepsi pernikahan itu bukan bagian yang sakral dari sebuah pernikahan.

"Itukan cuma pesta saja. Yang penting dari pernikahan adalah akad nikah dan prosesi siraman," ucapnya.

Menurut Goncang, yang berhak mengizinkan Antasari mengikuti proses pernikahan putrinya itu adalah Kepala Lapas IA Tangerang. Namun tetap harus dikoordinasikan kepada Kanwil Kemenkumham Banten, dan Kemenkum dan HAM.

"Ijin terakhir tetap dari Kemenkumham. Kalau tidak boleh, Kepala Lapas IA Tangerang juga tidak bisa berbuat apa-apa," ucapnya.(DRA)

 
BISNIS
20 Rekomendasi Brand Aplikasi Manufaktur Terbaik, Ada Apa Saja?

20 Rekomendasi Brand Aplikasi Manufaktur Terbaik, Ada Apa Saja?

Selasa, 26 Agustus 2025 | 20:16

Temukan 20 brand aplikasi manufaktur terbaik yang dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas perusahaan Anda. Solusi digital terbaik untuk industri manufaktur.

HIBURAN
Indonesia Shopping Festival 2025 Catat Transaksi Fantastis Rp25,19 Triliun

Indonesia Shopping Festival 2025 Catat Transaksi Fantastis Rp25,19 Triliun

Kamis, 28 Agustus 2025 | 17:04

Indonesia Shopping Festival (ISF) 2025 berhasil mencatatkan capaian luar biasa dengan total transaksi mencapai Rp25,19 triliun selama gelaran berlangsung pada 14–24 Agustus 2025 di 400 pusat perbelanjaan yang tersebar di seluruh Indonesia.

WISATA
Yuk Liburan, 5 Tempat Wisata Promo Diskon Spesial HUT ke-80 RI di Tangerang

Yuk Liburan, 5 Tempat Wisata Promo Diskon Spesial HUT ke-80 RI di Tangerang

Rabu, 13 Agustus 2025 | 14:35

Momen Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia semakin meriah dengan berbagai promo menarik dari sejumlah tempat wisata di Tangerang.

MANCANEGARA
 Banjir Tangerang Masuk Berita Malaysia, Netizen: Go Internasional

Banjir Tangerang Masuk Berita Malaysia, Netizen: Go Internasional

Senin, 7 Juli 2025 | 22:19

Hujan yang mengguyur wilayah Kota Tangerang dan sekitarnya menyebabkan banjir di sejumlah titik, sejak Minggu 6 Juni 2025, malam. Bahkan peristiwa ini menjadi pemberitaan di media Malaysia.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill