Connect With Us

Dishub Tangsel Gelar Pertemuan Soal Terminal Pondok Cabe

Bastian Putera Muda | Senin, 27 Januari 2014 | 18:32

Terminal Pondok Cabe (Bastian / TangerangNews)

Dishub Tangsel Gelar Pertemuan soal Terminal Pondok Cabe
 
TANGSEL-Meskipun ada desakan dari DPRD Kota Tangsel untuk menutup terminal Pondok Cabe, Dishubkominfo tetap mengoperasikan terminal eks milik Pemkab Tangerang itu. 
Untuk itu, Dishubkominfo melakukan pertemuan tertutup dengan Organda, Paguyuban Mitra Niaga, unsur TNI serta Kepolisian di kantor Dishubkominfo setempat. 
 
Dari hasil dari rapat tersebut disepakati AKAP dilarang menurunkan atau menaikan penumpang di Jl. M. Toha-Jl. RE. Marthadinata-Jl.Otista-Jl. Ir. H. Juanda- Jl. Dewi Sarika dan sampai Jl. Ciputat Raya berbatasan Kota Tangsel dengan DKI Jakarta agar penumpang diarahkan ke area Terminal Pondok Cabe.
 
"Bahwa Pondok Cabe adalah area parkir dan tidak  akan ditutup selama ada keinginan dari masyarakat," katanya, Senin (27/1). Pihaknya juga akan melakukan pengawasan dan pengendalian bus AKAP yang memarkirkan kendaraannya agar tidak sembarang menaikan dan menurunkan seenaknya. Hal tersebut untuk mengantisipasi dampak kemacetan di ruas jalan.
 
"Nanti kita awasi penggunaan lahan terminal. Jangan sambarangan menaikan dan menurukan penumpang karena akan memperparah kemacetan," ucap mantan Kasatpol PP itu. Ketua Organda Kota Tangsel Yusro Siregar menuturkan, pihaknya mendukung pengoperasian terminal difungsikan untuk full bus AKAP. Namun, harus terintegrasi dengan angkutan umum sehingga tidak merugikan sopir angkot.
 
"Harapannya sih dibuat satu tempat yang terintegrasi antara angkot dan AKAP." Ujarnya. Kanit Lantas Polsek Pamulang Iptu. Enung Holis tidak keberatan dengan adanya Terminal Pondok Cabe. "Hanya saja menambah volume kendaraan dan kami  bekerjasama dengan masyarakat untuk menjaga ketertiban dan keamanan lingkungan." terangnya.
KOTA TANGERANG
Mahasiswa Bunuh Diri di Universitas Buddhi Dharma Tangerang Alami Gangguan Mental

Mahasiswa Bunuh Diri di Universitas Buddhi Dharma Tangerang Alami Gangguan Mental

Selasa, 17 Juni 2025 | 13:10

Mahasiswa Universitas Buddhi Dharma Tangerang yang bunuh diri di kampus, pada Senin 16 Juni 2025, diketahui memiliki gangguan mental.

BANTEN
Syarat Wajib, Ini Contoh Format SPTJM SPMB 2025 Banten

Syarat Wajib, Ini Contoh Format SPTJM SPMB 2025 Banten

Selasa, 17 Juni 2025 | 11:01

Dalam proses Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) tahun ajaran 2025/2026 di Provinsi Banten, salah satu dokumen yang wajib dilampirkan calon peserta adalah Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM)

MANCANEGARA
Mayoritas Pekerja Indonesia Lulusan SD, Sarjana Paling Banyak Menganggur

Mayoritas Pekerja Indonesia Lulusan SD, Sarjana Paling Banyak Menganggur

Minggu, 1 Juni 2025 | 10:35

Badan Pusat Statistik (BPS) merilis data terbaru terkait dunia kerja di Indonesia. Dalam Laporan Keadaan Ketenagakerjaan Indonesia per Februari 2025, mayoritas tenaga kerja nasional masih didominasi oleh lulusan Sekolah Dasar (SD) ke bawah

BISNIS
Perusahaan Rantai Dingin Korea Jaga Distribusi Produk Kesehatan Tetap Aman Sampai ke Pelosok Indonesia

Perusahaan Rantai Dingin Korea Jaga Distribusi Produk Kesehatan Tetap Aman Sampai ke Pelosok Indonesia

Jumat, 13 Juni 2025 | 22:08

AIMT.Co. LTD. (Advanced Insulation Materials & Technology), sebuah perusahan asal Korea Selatan yang memproduksi rantai dingin distribusi (cold chain distribution), berupaya menjaga produk-produk kesehatan yang dikirim ke berbagai daerah

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill