Connect With Us

Bentrok di Tanah Tinggi Dipicu Rebutan Lahan Parkir

Rangga Agung Zuliansyah | Selasa, 16 September 2014 | 14:18

Puluhan aparat kepolisian dari Polsek Tangerang, Kota Tangerang berjaga di Pasar Tanah Tinggi, Jalan Jenderal Sudirman, Kota Tangerang, pasca bentrokan antar kelompok. (Rangga A Zuliansyah / TangerangNews)

TANGERANG-Bentrokan antar dua kelompok yang menewaskan satu orang di Pasar Induk Tanah Tinggi, Jalan Jenderal Sudirman, Kota Tangerang, Selasa (16/9) dini hari, dipicu karena rebutan lahan parkir.

Kasat Reskrim Polres Metro Tangerang AKBP Sutarmo mengatakan, keributan yang terjadi antar kelompok berawal dari salah satu kelompok yang melakukan aksi pemalakan dan pemerasan kepada kelompok lain terkait uang parkir.

“Akibat aksi pemerasan itu akhirnya terjadi keributan di dalam pasar yang berujung dengan salah satu warga Kampung Kober berinisial IP, 30, meninggal dunia,” katanya.

Pihaknya telah, menahan tujuh orang yang terlibat bentrokan tersebut untuk dimintai keterangannya. "Kita masih periksa sebagai saksi," jelasnya.
Sementara lokasi kejadian tengah dijaga puluhan aparat kepolisian untuk mengantisipasi bentrokan susulan.

 "Karena ada ancaman tinggi yang mengatakan warga Kampung Kober (kelompok korban) bahwa satu nyawa dibayar satu nyawa maka kami antisipasi untuk melakukan penjagaan ketat,” pungkas Sutarmo. 
 
 
TEKNO
Sejumlah Situs Alami Gangguan Selasa Kemarin, Ini Penyebabnya

Sejumlah Situs Alami Gangguan Selasa Kemarin, Ini Penyebabnya

Rabu, 19 November 2025 | 13:34

Layanan infrastruktur internet Cloudflare mengalami gangguan pada Selasa 18 November 2025, hingga menyebabkan sejumlah situs dan aplikasi kesulitan diakses.

BANTEN
Andra Soni Bakal Kirim Siswa Bandel di Banten ke Barak Militer

Andra Soni Bakal Kirim Siswa Bandel di Banten ke Barak Militer

Rabu, 26 November 2025 | 09:37

Gubernur Banten Andra Soni menyebut akan menerapkan pembinaan disiplin bagi pelajar yang dianggap perlu pendampingan khusus.

NASIONAL
Kenaikan Insentif Honorer hingga Pengurangan Jam Kerja, Pemerintah Bakal Terapkan Kebijakan Baru untuk Guru Mulai 2026

Kenaikan Insentif Honorer hingga Pengurangan Jam Kerja, Pemerintah Bakal Terapkan Kebijakan Baru untuk Guru Mulai 2026

Rabu, 26 November 2025 | 10:52

Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah RI Abdul Mu'ti memastikan pemerintah akan menerapkan beberapa kebijakan pada tahun anggaran 2026.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill