Connect With Us

Ada dua LBH Tangsel

Putri Rahmawati | Rabu, 20 Mei 2015 | 17:59

Diskusi Public yang bertemakan "Menatap Masa Depan Kota Tangerang Selatan Melalui Upaya Penegakan Hukum dan Transparansi Pembangunan", di Hotel Pranaya BSD City Tangerang Selatan, Rabu (20/5). (Putri Rahmawati / TangerangNews)

TANGSEL-Dalam Rangka memperingati Hari Kebangkitan Nasional 20 Mei 2015, Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Tangsel yang diketuai oleh Gustaf Feriza mengadakan Diskusi Public yang bertemakan "Menatap Masa Depan Kota Tangerang Selatan Melalui Upaya Penegakan Hukum dan Transparansi Pembangunan", di Hotel Pranaya BSD City Tangerang Selatan, Rabu (20/5). 

LBH Tangsel dibuat dengan tujuan sebagai bantuan hukum bagi masyarakat yang kurang mampu, yang sedang menjalani proses hukum,  .

Acara diskusi yang juga sekaligus deklarasi LBH Kota Tangsel ini dihadiri oleh Walikota Airin Rachmi Diany.

Ketua Panitia Isra Mi'raj di Tangsel Tampik Acaranya Dipolitisasi
Popularitas Airin Terus Menanjak

Namun,  rupanya LBH Tangsel yang baru saja ditandatangani akta notarisnya ternyata sudah ada LBH Tangsel yang sudah terbentuk dengan nama yang sama.

Junaidi selaku Dewan Pembina LBH Tangsel yang sudah dibentuk hampir delapan bulan yang lalu, tepatnya pada tanggal 25 Agustus 2014 telah dinotariskan.

"Saya bingung kenapa ada LBH Tangsel dengan nama yang sama. Padahal LBH Tangsel sudah terdaftar di Kesbangpol pada tanggal 26 September 2014 lalu. Ini akan menjadi tumpang tindih," ujar Junaidi.

Junaidi juga menjelaskan bahwa LBH Tangsel nya ini pun sudah masuk dalam Kementerian Hukum dan HAM.

"Secara legal formal sudah tidak boleh ada yang menggunakan nama itu lagi . Apalagi semua surat-surat yang kita miliki juga sudah lengkap semua," tuturnya.

Sementara itu Zulman Haris selaku Direktur Eksekutif LBH Tangsel versi yang pertama mengaku telah mengkonfirmasi ke pada LBH Tangsel versi dua. . "Kita sudah klarifikasi kepada pihak mereka (LBH Tangsel versi kedua). Ya karena sudah terjadi

OPINI
Penutupan TPA Cipeucang dan Kegagalan Antisipasi Masalah Publik di Tangerang Selatan

Penutupan TPA Cipeucang dan Kegagalan Antisipasi Masalah Publik di Tangerang Selatan

Selasa, 23 Desember 2025 | 20:09

Penutupan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipeucang di Kota Tangerang Selatan belakangan ini memicu krisis pengelolaan sampah yang cukup serius. Dampak dari kebijakan tersebut terlihat dari munculnya tumpukan sampah di berbagai jalan

HIBURAN
Solidaritas dengan Sumatera, Mal-mal di Tangerang Batal Gelar Pesta Kembang Api Tahun Baru 2026

Solidaritas dengan Sumatera, Mal-mal di Tangerang Batal Gelar Pesta Kembang Api Tahun Baru 2026

Kamis, 25 Desember 2025 | 11:35

Sejumlah pusat perbelanjaan besar di wilayah Tangerang memutuskan membatalkan pesta kembang api pada malam pergantian Tahun Baru 2026. Keputusan ini diambil sebagai bentuk empati dan solidaritas terhadap masyarakat di Sumatera

PROPERTI
Ramaikan Libur Akhir Tahun, Paramount Gading Serpong Dihias Ornamen Natal

Ramaikan Libur Akhir Tahun, Paramount Gading Serpong Dihias Ornamen Natal

Selasa, 23 Desember 2025 | 10:50

Dalam rangka ikut meramaikan liburan akhir tahun, Paramount Gading Serpong menghadirkan berbagai ornamen tematik dan instalasi dekoratif khas Natal yang tersebar di kawasan hunian serta area komersial,

KAB. TANGERANG
17 Narapidana Rutan Jambe Dapat Remisi Hari Raya Natal, Termasuk 1 WNA Korsel

17 Narapidana Rutan Jambe Dapat Remisi Hari Raya Natal, Termasuk 1 WNA Korsel

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:46

Sebanyak 17 Narapidana yang ditahan di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas I Tangerang, di Kecamatan Jambe, Kabupaten Tangerang mendapat pengurangan masa pidana (Remisi) pada Hari Raya Natal 2025.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill