Connect With Us

Buku Kesehatan Ibu dan Anak di Tangsel Belum Maksimal

Yudi Adiyatna | Selasa, 20 Maret 2018 | 21:00

Wali Kota Tangsel Airin Rachmi Diany. (@TangerangNews / Yudi Adiyatna)



TANGERANGNEWS.com-Pemanfaatan buku kesehatan Ibu dan Anak (buku KIA) di Tangerang Selatan belum digunakan secara maksimal. Bahkan, Wali Kota Tangsel Airin Rachmi Diany mengingatkan para orangtua tentang pentingnya pemanfaatan buku tersebut untuk tumbuh kembang.

Dalam kegiatan Koordinasi lintas sektor reorientasi pemanfaatan buku KIA yang diselenggarakan Dinas Kesehatan, di Graha Widya Bhakti, Puspiptek, Setu, Selasa (20/3/2018).

Airin menjelaskan,  berdasarkan survei demografi kesehatan Indonesia (SDKI), Angka Kematian Ibu (AKI) di Indonesia secara nasional di tahun 2015 justru mengalami kenaikan menjadi 359/100.000 KH.

Karena hal tersebut, maka tugas pemerintah untuk menurunkan Angka kematian Ibu, Angka kematian bayu dan angka kematian balita dilanjutkan melalui Sustainable Development Goals (SDG'S).

Walaupun demikian, dirinya menyebutkan di wilayah Tangsel AKI jauh dibawah angka nasional, yaitu 48/100.000 KH di Tahun 2016 dan 2017.

"Kita tidak ingin menyumbangkan angka kematian ibu selama masa kehamilan. Bersalin dan nifas yang diakibatkan oleh hal-hal yang bisa kita hindari, yaitu dalam pelayanan kesehatan baik ditingkat dasar maupun rujukan,"ungkap Airin.

Pemeriksaan kesehatan ibu hamil dengan menggunakan buku KIA juga merupakan salah satu tolak ukur pelayanan KIA yang berkualitas.

Peran lintas sektor juga sangat berpengaruh dalam pelayanan kepada ibu dan anak.

"Program KIA tidak akan bisa berjalan sendiri untuk untuk dapat menurunkan kematian ibu dan anak. Perlu koordinasi dan kolaborasi yang baik dengan program-program kesehatan lainnya, serta dengan lintas sektor terkait,"katanya.

Sementara itu,  Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangsel, Suhara Manullang, mengungkapkan, sejak 2010 buku KIA diluncurkan.

Namun belum dimanfaatkan dengan sebaik mungkin untuk menekan angka kematian ibu, bayi dan anak.

"Kita lakukan rapat koordinasi untuk menurunkan angka kematian ibu, anak, bayi dan balita di Tangsel," singkatnya.(RAZ/HRU)

KAB. TANGERANG
Usai Lebaran, 1.274 Pendatang Masuk ke Kabupaten Tangerang

Usai Lebaran, 1.274 Pendatang Masuk ke Kabupaten Tangerang

Jumat, 26 April 2024 | 22:48

Usai Lebaran 2024. sebanyak 1.274 jiwa penduduk baru tercatat datang ke wilayah Kabupaten Tangerang.

NASIONAL
Awas Penipuan, Ini Ciri-ciri Petugas Resmi PLN

Awas Penipuan, Ini Ciri-ciri Petugas Resmi PLN

Kamis, 25 April 2024 | 18:19

Tindak kejahatan dengan modus penipuan kian marak terjadi, salah satunya ialah mengaku sebagai petugas PLN.

BANTEN
Tol Tangerang-Merak Dilebarkan Jadi 3 Lajur dari Serang Barat hingga Cilegon Timur

Tol Tangerang-Merak Dilebarkan Jadi 3 Lajur dari Serang Barat hingga Cilegon Timur

Jumat, 26 April 2024 | 18:55

Astra Infra Toll Road Tangerang-Merak pada tahun ini melakukan pekerjaan proyek konstruksi penambahan lajur ketiga, pada segmen Serang Barat (KM 77+375) sampai dengan Cilegon Timur (KM 87+150).

BISNIS
Kota Tangerang Buka Pintu Jika Apple Investasi di Indonesia 

Kota Tangerang Buka Pintu Jika Apple Investasi di Indonesia 

Rabu, 24 April 2024 | 09:53

Pemerintah pusat tengah menjalankan rencana strategis bersama salah satu perusahaan teknologi terbesar di dunia, Apple.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill